sudahlah 2

972 71 3
                                        

Hari :" hmmm namanya cantik sma kaya orng nya  diaa....."
Fildan :"

________________________________

Fildan :" iya siapa?." penasaran menunggu jawaban
Hari :" l....." ucapan hari terpotong oleh nabila yg dengan tiba tiba masuk

Nabila : " eh dan dicari adik kelas tuh diluar katanya sih mau ngambil kotak makannya." Fildan :" eh iya bil, nnti gue keluar." Seraya mengambil kotak makan itu di tangan rizki
Fildan :" gue masih penasaran ri jadi nnti kita lanjut oke." Seraya pergi meninggalkan teman temannya

Diluar posko panitia

Fildan :" eh rara , nih makasih ya jadi ngerepotin, padahal kamu g usah repot repot kesini nnti kaka balikin ketenda kamu" Memberikan kotak tsb
Rara:" gpp ka lagian sekalian jalan jalan diluar , cari udara segar susah tidur soalnya hehe." Ucap rara memberi alasan " padahal aku cuma mau ketemu kamu kak biar bisa mimpi indah" gumam rara
Fildan :" oh gth , yaudah balik ketenda gih g enak angin malam nnti kamu sakit."
Rara :" ah iya kak makasih, yaudah kalau gth bye ka." Melambaikan tangan lalu pergi
Fildan :" hmm iya ." Sambil geleng geleng kepala dia merasa aneh dengan sikap rara

Sedangkan disisi lain diwaktu yg sma tentunya ditenda selfi , lesti , putri dan aulia. Lesti tdr dengan sangat gelisah tidurnya tdk tenang , dalam alam mimpinya dia teringat kejadian Itu, kejadian dimana merenggut ayah dan kebahagiaan keluarganya yg selalu membuat dia merasa bersalah

Ayah :" kamu kenapa sih de mondar mandir terus." Tanya sang ayah pada anak bungsunya
Lesti :" ini yah ka hari ditelfonin g angkat angkat dari kemarin, g ada kabar sedikitpun." Cemas lesti
Ayah :" mungkin dia sibuk de, coba tanya kaka kamu mungkin dia tau , tuh kaka kamu turun." Menunjuk ridho yg berada ditangga
Ridho :" kenapa sih de?."
Lesti:" kaka tau ga ka hari kemana, dia tuh sedikit aneh tumben banget g ada kabar sampai berhari hari gini."
Ridho :" tadi kaka ketemu sih d lorong kelas tapi dia tdi buru buru kayanya ada urusan deh ." Jelas ridho
Lesti :"urusan apa ya , biasanya dia bilang kalau ada sesuatu." Pikir lesti cemas ditambah bingung
Namun tiba tiba hp nya berdering menandakan ada pesan baru yg masuk
Lesti fikir itu dari hari tapi ternyata dari no tak dikenal
Lesti :" siapa sih ini." Gumam nya
Dan saat melihat isi whatsaap itu betapa terkejutnya lesti melihat sang kekasih bersma wanita lain dan lebih sakitnya wanita itu sahabatnya sendiri rara

Sakit

Kecewa

Terkhianati.

Hancur

Itulah yg dirasakan tapi lesti masih tetap berusaha tenang melihat itu dan tidak membiarkan keluarganya cemas
Dan mengalihkan nya dengan mengajak ayah dan yg lainnya makan diluar

Lesti :" yah, ka , bun kita ke alun alun yuk makan , kayaknya enak deh."
Ridho :" tumben kamu dek , ogah ah kaka males." Tetap memainkan ponselnya
Ayah :" iya na lagian ini udh malem, dan sepertinya mau hujan."
Lesti :" ayolahhh kaka ayahh, bunda lihatlah mereka menyebalkan ayolahhh mau kan bun mau." Dengan muka memelas
Bunda:" yaudah ayo , "
Ridho :" ahh males ah bun."
Lesti :" ayolahh kaa, plisssss."
Ridho :" hmmm ........yaudah deh ayoo."

Mereka pun pergi ke alun alun
Mereka seperti keluarga yg sangat harmonis menikmati indahnya kota di alun alun dengan angin malam
Tak pernah terbayangkan apa yg akan terjadi setelahnya
Rupanya kesedihan lesti tadi juga berisyarat bahwa Itu bukan hanya sedih karna cinta tapiii

Perjalanan pulang

Ayah :" udahkan de? Gmn seru g?." Tanya sang ayah namun lesti hanya diam melihat foto yg ada d hpnya
Ayah :" de..dedek."
Ridho:" woy cengek ditanya ayah tuh, lagi liat apa sih." Karna penasaran ridho mengambil ponsel lesti
Betapa terkejutnya melihat kekasih adiknya sedang bermesraan dengan wanita lain

Friendship Or Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang