Chapter 8

6K 380 1
                                    

Selamat membaca:))

                                   *****

Seperti janji Rey sepulang sekolah ia akan menaktir kanza,Rey menunggu kanza di parkiran deket motor sport nya.
Setelah 7 menit lamanya menunggu kanza akhirnya dia datang juga.

"Maaf lama yahh" Kata kanza tak enak karna Rey sudah menunggu lama

"Enggak pp kok" Balas Rey datar, dan menaiki motornya

"Lohh terus mobil gue gimana?" Tanyanya

"Tinggal aja ntar temen gue yang bawa mobil lo"

"Siapa?sam?mikola?" Tanyanya beruntungan

"Bukan, tapi ken"
Kanza menggangguk "uhhh untung abang" Batinnya
"Naik"ucap Rey

"Pegangin"

"Manja"

"Yahh udah nggak mau naik"

"Yahh udah nggak jadi aja" Balas Rey
Kanza menggerucutkan bibirnya, Rey yang melihat kanza jadi gemes pingin cubit pipinya.

"Tuh bibir pengin dicium?" Godanya,
Kanza yang mendengar pertanyaan Rey pun mencubit pinggang kekar Rey.

"Awwstt" Ringis Rey

"Makanya mulut tuh dijaga"kata kanza dan menaiki motor Rey.
"Jalan" Lanjutnya

"Mau ngapain?" Tanyanya

"Katanya lo mau naktir gue"

"Emang gue bilang yahh?"

"Iya cepet jalan ntar keburu sore"

"Perasaan gue nggak bilang deh" Kata Rey sambil memegangi dagunya seolah berpikir.

"Ohh lo nggak bilang?Yahh udah gue pulang aja" Balas kanza dan ingin turun dari motor Rey, tapi langsung Rey tahan dengan tangan kekarnya.

"Ngambekan" Ucapnya

"Lo sih nyebelin"

"Nyebelin tapi ngangeninkan?" Tanyanya sambil memainkan alisnya ke atas dan kebawah, kanza yang melihat Rey seperti itu menjadi geli.

"Apaan sih Rey geli tau"balasnya
"Udah yuk mendung nih" Kata kanza sambil memandangi langit yang berwarna abu abu.

Rey menggangguk dan menjalankan motor nya menuju cafe deket sekolah.
Sesampainya dicafe Rey dan kanza masuk dan mencari tempat duduk di dekat jendela.

"Selamat siang, selamat datang di knz's cafe, selamat menikmati" Ujar pelayanan yang ada di cafe tersebut sambil melirik Rey, bwt cafe itu milik kanza lohh.
"Mau pesen apa mbaknya dan masnya" Lanjut pelayanan itu

"Amerikano satu sama spageti satu" Ucap rey menyebutkan pesanannya.
"Lo apa?" Tanyanya ke kanza

"Flat white"kata kanza

"Cuman itu doang?" Kanza hanya menggangguk

"Oke,amerikano nya satu, spageti nya satu, sama flat white nya satu"kata pelayan itu, yang bertagname Siska.
"Tunggu sebentar yaahh mbak, masnya yang ganteng" Lanjut siska dengan centil.

Rey dan kanza hanya menggangguk dan suasana menjadi hening tak ada yang mau memulai pembicaraan. Rey yang ingin menayangkan sesuatu kepada kanza pun akhirnya membuka suaranya.

"Lo udah punya pacar?" Tanya Rey, kanza yang merasa ditanya pun menoleh dan menaikan satu alisnya.

"Emang kenapa?" Bukan menjawab justru kanza balik bertanya.

Bad Grils Vs Ketua OsisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang