ANDRIANA | 8

23 9 1
                                    

****
"Riana mau ngomong sesuatu mah, ayo ikut nanti mamah juga akan tau,"

TOK! TOK! TOK!

"Masuk!"

Riana segera memutar kenop pintu dengan hati-hati dan masuk ke ruang kerja Nugraha bersama Arimbi.

Clekk...

"Pah,"

"Iya nak ada apa?"

"Riana mau bicara sama papah, dan mamah juga,"

"Pah, riana sudah memutuskan, riana akan menerima perjodohan itu!"

"Apa kamu sudah memikirkan matang-matang?

"Iya pah, riana akan lakuin semua kalau semua itu kemauan papah, riana nggak mau bantah dan menjadi anak durhaka."

"Ya sudah, besok setelah pulang dari kantor dia kesini."

"Mau apa dia kesini?"

"Datang ke acara ulang tahun kamu." Ucap Nugraha sembari diangguki Riana.

"Yaudah pah riana pergi dulu, ayo mah!" Ajak Riana.

"Kamu pergi dulu aja, mamah masih mau ngomong sama papah,"

Disisi lain-

"ARGGGHHHHHHH!!!
"teriak reyza seraya menarik rambutnya frustasi.

"Za, lo apa-apan sih udah ikhlasin aja mungkin belum jodoh lo," sahut Rendi.

"Kenapa nasib gue kek gini, gue kehilangan kedua kali cinta gue, pertama aura dia pergi ninggalin gue karena cowok lain dan riana juga,"

"Sabar za, tandanya lo belum beruntung, makanya kalo dapet cinta langsung nikahin aja," cibir Rendi.

"Apa lo bilang?"

"Nggak, nggak papa. Oh iya, katanya besok ulang tahun Riana dan-"

"Gue besok akan dateng,"

"Tapi kan, ada calon suaminya lo nggak papa?"

"Diemm!"

****

Minggu, ya hari ini hari Minggu. Tatanan dekorasi semua telah siap, semua anggota keluarga dan teman-teman Riana sudah berdatangan ke kediamannya tanpa terkecuali, tentu saja seorang laki-laki yang sangat asing bagi Riana datang juga ke ulang tahun nya. Siapa lagi kalau bukan calon suaminya sendiri yang telah dipilihkan oleh papahnya; Andrea.
Tapi ia tidak menemukan Reyza disana.

"Shen, Reyza kok gak dateng sih ke sini? Apa dia masih sakit hati karena ucapan gue kemarin?" Tanya Riana pada sahabatnya-Shena.

"Gue juga nggak tau, tapi denger-denger sih dia bakalan kesini."

"Hah, lo tau dari mana?"

"Dari Rendi,"

"Hai!" Seseorang telah menyapa mereka berdua, dan sosok itu sangat asing bagi mereka berdua.

"Lo siapa?" Tanya Shena.

"Gue datang kesini, cuma mau ngucapin ulang tahun sama calon istri gue.

"Hah!?" Mendengar omongan itu riana dan shena kaget, terperangah.

"Yang dimaksud itu lo Na?" bisik shena.

"Iya."

"Yaudah gue tinggal dulu, lo berdua lanjutin aja bicaranya byee,"

"Shena lo mau ke-"

"Nama lo siapa?"

"Kenalin nama gue Andriana, panggil aja Riana."

"Iya, gue Andre."

"Mmm, btw lo kuliah di kampus mana?"

"Gue udah kerja,"

"Oh gitu, maaf ya."

"Iya nggak papa kok, jadi lo itu calon istri gue?"

"Iya ini acara ulang tahun gue yang ke 20, gue nggak nyangka, umur yang kesekian terus bertambah masih ada yang mau ngrayain,"

"Selamat ulang tahun ya."

"Iya makasih."

Tanpa di sadari ada sosok yang melihat mereka berbincang dari kejauhan, siapa lagi kalau buka Reyza. Melihat dari kejauhan saja rasanya sangat sakit, apalagi kalau terus menatapnya seolah ia merasa enyah dari dunia ini.

"Gue akan terus ingat lo Na, gue cinta sama lo, gue yakin lo nglakuin itu juga terpaksa kan, tapi gue juga nggak bisa nutupin rasa kecewa ini"

"Heyy," seorang wanita mengagetkan Reyza dari belakang; Shena.

"Ngapain lo disini? Rendi nyariin lo tuh!"

"Lo yang ngapain disini, ngagetin aja." Cibir Reyza.

"Gue tau, lo lagi nguping pembicaraan mereka kan? Gue akan tau kasih mereka biar seru,"

"Landakkk, lo bisa nggak sih nggak cari masalah sama gue?" Teriak Reyza.

"Emang kenapa?"

"Udah kita pergi dari sini."

****

Suara MC telah menggema di seluruh ruangan, para tamu segera menuju tempat yang telah disediakan, karena acara akan dimulai. Kue yang berbentuk love telah siap diatas meja.

"Kepada Riana dan sekeluarga dipersilahkan menuju panggung yang telah disediakan." Ucap MC.

"Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang sudah sempat datang di acara siang ini."

Tak menunggu lama, Riana segera meniup lilin dan memotong kue yang ada dihadapannya. Potongan kue pertama akan ia berikan ke papah dan mamahnya dan juga kakak kandungnya.

****

To be continued...

Regitadiahayuns
Follow ig: @salsabilla0805_

ANDRIANA [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang