2 hari istimewa

650 60 19
                                    

Follow LailaNA722








Sebelum.ke cerita, mendingan folloe dlu aku soalnya bakalll ada cerita baru nih dan couple nya masih bingung antara lesty sama siapa ,,,,, soalnya pemerannya lagi diyakini dlu siapa yg cocok kalian bisa pilih

A. FILDAN DA
B. RANDA LIDA
C. RIDWAN LIDA
D. HARI LIDA
E. FAUL LIDA
F.  ADIT DA
G. DENIDENIAS
H. IRWAN DA
I.   ACO LIDA

ATAU ADA SELAIN DIATAS ????











------------------------------------

"Didepan aja kali les, takut aku gigit? Atau gugup? " tanya fildan membuat lesti duduk dan membanting pintu mobil dengan keras
"Astagfirullah" kaget semuanya
"Pelan pelan kali les"

Sudah sekitar 2 jam mereka didalam mobil, mereka asik sendiri, rara dan putri yg asik tertidur nyenyak , randa dan selfi yg sedang main game, irwan dan hari yy sedang mendengarkan musik dan lesti yg sedang bosan menatap jalan dan supir bergantian, hehehehe supirr? Fildan disebut supir? Ahhahaha

"Kalau kamu ngantuk tidur aja" ucap fildan sambil melirik lesti yg sedang menatap pemandangan
"Kalau aku tidur, kaka g ada tmen ngobrol" singkat lesti namun terkesan berbeda dihati fildan
"Kamu tidur juga g ada bedanya kali les, dari tadi kamu diem terus" jawab fildan santai sambil menatap depan
"Lagian situ juga diemkan" balas lesti ketus
"Kamu ini sebenernya ada apa sih sama saya kok selalu ketus" ucap fildan sedikit kesall
"Loh kenapa kamu marah? Lagian gmn saya dong sikap sikap saya ko situ yg repot" ketus lesti
"Sudahlah jangan berdebat, saya malas " ucap fildan lebih ketus
" ck apaan sih ka fildan, aku kaya gini bukannya dilembutin malah balik ketus, pake bahasa saya lagi, apa ka fildan bener bener mau mundur dan menyerah yah" batin lesti sambil menatap sendu fildan
"Jangan liat liat nanti jatuh cinta " singkat fildan
"Ihh gj " singkat lesti

Perdebatan mereka akhirnya terhenti, namun saat itu juga selfi memberikan hpnya

"Les, ini dokter aco telfon" ucap selfi menyerahkan hpnya pada lesti
"Loh kok ke kamu? Akukan bawa hp" ucap lesti heran
" g tau" jawab selfi langsung kembali pada game yg ia mainkan dengan randa

"Hallo ka aco, ada apa?"
"Kamu baik baik aja kan? " jawab aco
"Baik kok ka, kenapa tumben telfon ke selfi"
"Kaka udh coba hubungin kamu tapu hp kamu g aktif" jawab aco
"Masa sih? Bntr lesti liat dlu" saat lesti meraih tasnya dan mengambil hp ternyata bnr hpnya mati sepertinya habis baterai
"Oh iya maaf ka sepertinya lowbat " ucap lesti sedikit tertawa
"Huft yasudah kamu hati hati disana, kalau ada apa apa telfon kaka" peringat aco

"Ck lebay, gue juga ada kali" ucap fildan langsung menyambar

"Jagain lesti kalau dia sampe lecet, gue akan tarik paksa dia dari hidup lo " ancan aco
"
"Ancaman lo basi" singkat fildan

"Yaudah de, kaka ada pasien, byee hati hati sayang" ucap aco yg terakhir membuat fildan naik pitam

"Sayang sayang pala lu peyang" ketus fildan
"Kenapa sih sewot amat" singkat lesti
"Tau ah males" ketus fildan
"Udh udh kalian tuh ya ribut mulu kapan romantisnya coba, sini hp aku les" ucap selfi melerai sambil mengambil hp ditangan lesti
"Gimana mau romantis, aku aja bosen bukannya dihibur malah dibikin kesel"umpat lesti dalam hati
"Gue udh romantis eh dianya ketus, ckba kalau dia lembut pasti udh gue samber sekarang" Gumam fildan dalam hati

.
.
.
...
..
.
.
.
..

