SIAPA YANG SUDAH MENUNGGU KEANEHAN PASANGAN INI? /lagi-lagi excited sendiri/
Are you ready? Make some noise!!!! /ribut sendiri/
Happy reading!^^
~°~°~
Aroma garam tercium cukup kuat. Semilir angin membawa aroma segar tersebut hingga tercium oleh dua orang yang tengah menaiki taksi menuju pantai, Vernon dan (Y/n).
Wanita itu tersenyum begitu lebar ketika angin menyapu wajahnya dengan lembut melalui kaca jendela yang terbuka. Pria di sampingnya tak begitu memperhatikan, sibuk membaca buku panduan di tangannya.
Taksi itu mengantarkan mereka hingga ujung dermaga. Keduanya segera turun dan menyeret koper-koper mereka menyusuri jembatan kayu yang di kedua sisinya berjajar kapal-kapal yatch dengan berbagai nama unik.
"Aku tidak percaya kita benar-benar di sini," ucap wanita itu senang. "Aku senang sekali Aiden jadi ayah mertuaku!"
Namun, yang diajak bicara terlalu sibuk mencari kapal dengan nama sang ibu. Kapal yang disiapkan ayahnya untuk liburan, hadiah pernikahannya.
"Kau dengar aku tidak sih?" tanya (Y/n) kesal karena Vernon tak juga menjawab. Wanita yang memakai kaus panjang bergaris merah-putih dan rok jeans pendek itu langsung memutar tubuh dan memukul lengan Vernon.
Pria yang tengah serius itu mencebik. "Dengar."
"Apa?"
Beruntung ia diselamatkan oleh kapal yatch bernama Idara yang berada di ujung jembatan. “Itu kapalnya! Ayo!”
Dengan semangat Vernon menarik tangan (Y/n) hingga wanita itu terseret-seret, begitupula dengan dua koper di tangan mereka. (Y/n) membuka mulut, sudah siap melontarkan protesan panjang. Namun, begitu matanya tanpa sengaja melihat kapal yatch berlabel nama sang Dewi Waktu di bagian samping, mulutnya ternganga.
Ia sudah tahu bahwa liburan kali ini akan sangat mewah.
Tapi ia tak pernah membayangkan kapal yatch sebesar dan semewah itu!
Apa ia sungguh akan berada di sana dengan anak pemilik kapal selama lima hari penuh?!
"Kau pasti bercanda," ucap wanita itu seraya melirik pria di sampingnya. "Bukan yang ini, kan?"
Vernon tersenyum bangga. Kagum pada sang ayah yang benar-benar serius menyiapkan hadiah sebagus ini untuknya. "Memang ini. Ayo naik!"
Kapal yatch itu sangat panjang, terdiri dari empat lantai belum termasuk geladak kapal. Begitu masuk, sebuah ruang tamu mewah berada di lantai dasar. Sofa-sofa putih panjang tertata rapi. Meja persegi turut menemani sofa-sofa itu. Lantainya dilapisi kayu, langit-langitnya dihias lampu gantung berbentuk kupu-kupu yang sangat cantik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Half Blood 3 (Secret Of Roseline) [Seventeen Imagine Series]
FantasyHighest rank - #161 on Fantasi 191127 "Half Blood kembali pada pelukan bumi. Rahasia besar akan terbongkar. Es akan melebur sedang ombak mengamuk karena hati yang bingung." Kerinduan memelukku tanpa belas kasih begitu aku membuka mata. Sangat menyik...