Rindu?
Mampir di akun Cabaca aku dong guys; LeeIndah7 :')
Ada ff Wonwoo dan DK, selaku Alpha dan Beta werewolf. Kalian bisa buka ceritanya pake 10 kerang atu baca gratis di jam 9-10 malam. BAB 1-3 bisa baca kapan aja gratis. Untuk dapetin kerang aku jelasin di notes bawah ya
Btw gak ingin menghancurkan imajinasi kalian soal Saera, tapi aku masukin Yeji Itzy ke mulmed karena merasa gaya busana dan rambut dia sesuai sama Saera yang aku bayangin. Menurut kalian gimana? :'
Happy reading!^^
~°~°~
Duar!
Bunyi ledakan menggelegar ketika kedua elemen air beradu di udara. Kekuatan yang didapat dari satu dewa itu bertumbukan. Energinya bergesekan dan menimbulkan ledakan keras setiap kali bersentuhan.
Namun, tidak ada satu pun pengendalinya yang peduli. Dua kakak-beradik itu melayangkan serangan terhadap satu sama lain tanpa keraguan. Amarah terlanjur menguasai batin mereka.
Satu marah karena menginterupsi urusannya. Satu lagi marah karena sikap yang keterlaluan.
"Vernon, Dino, apa yang kalian lakukan?!"
Aurora yang tadinya terpengaruh oleh kemampuan khusus kedua anak Dewi Waktu—sampai tidak bisa melakukan apa-apa—tersadar karena suara ledakan yang terus-menerus terdengar di atas kepalanya. Ia merambatkan es di tanah dan membentuk benteng untuk mencegah dua kekuatan itu bersatu. Mengakibatkan dua elemen air menabrak dinding es dan memecahkannya.
Vernon dan Dino mundur, menghindari pecahan es yang tajam. Namun dengan gerakan yang sangat cepat Dino melompat ke arah lain dan mengelilingi Vernon sambil melakukan penyerangan.
Vernon mengantisipasi kecepatan Dino yang tak tertandingi dengan membentuk perisai di sekeliling tubuhnya. Ia menembakkan air sesuai prediksi berdasarkan arah serangan yang muncul.
Sadar bahwa menghadang kekuatan mereka tak membantu, Aurora berusaha menerjunkan diri ke dalam pertarungan. Ia menyerang Vernon dan Dino dengan harapan bisa mengekang mereka dan menghentikan pertarungan saudara itu sebelum Aron muncul.
Namun kekuatannya tak cukup besar untuk melawan dua orang sekaligus. Terutama karena keduanya masih bersikap mengabaikan Aurora.
"Heh! Apa yang kalian ributkan?!"
"Mingyu!" Aurora berseru begitu mendengar suara yang dikenalnya. Ia mundur dari pertarungan dan membuat sinyal pada Mingyu untuk membantu.
Bunyi desingan terdengar memekakkan telinga. Suara itu membuat siapa saja yang mendengar merasakan sakit bukan main pada telinga mereka. Hal tersebut tentunya berhasil membuat anak pertama dan kedua Aiden terganggu. Mereka menghentikan serangan masing-masing dan menutupi telinga mereka, berusaha menghalau bunyi yang menyakitkan itu.
Mingyu melempar sinyal pada Aurora melalui tatapan. Wanita itu memberi anggukan dan memanfaatkan kesempatan untuk menjebak kedua anak Aiden dalam balutan es. Membuat mereka tak bisa bergerak.
"Apa yang terjadi?" Mingyu bergegas menghampiri.
Aurora langsung menjelaskan, "(Y/n) dan Vernon bertengkar. Semuanya salah paham! Vernon memelukku hanya untuk .... Tapi kemudian mereka bertengkar dan (Y/n) mengatakan bahwa ia mengingat semuanya. Vernon tak mampu mengendalikan diri dan Dino datang—"
KAMU SEDANG MEMBACA
Half Blood 3 (Secret Of Roseline) [Seventeen Imagine Series]
خيال (فانتازيا)Highest rank - #161 on Fantasi 191127 "Half Blood kembali pada pelukan bumi. Rahasia besar akan terbongkar. Es akan melebur sedang ombak mengamuk karena hati yang bingung." Kerinduan memelukku tanpa belas kasih begitu aku membuka mata. Sangat menyik...