(10)

1.7K 95 3
                                    

Aera telah sampai di apartemen. Ia melihat ada sebuah sepatu Jungkook. "Jungkook-ah, kau pulang?". Teriak Aera menuju ruang tengah. Tetapi tidak ada orang.

Aera langsung menyelonong masuk ke kamar Jungkook. Mata Aera membulat saat melihat Jungkook dalam keadaan setengah telanjang. Aera langsung membalikkan badan.

"Eoh, kau sudah pulang". Ucap Jungkook terkekeh melihat tingkah Aera.

"Ini kamar pria Aera, setidaknya ketuk dulu pintu nya". Ucap Jungkook gemas.

"Arraseo mianhae, aku keluar dulu". Ucap Aera langsung keluar. Ia merasakan pipinya sangat panas, sungguh badan Jungkook sangat lah sempurna, otot-otot di perut, tangan dan mempunyai dada yang bidang. Aera langsung memukul kepala nya. Aera langsung masuk ke kamar nya, ia membaringkan badannya dikasur.

"AKKHHH Aera, sungguh memalukan eoh!". Aera frustasi saat melihat tubuh Jungkook hanya dibaluti handuk di pinggang nya.

Hari mulai gelap, Aera tengah membuat makan malam. Jungkook sedari tadi bermain game di handphone nya. Sesekali Aera melirik Jungkook. "Aku ada sesuatu untukmu, tapi besok hehehe". Ucap Jungkook tiba-tiba.

"Apa?".

"Rahasia sampai besok". Ucap Jungkook tersenyum jahil.

"Ck!, Kau menyebalkan, bisa-bisa aku tidak tidur malam ini karena penasaran". Ucap Aera.

Jungkook mendekati Aera yang sedang memasak. "Kalau begitu ayo kita begadang". Ucap Jungkook.

"Sirooo, besok nya kau sangat susah di banguni". Tolak Aera.

"Aihh aniya, lagian besok aku tidak ada jadwal apapun, aku akan libur selama 4 hari eoh". Ucap Jungkook.

"Bagaimana kalau kita minum Soju eoh". Ucap Jungkook.

"Ahh aku belum pernah mencoba nya". Ucap Aera.

"Kau sudah lulus sekolah menengah, aku izinkan jika minum nya bersama ku, bagaimana?". Ucap Jungkook.

"Arraseo, ayo kita makan malam dulu". Ucap Aera menyiapkan makanan di meja makan.

*****

POV Jungkook

Aku memesan Soju dan makanan ringan. Lalu aku duduk di ruang tengah dengan Aera yang sedang nonton TV.

"Jungkook-ah, banyak sekali, kau membeli 5 botol Soju?, Bagaimana jika aku tidak kuat meminumnya". Ucap Aera. Aku tertawa mendengarnya.

"Ya jika kau tidak kuat, aku yang akan mengabiskan nya". Ucapku sambil membuka botol Soju.

"Kau kuat minum?". Tanyanya.

"Apa kau meremehkan ku Ny.Choi?".

"Aku hanya bertanya Jeon".

Aku mengacak rambut nya gemas saat ia memanggil ku dengan margaku. Jarang sekali orang memanggil ku dengan marga. Aku menuangkan Soju ke 2 gelas kecil. Aku menyerahkan 1 gelas ke arahnya.

Ia terus menerus hanya menatap 1 gelas Soju di tangannya. Kami bercheers lalu aku langsung meminumnya.

"Kenapa belum diminum?". Tanyaku.

Ia pun langsung meminumnya. Terlihat sekali wajah nya yang tertekuk masam saat merasakan Soju pertama kali, sama seperti ku dulu.

My Savior - Jeon Jungkook Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang