MY POSESIF BOYFRIEND

[15]

Ibaratkan emot, komen kalian itu; 😍😎😊😂😘😚☺😻🙉😽😗😋😜👯💁💘💋💖💕💓💐🌼🌷🌺🌸🍫🍉⛅🌈☀🌞⚡⭐💇👸👱👑💎💬💨🌿🍕🍔🍟🌛☁🌝🌟🌠⛄🌊, nggak bisa diungkapin lagi deh bikin 💪💪. moodbooster bgt hehe 💗💘💕

#edisipameremot2k20

oke back to topic

°•°•°•°

Cara seharian tak bisa melunturkan senyumnya. Dia pagi ini dikejutkan oleh Varo yang tiba-tiba menjemputnya, tak lupa dengan senyuman membuat Vera sangat senang, karena Varo tak sedingin dulu padanya.

Seperti ini misalnya, setelah memarkirkan mobilnya, Varo membukakan pintu untuk Vera dan menghantar Vera sampai kelasnya. Hal itu tak luput dari pandangan banyak orang yang bertanya, kemarin bersama Clara, sekarang dengan Vera, besoknya dengan siapa lagi? Cinta Laura?

"Nanti istirahat kamu tunggu ya, nanti aku jemput,"ucap Varo ketika mereka berdua sudah sampai didepan kelas Vera.

Ini yang membuat Vera tambah bahagia. Varo mulai berbicara dengannya menggunakan bahasa aku-kamu, "Iya Varo, Vera tunggu kok. Ajak Gana dan Bima ya? Nanti Vera ajak Caca"ucap Vera sambil tersenyum manis.

"Ya udah, aku ke kelas ya. Byee"ucap Varo lalu berlalu pergi. Meninggalkan Vera yang masih tersenyum senang.

Ting!

Pesan masuk di ponsel Vera, membuat Vera membuka ponselnya dan kemudian terkekeh pelan.

Alvaro ❤

semangat belajar yaa

hari ini kamu cantik

nanti aku bakalan ajak jalan kamu

i love you cantik ❤

iya iya

tadi nggak ngomong langsung coba?

i love you too varo 💜

(read)

Vera memasukkan ponselnya kembali saat mendengar bel masuk telah berbunyi, dia langsung memasuki kelasnya dan tak lupa senyum yang tak pernah luntur dari wajah cantiknya itu.

Sepertinya hari ini adalah hari paling bahagia untuknya mungkin?

°•°•°•°

Kalian mengenali Bima kan? Bima dan sahabatnya Vera, Caca sudah menjadi sepasang kekasih sekarang, hal itu pun membuat Kezia, satu geng dari Angel yang pernah membully Vera dulu murka, dia tak terima karena dia telah menyukai Bima sejak kelas 10 dulu.

"Gue mau bales dendam, tunggu gue Caca"ucap Kezia tersenyum sinis lalu meninggalkan gengnya. Gengnya yang lain pun mengikuti Kezia.

Dengan segala kemarahan Kezia, dia menumpahkan minumannya tepat di atas kepala Caca, Caca yang sedang berbincang dengan Vera tersentak kaget saat rambutnya terasa basah dan dingin.
Dia bangkit saat ia tahu bahwa Kezia lah yang menyiramnya, dia sangat jengkel pada wanita ini, selalu saja mencari masalah.

Vera yang tepat disamping Caca juga ikut berdiri, menenangkan Caca yang sudah kepalang emosi.

"MAKSUD LO APA?"tanya Caca dengan berteriak membuat seisi kantin menatap Caca, Kezia dan Vera bingung, dia menjadi ikut terlibat karena semua ini.

"Hahaha, sukurin itu. Pantes kok sama muka lo yang nggak seberapa itu"ucap Kezia tertawa sinis diikuti oleh Angel dkk yang menatap Caca seolah menghina.

"JADI LO SENGAJA, NGAPAIN SIH LO KAYA GINI? NGGAK JELAS BANGET JADI CEWE!"

"Ca, udah Ca. Tenang,"ucap Vera sambil mengelus lengan Caca agar sahabatnya itu tenang.

"Iyalah sengaja, cocok tuh sama lo. Makanya, lo tuh nggak usah sok deket sama Bima,"kini giliran Angel yang berbicara dengan nada yang terdengar angkuh.

"Hmm, apa sih? Cabe ya? Atauu....Jalang? Hahaha."

