Gamal😍
Clar??
Pulang sekolah saya mau latihan.
Kamu pulang bareng Cleo, ya?
Clara
Iya👌 tapi entar
malam main ke rumah.
Awas kalo lo gak dateng!
Gamal😍
Oke.
Jika ada seseorang yang melihat ke arah Clara pasti orang itu akan berfikir saat ini Clara adalah pasien yang kabur dari rumah sakit jiwa.
Dia tertawa juga melompat kegirangan sehabis membaca isi pesan dari Gamal.
"Huhuy pulang bareng baby ulolo, Clara tersenyum sumringah..
Getaran ponselnya membuat dia melirik sekilas ke arah benda pipih itu.
Shark😘 is calling..
Senyum Clara bertambah lebar. Itu dari Cleo. Tapi bukan berarti muka Cleo kek hiu ya! 😂
Pasti Gamal sudah memberitahu bahwa Gamal tak bisa mengantar Clara pulang.
"Ha-"
[Gue ada di kelas.]
Tut.
Clara menatap layar ponselnya tak percaya.
Nyebelin, kan? Emang!
Tapi itu yang membuat Clara menyukai Cleo, sahabatnya sendiri.
Iya cerita klasik emang.
Cleo yang cuek, Cleo yang datar, es, batu banget.
Sepanjang perjalanan Clara tersenyum dan mulai merencanakan aksinya ketika naik diatas motor sport Cleo.
🌠🌠🌠
Saat ini seorang anak lelaki tengah duduk di kelas menghadap dinding di ujung kelas yang berarti membelakangi pintu.
Nafasnya memburu. Dadanya terasa bergejolak, pikirannya berkecamuk dan dia sedang dalam keadaan yang tidak baik-baik saja.
Sialan! Kenapa reaksi obatnya parah banget.
Awas aja kalo ketemu, bakalan gue tonjok mereka satu-satu.
"Cleo!!" Anak lelaki itu tersentak.
Cleo sedang mati-matian menahan nafsunya.
"Cleo? Lo gapapa, kan?" Clara mengelus pelan pundak Cleo.
"Clar, pergi dari sini." Gumam Cleo mengatur nafasnya agar suaranya terdengar biasa saja.
"Kenapa?"
Tak ada sahutan dari Cleo.
"Lo kenapa sih?"
"PERGII!!!!"
Cleo berdiri, masih tidak berani menatap Clara yang ada di belakangnya.
"Lo tuh kenapa sih?? Lo harus nganterin gue pulang kan?" Suara Clara tidak lagi lembut seperti sebelumnya.
"Liat sini!! Ihh Cleo!!" Clara memaksa untuk membalikan badan Cleo agar bisa menatapnya.
"Ihh liat guee!! Lo kenaphh-" belum selesai Clara bicara, Cleo langsung membungkam mulut Clara menggunakan bibirnya.
Clara kaget bukan main dengan yang sekarang terjadi, dia memang menyukai Cleo, tapi apa ini? Dia tak bisa menerimanya. Dengan terisak dia menyaksikan urat-urat timbul dari wajah Cleo yang merah padam.
Clara tidak bodoh, ia tahu penyebabnya. Cleo tak mungkin melakukan ini, pengaruh obat? Dia terus meronta dalam kurungan tangan milik Cleo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gamal's Love And Squad(On Going)
Teen Fiction[PART ACAK] "Gue...keluar dulu ya? Lo butuh istirahat lebih keknya." Kata Abi seraya berdiri dan berbalik menuju pintu. Abi terhenti. Deg. Jantungnya berdetak lebih kencang, sekarang Gamal tengah mencekal pergelangan tangannya. "Kamu peluk saya...bo...
