Alfada's High School, 10.00 WIB.
Setelah sesi kemarahan Gracia kemarin, kini semua nya telah membaik seperti sekarang ini.
Terlihat disudut kantin, ada 4 orang siswa dan siswi yang tengah duduk sambil sesekali mengobrol dan bercanda atau sesekali memakan makanan mereka.
"Jadi nanti kita berangkat nih?" tanya salah satu dari mereka.
"Berangkat kemana sih, Beb?" tanya balik teman nya.
"Ish lemot emang lu mah. Kita jadi kan berangkat ke daerah bogor untuk penelitian Biologi?" ucap Beby.
"Ah iya..baru inget gue. Kita jadi berangkat kok" sahut yang lain nya.
"Emang harus ke bogor ya Leo?" tanya Shani.
"Ya iya lah Shani Indira. Kita kesana buat penelitian biologi juga, yaa sekalian refreshing lah" balas Leo.
"Kita berangkat nya kapan?" tanya teman nya.
"Hm..kaya nya kita berangkat besok aja deh Rel" jawab Beby.
"Iya, besok kan libur. Kita berangkat besok jam 10 pagi aja gimana?" tanya Leo.
"Farel setuju" jawab Farel.
"Shani? Gimana? Setuju ga? Atau kita undur waktu nya?" tanya Beby.
"Hm..gue sih setuju, tapi..nanti coba dulu deh kakak kakak gue kasih izin apa ngga" jawab Shani.
"Ohh gitu..yaudah" sahut Leo.
"Ehh..udah mau bel nih. Yok ah masuk kelas nanti pak Rizal ngamuk lagi, tau sendiri kan ngamuk nya gimana" ajak Farel.
Lalu mereka berempat pun pergi meninggalkan kantin dan menuju kelas nya yaitu kelas XI IPA 1.
_______________________________Panas terik mentari sangat menyengat bagi siapa pun yang ada dibawah nya. Begitu pula dengan ketiga gadis kakak adik yang kepanasan karena menunggu kakak dan adik mereka.
"Aduhh ci Shani kemana sih?" keluh Gracia.
"Ga biasa nya deh Shani lama gini" sahut Shania.
"Kepala Ayu pusing kena matahari nya" keluh Nabilah.
Tak lama kemudian..
"Hay kak, dek..maaf ya udah nunggu lama. Tadi guru nya lama banget" ucap Shani.
"Yaudah yuk kita pulang" balas Shania lalu memasuki mobil nya dan diikuti ketiga adik nya.
Sesampai nya dirumah..
"Kita pulang!!!!!" teriak Nabilah."Aduh dek..jangan teriak teriak..ini rumah bukan hutan" sahut Gracia.
"Hehe maaf kak" ucap Nabilah lalu berlari kearah kamar nya begitu pun dengan Gracia.
Diruang tamu masih ada Shania yang baru masuk dan Shani yang sedang melamun.
"Shan? Kenapa? Kok ngelamun gitu" tanya Shania.
"Eh? Gapapa kak Nju" balas Shani berbohong.
"Shani..Shani...denger ya Shani Indira Alfada adik nya Shania Junianatha Alfada yang pertama, kamu itu gabakal bisa bohong ke kakak. Apalagi ke kelima kakak tertua kita. Kita selalu tau kamu bohong atau ngga" ucap Shania.
"Hmm iya deh kak..nanti malam aja Shani cerita nya sekalian cerita ke kakak kakak yang lain sama dek Ayu dan Gracia" balas Shani.
"Yaudah sana kamu ganti baju. Bau tau" ucap Shania menutup hidung nya dengan kedua jari nya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Family Adventure
Teen FictionKisah 9 orang gadis dengan jabatan kakak adik nya yang ditinggal oleh kedua orang tua nya pada usia yang masih dibilang muda. Hidup serba kecukupan juga tak lupa dengan kekuatan yang mereka miliki. Namun, itu semua pun tak luput dari perburuan para...