Caca yang tak bisa menahan kemarahannya pun menyiram baju Kezia dengan minuman yang ada di mejanya.

"Es teh Vera,"gumam Vera sambil melihat gelas es teh yang telah Caca siramkan ke baju Kezia. Pasalnya itu adalah es teh Vera, mana Vera terima.

"CACA!!"pekik mereka bertiga karena es teh tadi mengenai bajunya dan terlihat menerawang mungkin?

"Ah guys, baju Lisa basah. Enak banget cowo disini bisa liatin tubuh Lisa!!"pekik Lisa kesal, di angguki oleh Kezia dan Angel.

"MAKSUD LO APA HAH?"

Kini giliran Kezia dan Angel yang berteriak marah pada Caca yang masih santai didepannya, Caca tak takut pada mereka bertiga.

"AH KALIAN PARA COWO BALIK BADAN CEPET! ENAK BANGET LO BISA LIAT TUBUH KITA!"teriak Angel pada semua laki-laki yang tengah menatap mereka nafsu.

"HALAH, NGGAK USAH SOK SUCI YA! ORANG BIASANYA JUGA PAKE BAJU KEKECILAN KETAT BANGET BUAT APA? PASTI MAU GODA KAN? SEKALIAN GINI AJA UDAH, NGGAK USAH BASA-BASI. KALO PERLU KALIAN TELANJANG AJA!"

Kalau kalian mengira itu Caca pasti salah besar, Caca sedang melongo tak percaya menatap Vera yang ada disampingnya. Ya, yang berbicara seperti itu adalah Vera, saking kesalnya dia karena es tehnya telah berada di tubuh mereka bertiga.

Sepertinya benar kata orang kalau, jangan membangunkan singa yang sedang tidur, sekarang mereka benar-benar membuat sang singa bangun.

"Nggak usah sok ya lo, cewe bego!"ucap Angel sambil mendekati Vera yang tampak santai saja.

"Gapapa bego, daripada pakaian sengaja di ketatkan kaya apa kata Angel? Errrr, jalang?"ucap Vera sambil menatap sinis Angel.

Caca sudah tak menyangka bahwa yang disampingnya ini memang sahabatnya. Sahabatnya yang polos menyerempet bodoh ini.

Angel yang sudah naik pitam pun menjambak rambut panjang Vera dengan keras, Caca yang melihat itu pun membantu Vera agar melepaskan tangan Angel.

"YAK ANGEL LEPAS! KATA CACA DULU, TANGAN ANGEL HARAM, JADI HARUS MANDI PAKAI TANAH KALAU TERKENA TANGAN ANGEL!"teriak Vera lagi membuat Caca ngakak, itu membuat Angel mempererat cengkraman nya di rambut Vera.

"Lepas."

Suara dingin itu berhasil membuat Angel melepaskan jambakanya di rambut Vera. Vera meringis saat merasakan kepalanya berdenyut pusing, efek jambakan Angel.

Belum Vera menuntaskan pusingnya, tiba-tiba tangan Vera ditarik oleh Varo.

Varo heran dengan kata-kata yang dilontarkan Vera pada Angel.

"Siapa yang ngajarin kamu ngomong gitu?"tanya Varo setelah Varo membawa Vera ketempat yang agak sepi.

"Ngajarin ngomong apa, Varo?"

"Ngomong jalang"ucap Varo sambil melihat tangannya didepan dada, meminta penjelasan ke Vera yang sudah tidak polos lagi.

"Oh itu, Caca disuruh Vera buat ngomong sesuatu ke Varo,"ucap Vera sambil tersenyum senang.

"Ngomong apa?"

"Sekarang Vera itu jalang Varo"ucap Vera senang, Varo melotot tak percaya, sejak kapan pacarnya dirasuki oleh otak kotor seperti ini? Dia akan meminta tanggung jawab ke Caca nanti.

"Tau artinya jalang?"

"Kata Caca, jalang itu pacar Varo. Jadi Vera memang kalo Vera itu jalang Varo."

Varo memijat keningnya yang tiba-tiba terasa pusing ini. Ia cukup tau kalau kekasihnya itu masih polos, terlewat polos.

sesat bgt innalillah

sayangku, cintaku, i lope you ku, permata hatiku, belahan jiwaku maafkan princess upnya dikit hehe dikarenakan...
aKU sYuCKd aTI

sudah bye semoga diterima di alam sana tidak amin...