Friendship Or Love

antara aku kamu dan dia

Faul dan lesti saling menjabat tangan masing masing, dan faul seperti enggan melepas jabatan itu hingga mereka terpaku

Fildan yang melihat adegan itupun terasa panas, dan berusaha menyadarkan lamunan mereka

" ekheemm" deheman sekilas fildan
" eh sorry " ucap faul diangguki oleh lesti, dan lestipun kembali duduk untuk melanjutkan makannya

Fildan sedari tadi hanya diam dan melamun, sepertinya dia masih memikirkan faul dan lesti tadi,sedangkan faul mencuri pandang sekilas pada lesti, dan selfi yg melihat itu pun merasa kasian pada fildan jadi mencoba memecah keheningan yg ada

" eh iya katanya bakal ada konser amal gitu ya ka? " tanua selfi membuyarkan lamunan fildan
" iya itu emang kegiatan rutin kampus pertahun" ucap fildan seadanya
" ohh ya? Pengisi acaranya siapa aja?" Tanya rara antusias
" g banyak kok cuma penampilan per fakultas sma guest star penyanyi" jelas hari
" ihhh kok kamu yg jawab sih, aku nanya ka fildan juga" kesal rara pada hari
" kan gue ketua nya , gmn sih" jawab hari
"Acaranya kapan?" Tanya aulia
" 5 bulan lagi" jawab hari
" kok lama sihh" eluh putri
" kan ada waktu persiapan 1 bulan" jawab irwan sambil menyambar makanan rara
" ihhh ka irwan itu punya rara " protes rara pada irwan
" ohh yaudah gpp cantik nnti aku yg bayar" ucap irwan sambil mencubit pipi rara
" cieeee" sorak dri tmn tmn disna
" ihh apaan sih, tapi bnr ya d bayar awas aja kalau ngga" kesal rara
" si rara giliran gratisan aja cepet " sambar lesti tiba tiba yg sedari tadi diem
" ihh si lesti dari tadi diem giliran ngomong julid amat dah" jawab rara pada lesti, semuanya pun tertawa mendengar jawaban rara dan tak terasa hari mulai sore
Dan waktunya mereka pulang, mereka pulang ke rumah masing masing.namun , ada seseorang yg masih berjalan d koridor kampus

"Lesti jadi g ya anter gue? Gmn kalau dia berubah fikiran karna si faul tdi? Ah mana mungkin lesti kaya gitu, gue aja susah buat deket sma dia, mending gue chat aja deh, eh tapikan gue belum punya no wa nya, gmn dong" ucap fildan membatin dikoridor sekolah.

Tiba tiba fildan melihat selfi yg sedang berjalan menuju parkiran , tanpa fikir panjang fildan menghampiri selfi dan berniat meminta  nomor nya lesti tapi saat dihadapan selfi, fildan teringat kata kata rara saat ditelfon waktu itu

" selfi" teriak fildan membuat selfi menoleh
" iya ka? " jawab selfi saat fildan menghampirinya
" emmmm kaka mauu ..itu ..anu" ambigu fildan " bakal dikasih g ya , ragu gue" lanjutnya dalam hati
" apa ka? Bicara aja jangan sungkan" ucap selfi dengan senyum
" mau mintaa nomor nya...." ucapan fildan tergantung karna ragu
" nomor lesti?"jawab selfi dengan senyum lalu mencari kontak lesti
" kok kamu tau? " kaget fildan
" ka tanpa kaka beritahupun selfi sudah tau kalau kaka itu naruh perhatian lebih pada lesti, selfi tau kalau kaka itu suka, cinta bahkan sayang sma lesti , selfi hanya mau berpesan kalau kaka bener bener serius sma lesti jangan kecewakan dia ka, sudah cukup dia menerima semua kepahitan, jangan lagi, tuh udh aku kirim nomornya" ucap selfi tersenyum dan memasukan kembali hpnya
" pasti fi, makasih ya atas dukungannya sma nomor nya" ucap fildan bahagia
" sma sma ka kalau gitu aku duluan, kasian ka randa udh nunggu dri tdi" ucap selfi melenggang pergi
" oke fi , ko aneh ya , kemarin kata rara itu g sembarangan ngasih nomor lesti tapi selfi? Ada apa sma rara ya? Kenapa dia boong? Ah udhlah g penting, yg penting udh dapet no nya lesti jadi cuss nnti sore jaln bareng walaupun alesannha buku " ucap fildan berlalu pergi

Sedangkan saat selfi dan fildan mengobrol ada orng yg memperhatikan mereka

₩" sepertinya akan ada penghalang untuk rencana kita" ucap orng1
¥" itu g masalah karna selfi tidak tahu kalau rara suka sma fildan, jadi ini akan mempermulus rencana kita" balas orng 2
₩" kamu yakin?" Orng 1 merasa khwatir
¥" udh santai aja, yu pergi"
Kedua orng itupun pergi dri persembunyian mereka