Beberapa pria dewasa dengan style yang sangat kekinian itu tengah berkumpul di sebuah ruangan VIP sebuah bar di pusat kota Seoul."Bagaimana Jim? Berjalan lancar?" Tanya pria Kim pada sahabatnya yang baru saja masuk ke dalam ruangan itu.
"Ada sedikit kendala, tapi bisa ku atasi!" Jawabnya santai sambil mendudukkan dirinya disana diikuti beberapa wanita berpakaian terbuka yang bergelayutan di lengannya.
"Jim, lihat gadis itu! Cantik sekali" sahut kawannya yang lain yang duduk bersebrangan dengan Jimin seraya menatap kearah luar kaca besar yang membatasi ruangan VIP dengan ruangan yang lain.
"Cantik saja tak cukup untukku Hyung!" Tersenyum miring seraya menyesap segelas wine di tangannya.
"Jim, bermain denganku ya malam ini" Goda wanita berambut pirang itu dengan tangannya yang sudah menjelajah paha bagian atas seorang Park Jimin.
"Aku tidak bermain dengan jalang murahan sayang! Maaf" Tersenyum manis dan menyingkirkan tangan kotor itu dari pahanya.
.
.
.
.
"Kau ini dari mana saja sih Ri?" Protes Soona.
"Terjebak macet!" Jawab Haerin sekenanya.
"Kau terlambat bodoh! Pria yang ingin ku tunjukan padamu sudah masuk ke dalam!" Gerutu Yura.
"Ke dalam mana? Tidak bisakah kita kesana juga?"
"Tidak bisa! Hanya orang dengan jabatan tinggi saja yang bisa masuk!" Jelasnya.
"Appa ku juga mempunyai jabatan tinggi!" Protes Haerin.
"Berbeda Ri! Mereka itu anggota Deep Blue"
"Apa Deep Blue? Sebuah perusahaan? Aku tidak pernah mendengar kata itu sebelumnya!"
"Deep Blue itu kumpulan beberapa pengusaha muda dan tampan yang sangat berpengaruh di Korea! Lebih tampan dan menggairahkan daripada kekasih Jeon mu itu!"
"Benarkah? Jungkook itu menggairahkan di atas ranjang! Hanya saja sedikit menyebalkan setelahnya" Jelasnya tak mau kalah.
Setelah lelah berdebat, tiga gadis muda itu hening menikmati beberapa gelas alkohol dan alunan musik yang semakin berdetum berirama membuat tubuh yang semakin melemah itu bergoyang mengikuti irama.
Soona dan Yura berdiri dari duduknya menggoyangkan tubuhnya melepas segala penat yang menggerogoti akal sehatnya.
Sedang Haerin hanya duduk berdiam diri di sofa empuk itu, menyesap segelas minuman beralkohol seraya mengedarkan pandangannya mencari sebuah objek yang bisa ia jadikan tontonan agar tak bosan. Netranya menangkap sosok pria seksi yang ia temui di depan Bar sekitar setengah jam lalu, tengah berdiri dari balik kaca besar sebuah ruangan di atas ruangan tempat Haerin berada, memandang kearah dirinya sambil sesekali meminum cairan hitam dari gelas besarnya dan tersenyum tipis setelahnya.
"Shit! Menggoda sekali sih" Gumamnya.
.
.
.
.
.
"Selamat malam nona" sapa pria bertubuh tinggi besar itu pada Haerin yang sudah lemas akibat pengaruh alkohol.
"Siapa kau? Aku tak mengenalmu! Appa ku mengirimmu untuk menjemputku?" Tanya nya asal.
"Nona Haerin, Tuan kami ingin bertemu dengan anda."
![](https://img.wattpad.com/cover/226151380-288-k959830.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr.Dominant [M] ✓
Fanfic[COMPLETED] Mature content! Sebagian diprivat, follow untuk membaca! Kau tau artinya memiliki? Itu artinya aku tidak akan pernah melepaskanmu apapun yang terjadi. Kau hanya akan menekuk lututmu dihadapanku, membuka matamu untuk melihatku, dan berser...