🍒5

27 6 0
                                    

●●●

Setelah kemarin menang Turnamen semua murid Onefee di diwajibkan tetap masuk Sekolah, walaupun tidak full karena takut pada capek nantinya.

Di hari senin ini terlihat cahaya mentari pagi yang begitu menyorot menyinari bumi-nya, membuat setiap orang mendumel tidak kuat karena terpaan panas mengintari tubuh. Upacara pagi ini berlangsung dengan khidmat walaupun masih terdengar suara bisik-bisik di barisan belakang,  tidak membuat guru-guru terpancing akan hal yang menyangkut darah tinggi.

Sampai selesai upacara, Pak Kepsek mengumumkan akan kejuaraan kemarin yang di menangkan oleh SMAN Onefee yaitu Futsal antar Kota. Membuat semua murid melupakan rasa panas di tubuhnya pagi ini dengan bersorak-sorai dan tepukan tangan gembira, membuat seantero lapangan kini ramai sekali.

Setelah mengumumkan pemberian penghargaan dan piala dari tim Futsal kepada sekolah, semua murid sman onefee tampak bubar dari barisan untuk menuju kelas dan melangsungkan belajarnya seperti biasa.

Sepulang sekolah tiba, kesembilan cewek kelas bahasa3 itu sekarang telah berkumpul di kelasnya untuk melangsungkan TOD yang di usulkan oleh si ratu rusuh, Zalfana Alfeisya. Mereka membentuk meja dan bangku seperti sidang meja bundar, serius dan hening. Hanya suara Zalfa yang terdengar untuk memulai aksi-nya.

"Oke gais sebelum gue mulai TOD nya, gue mau ngejelasin dulu ke kalian gimana cara mainnya." ucap Zalfa histeris, membuat semuanya menatap dirinya serius.

Zalfa yang melihat teman-temannya menatap nya serius langsung berubah jadi ultramen galak. "Jangan liatin gue kaya gitu dong kalian, mau gue colok mata lo pada tu atu?!"

"Lanjut!" ucap semuanya berbarengan sembari melotot dan menggebrak meja, males mengomentari Zalfa.

Sontak Zalfa kaget sendiri, bisa-bisanya temannya seperti itu.

"Yeh Bacot ye kalian! Nih yaa jadi tantangan dari gue adalah siapa di antara kita, yang menang dari TOD ini dia harus 1.Nyari tau semua tentang Zadath, 2.Minta idline atau nomornya ke orang terdekat dia, 3.Dan yang terpenting harus dapat fotbar sama dia sebelum acara pensi. Lebih tepatnya sehari sebelum pensi, nah gimana?pada setuju gak?" Lanjutnya sambil menghitung tantangan dengan bantuan jari lentiknya.

Semua pada celengak-celinguk saling bertatapan, kenapa engga? Zalfa kini sudah gila! Bahkan ngalahin IQ orang gak waras. Mana mungkin bisa nyelesaikan tantangan dalam waktu singkat? Karena Pensi akan di mulai seminggu mendatang, apalagi ini semua tentang Zadath yang notabene nya susah buat di temui dan masalahnya mereka akrab aja enggak.

"Yeh di tanya malah pada tatap-tatapan gitu,KALIAN SETUJU GAK BAMBANK?!" sewot Zalfa meminta persetujuan mereka.

"Iya setuju," jawab mereka serempak.

"Kalau dapet nya atau pilihnya truth gimana?" tanya Gebby bingung.

"Ya itu sih kalian yang milih,kalau truth jujurnya harus sampe akar- akarnya. Satu lagi, gak ada penolakan karena kalian semua pada setuju tadi, jadi kalau gak mau jalanin dare dari gue kalian harus bilang ILY ke Mas Bagas sambil ngasih coklat, bersihin gitar kesayangannya selama 1 bulan. Masalahnya kalau gak setuju juga nanti persaingan kita milikin prince Frozen akan berlangsung ampe dajjal turun! gue mah ogah!" Zalfa menjelaskan di sertai anggukan setuju oleh teman-temannya.

"Emang lo kira kita mau? kalau dajjal turun tandanya kiamat, gak ada sesi- sesi kita milikin dia, yang ada persaingan sepanjang hidup!" timpal Syabil galak dan di balas tatapan sinis oleh Zalfa.

Kini mereka gak punya pilihan lain selain menurut dan melanjutkan permainan ini, daripada gak sportif merebutkan most wanted titisan surga, cuma cara ini yang menurut mereka adil atas dasar persetujuan semuanya walaupun resikonya melibatkan hati. Terlebih lagi daripada berurusan dengan Mas Bagas yang super duper tukang gombalin cewek-cewek di Sekolah membuat mereka ngeri membayangkannya.

Thursday SweetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang