--------------------------------------------------
Sorry for typos and happy reading.
--------------------------------------------------
[ 14 ]
Menjauh dari keramaian, Suzy dan Myungsoo masih berada di sekitaran pantai. Masih dapat mendengar suara bising-bising dari arah belakang tempat mereka duduk. Keduanya menghadap laut yang tampak tenang, menjulurkan kaki mereka dengan tangan yang memegang minuman masing-masing.
"Berhentilah menatapku begitu." Suzy meletakkan minumannya di sebelah tubuh, melirik ke arah Myungsoo yang sedari tadi memandangnya penuh intimidasi. Suzy tau bahwa pria itu punya pertanyaan penting yang ingin ia lontarkan, namun Suzy enggan menjelaskan.
"Tidak mau cerita?"
"Tidak ada yang harus aku ceritakan, Myung." Suzy menghela napas, memiringkan duduknya hanya agar bisa menatap leluasa wajah sang kekasih.
"Dia bukan mantan kekasihku." Tambah wanita Bae itu lagi. Dia bukan tak ingin bercerita, tapi memang tidak ada yang harus ia ceritakan. Dia dan Jimin tidak punya hubungan apapun selain teman.
"Lalu kenapa dia bicara begitu?"
"Dia hanya bercanda, mengerjaimu."
Myungsoo menatap Suzy dalam-dalam dengan kedua bibir yang terkatup rapat. Kembali, Suzy menghela napas. "Akan aku dapatkan nomor ponselnya, menghubunginya dan kalian bisa bicara langsung berdua. Lihat apakah aku jujur atau tidak."
Myungsoo masih tidak bicara, hanya memandang Suzy lekat-lekat dengan tatapan menusuknya itu.
"Sumpah, dia bukan mantan kekasihku. Aku bahkan tidak pernah punya perasaan lebih padanya." Suzy menekankan kata tidak pernah dalam kalimatnya dan hal itu membuat tatapan Myungsoo menjadi jauh lebih lunak.
"Jadi, dia murni hanya bercanda?"
Suzy mengangguk.
"Apakah kalian dulu akrab?"
Melihat Myungsoo yang tak lagi menatap mengintimidasi seperti sebelumnya, Suzy bisa santai. Wanita itu kembali duduk dengan lurus menghadap laut, "kami satu tempat les saat SMP, meskipun dia satu tingkat di atas ku, kami berada di kelas yang sama. Karena ulang tahun kami dekat, kami pernah merayakan ulang tahun bersama di kelas. Sejak itu kami dekat." Suzy bercerita dengan lancar, dia dan Jimin memang tidak punya hubungan apapun selain teman saat remaja.
"Setelah memasuki SMA, dia pindah ke Busan. Beberapa tahun lalu, kami masih berinteraksi di Facebook, tapi kemudian aku menghapus akun dan kami tak berhubungan lagi." Cerita Suzy apa adanya, dia melirik Myungsoo lantas tersenyum.
"Apakah kau cemburu?" Mendekati Myungsoo dengan beringsut ke arah sang pria. "Apakah kau marah karena aku punya mantan sedangkan kau tidak punya mantan?" Ucap Suzy lagi, meledek Myungsoo yang kembali mengatup rapat bibir.
"Aku marah bukan karena itu," Myungsoo membalas tatapan Suzy, "tapi lebih ke fakta bahwa ada hal yang kau sembunyikan dariku, sudah aku bilang sebelumnya bukan? Bahwa aku tidak suka jika kau menyembunyikan sesuatu dariku." Myungsoo mengusap bagian belakang lehernya tiba-tiba, sebenarnya dia tidak ingin mencurigai Suzy, hanya saja― perasaannya jadi tidak enak tiba-tiba ketika mendengar kata mantan.
Sejujurnya, Suzy adalah wanita pertama baginya dan setaunya― dirinya juga merupakan pria pertama bagi Suzy. Karenanya ia agak kaget ketika mendengar seseorang mengaku sebagai mantan wanita Bae itu. Wajar bukan?
KAMU SEDANG MEMBACA
Ulzzang [END]
FanfictionWe just an ulzzang couple! © LoveSooji | Published : April 2020