Setelah 3 jam berlalu akhirnya mereka sampai divilla milik fildan.dengan wajah lesu mereka turun dari mobil, tapi rasa lelah mereka terbayar oleh pemandangan yg sangat indah

"Sampai" singkat fildan lalu membuka pintu mobil
"Yeyyy sampai" teriak rara dan putri langsung turun, sedangkan lesti dia membereskan barangnya yg ada didalam tanpa ia sadari pintu mobilnya sudah terbuka, hingga ia mendongkakan kepalanya
"Ngapain?" Tanya lesti bingung
"Kamu g mau turun? Liat pemandangan" ucap fildan yg masih setia berdiri disamping pintu mobil
"Iya ini mau beresin dlu tas sama ambil koper" ucap lesti kembali berkutik mengecek barangnya
" udh nnti koper nya aku yg bawa, sekarang susul aja rara sama yg lainnya" titah fildan
"Tap-" ucapan lesti terhenti saat fildan menarik tangannya keluar
"Gpp aku aja" ucap fildan kembali lalu membawa koper lesti yg kebetulan ada selfi juga yg sedang mengambi koper
"Ka, lesti udh luluh lagi?" Tanya selfi tiba tiba
" entahlah dia selalu membuatku bingung akan sikapnya yg selalu berubah ubah" singkat fildan
"Sabar ka lesti emng gitu orng nya" ucap selfi
" huft, semuanya tergantung yg diatas aja" ucap fildan lalu membawa koper milik lesti dan dia diikuti selfi

Disisi lain......

" huaaaaaa indah banget" teriak putri antusias
"Aaaaaa pengen foto, fotoin dong put" teriak rara
" iihhhhhh mput juga mauu dong" kesal putri
"Iya nanti gantian" balas rara
"Oke deh tapi mput duluuu" rengek putri
"Iya deh iya mana sini hp lo" jawab rara
" nih, fotoin yg bagus ya" pinta putri

Setelah meteka berfoto, mereka melihat lesti yg sepertinya diam memikirkan sesuatu.

"Les mau foto? Sini aku fotoin" ucap rara membuyarkan lamunan lesti
"Sama mput aja les , sini?" Ucap putri tak mau kalah
"Ihhhh apaan sih lo , orng gue dlu yg nawarin, pokoknya lesti difoto ma gue" jawab rara
" ihhh aama mput aja rara" rengek putri
"Udah udah lagian aku g mau foto ko" ucap lesti menengahi
"Lo lagi kenapa les?" Tanya rara
"Gpp kok" jawab lesti memperlihatkan gingsul manisnya
"Jangan boong, kamu gak boleh sembunyiin apa apa lagi dari kita, aku g mau kamu sedih sendiri lagi" ucap putri menghampiri lesti dan duduk disebelahnya
"Hmmmmmm, aku bingung" jawab lesti perlahan
"Bingung? Kenapa???" Ucap rara dan putri bersamaan
"Mmm itu...anu..." ucap lesti tidak jelas
"Apa ayo ceritakan biar kita juga bisa bantu" ucap rara
"Rara gak akan marahkan sama lesti?" Tanya lesti
"Kenapa harus marah?" Heran rara
"Ka fildan bilang dia masih sayang sama aku, dan dia mau aku jadi partner nya" jelas lesti
"Yaampun les kenapa aku harus marah? Kalian berhak bahagia, kamu sayangkan sama ka fildan?" Tanya rara lagi
"Aku ga tau, aku sayang sama ka fildan tapi aku takut " lirih lesti
"Takut apa?" Ucap putri
"Takut persahabatan kita hancur untuk ke 3 kalinya"lirih lesti
"Gak akan les, semuanya sudah berubah lagian aku udah ga suka ko sama ka fildan kan udh ada ka irwan " jelas rara
"Bener?" Tanya lesti lagi untuk meyakinkan
"Iya lesti, udh ah yuk kita masuk kayaknya barang barang udh didalem"ucap putri
"Ahhh lu mah manja maunya dibawain terus " sindir rara lalu kabur
"Ihhh raraaa"teriak putri mengejar rara
"Ampun daahhh" ucap lesti menggelengkan kepala

"Hosh hosh hosh ampun put udh aku cape" ucap rara langsung merebahkan dirinya ke sofa
"Iya cape juga yah huh" lanjut putri
"Makannya jangan lari lari" sambung lesti yg baru datang langsung duduk disamping selfi
"Lagian rara ngeledek mulu kan sebel" ucap putri yg kelelahan
"Dapurnya dmn ka? Lesti mau ambil minum haus" ucap lesti pada fildan
"Ayo kaka anter" ucap fildan seraya berdiri menghampiri lesti
"Ihhh ka fildan kan silesti cuma nanya bukan minta anter dasar modus hahah" ucap putri julid
"Iya ka tinggal tunjukin aja " ucap lesti
"Gpp yu?" Ajak fildan lalu menarik lesti

SKIP DAPURRRR








HADEHHHHH BARU BIKIN LAGIII
MAKASIH UDH SETIA DI CERITA INI

MAU ADA CB BARU LOHHHH 

TRUS PANTENGIN YAH AKUN YG INI
DAN JANGAN LUPA FOLLOW JUGA

AND VO-MEN YANG BUANYAAKKK
★★★★★★★★★★



Friendship Or Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang