Friendship Or Love

sakit

Waahhh kemalaman ga nih??
Heheheh abisnyaaa lagi mls up banyk pembaca gelap

Jangan lupa vo-men ★★★★

★★★★♥♥♥♥♥♥

Setelah rara dan irwan pergi, lesti memutuskan untuk menjaga fildan didalam, ada perasaan senang dan sedih ketika melihag wajah tampan itu, lesti senang karna dapat bertemu dengannya sekali lagi namun dia juga sedih ketika melihat orng yg amat ia cinta memiliki cinta baru dan sedang terbaring lemah,sakit itu yg lesti rasakan saat melihat wajah pucatnya.
Lesti menghampiri fildan dan duduk ditepi ranjang king size berusaha menenangkan hatinya agar perasaan yg ada dihatinya tidak semakin membesar, lesti perlahan mengusap kening sampai ujung kepala fildan dengan lembut.

Sembuhlah hai satriaku
Sembuhlah sayang
Deritamu deritaku
Sembuhlah sayang

Lesti bersenandung sedikit untuk menenangkan fildan yg sedang terusik

"Les....lesti....jangan pergi " racau fildan dalam tidurnya
"Les....lestiii"

Lesti tersentak kaget mendengarnya, apa setiap seperti ini selalu meracau? Ahh sudahlah mungkin hanya kebetulan

"Iya ka lesti disini " jawab lesti tepat ditelinga fildan, tanpa hitungan detik fildan langsung menggenggam erat tangan lesti didadanya membuat lesti sedikit tertarik.namun saat lesti ingin melepaskan tangannya justru fildan malah mempererat tangannya

Sudah terlalu lama lesti menunggu kedatangan rara dan irwan namun tak kunjung datang.

"Ck.ck apa mereka lupa jalan pulang, lama sekali" gerutu lesti pelan karna takut mengusik fildan, hingga lesti tak tahan menahan kantuk pun tertidur didada fildan karna tangannya masih digenggam.

Sedangkan ditempat lain ada yg sedang bersenang senang karena berhasil mengerjai sahabat mereka

"Tapi ka aku takut lesti marah nanti " risau rara
"Tidak akan, nnti kaka yg bilang sma lesti, yaudah udah mau larut kita kembali ke kantor fildan saja, tidak baik mereka berduaan apalgi karyawan  pasti sudah pada pulang "jelas irwan langsung menarik rara duduk dimobilnya

Sesampainya mereka diruangan itu, mereka tersenyum melihat pemandangan yg jarang ini, dan mereka mengabadikannya lewat jepretan foto dikamera masing masing.

"Kasian lesti pasti pegel ka " ucap rara sambil menatap lesti
"Iya, tapi sepertinya lesti tidak bisa bangkit, lihat saja tangannya dipegang sma fildan" ucap irwan sambil menunjuk tangan fildan yg berada disamping wajah lesti

"Yasudah kamu besok gak ada kelaskan? Kalau gitu kamu temani lesti disini kaka akan tidur disofa meja kerja fildan diluar" titah irwan yg memang kasian melihat wajah letih rara
"Hmm yaudah lah aku tdr dlu kak" izin rara pada irwan lalu tidur di sofa belakang lesti

Ridho tidak mencari lesti karna sudha diberitahu oleh irwan tadi dan pasti ridho juga sudah memberitahu bundanya

"Lesty kok g pulang dho?" Khawatir aco
"Lesti nunggu fildan yg lagi sakit " jawab ridho tenang
" berdua? " tanya aco dengan kaget
"Dari malem?" Lanjut aco
"Iya tap- " belum sempat ridho melanjutkan aco sudah bergegas ke kamarnya untuk bersiap

"Lo mau kemana co?"tanya ridho setelah melihat aco turun
" lesti dmn?" Bukannya menjawab aco malah kembali bertanya
"Kantor fildan tapi lo tenang aja lesti sam- " ucapan ridho kembali terptong begitu aco pergi dengan mobilnya
"Ck anak itu terlalu berlebihan" gumam ridho

Dikantor fildan

fildan perlahan membuka matanya, dan ketika matanya sudah sepenuhnya terbuka fildan tersenyum melihat siapa yg ada dalam dekapannya