Itu yang lagi baca kuy follow authornya dulu😁❤️.
🌠🌠🌠
"Cleo!!" Gamal seperti orang kesetanan datang ke depan kelas Cleo.
"Woy! Ngapain lo dateng trus teriak-teriak?! Lo pikir sekolahan ini punya lo apa?!" Roni dan anak buah Cleo lainnya datang menghadang Gamal
"BACOT! Mana Cleo?!"
"Akhir-akhir ini, banyak yang nyari gue. Gak nyangka ternyata lo juga nge fans, mau tanda tangan dimana?" Cleo datang dengan pembawaannya yang santai.
"Gak usah basa-basi, lo apain Clara?"
"Bisa gak kalo ngomong itu yang jelas? Bahasa lo gak spesifik,"
"Dia nangis-nangis abis dari toilet tadi!! Kenapa? Lo apain brengsek?!"
Roni maju bersama temannya yang lain.
"Tahan," seru Cleo pada teman-temannya.
"Gue tadi gak sengaja-"
Bugh
Cleo belum selesai bicara tiba-tiba Gamal sudah memukul wajahnya.
"Sialan!" Gamal memukul wajah Cleo hingga terpental ke lantai.
Roni mengisyaratkan pada teman-temannya untuk menyerang Gamal.
"Gue bilang tahan, ya tahan!!" Seru Cleo menatap Roni dan yang lainnya tajam.
Gamal meraih kerah baju seragam Cleo dan mendongak menatap mata berwarna hitam pekat itu.
"Gue pikir lo udah berubah, Clara emang bego karena belain lo terus!"
🌠🌠🌠
"Abi!!" Lola datang ke kelas Abi dengan tergesa-gesa.
"Kenapa sih La? Budeg lama-lama kuping gue!" Gerutu Abi sambil menutup gemas kupingnya.
"Hehe ya sorry, eh cepetan sini!!"
"Ihh gak usah tarik-tarik gak bisa ya lo?"
" Ini tentang Gamal, Bi!! Lagi berantem sama kak Cleo di depan kelasnya!"
Deg.
"Panggil pak Rudi, cepetan La!!"
***
"Hajar gue sepuas hati lo, gue udah pernah rasain yang lebih sakit dari ini!!"
Bugh!
"Papa lo bener, lo emang anak sial-"
Bugh!
"Terus lo apa? Anak koruptor!!"
"ANJING!!" Seru Gamal menyerang Cleo membabi-buta.
Cleo tersenyum miring.
"Sekarang giliran gue,"
Mereka berdua sama-sama akan melayangkan pukulan maut, namun tiba-tiba...
"BERHENTI!!"
Mereka terpaku ditempat.
"Ikut Bapak ke ruang BK, SEKARANG!!!"
🌠🌠🌠
"Clar?" Panggil Abi menghampiri meja Clara.
"Iya?" Clara mendongak dengan mata sedikit memerah.
"Lo gapapa?" Pertanyaan Abi dibalas senyuman oleh Clara.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gamal's Love And Squad(On Going)
Teen Fiction[PART ACAK] "Gue...keluar dulu ya? Lo butuh istirahat lebih keknya." Kata Abi seraya berdiri dan berbalik menuju pintu. Abi terhenti. Deg. Jantungnya berdetak lebih kencang, sekarang Gamal tengah mencekal pergelangan tangannya. "Kamu peluk saya...bo...