limabelas

15 3 0
                                    

Pagi sekali Al sudah tiba di rumah Keysha, Keysha saja baru selesai mandi, Keysha bergegas memakai baju sekolah nya lalu turun untuk menyuruh Al agar masuk terlebih dahulu, sedang kan Adel masih dalam kamar mandi.

"Lo udah sarapan Al?" Tanya Keysha basa basi, Al menggeleng lalu duduk di sofa ruang tamu.

"Gue bikin sarapan dulu buat lo sama Adel sekalian," Keysha langsung masuk ke dapur ia hanya akan memasak nasi goreng masih banyak waktu untuk ke sekolah.

Al melihat Adel yang baru turun dari tangga sambil menenteng tas nya. Adel menghampiri Keysha yang sedang memasak nasi goreng di dapur.

"Ngapain si Al pagi pagi di sini?"

"Gue kira lo yang suruh," Keysha mematikan kompornya dan memindahkan nasi gorengnya ke wadah yang besar.

"Modus tuh bocah," guman Adel.

Keysha menyimpan nasinya ke meja makan dan menyiapkan tiga piring.

"Al ayo sarapan bareng," ajak Keysha di angguki oleh Al. Al berpikir mungkin kah jika ia menikah akan seperti ini di panggil untuk sarapan sedangkan dirinya menunggu, Al sudah berpikir jauh.

Al duduk di samping Keysha, dan Adel yang ada di depannya dengan memandang dirinya dengan sinis, punya salah apa dirinya, batin Al.

Setelah sarapan mereka semua berangkat menaiki mobil Al, di dalam mobil hanya Adel saja yang berceloteh Keysha mendengarkan saja, sedangkan Al hanya diam.

Keysha duduk di belakang sendiri Adel yang menyuruhnya tadi, Keysha bisa liat jika Al menatapnya tadi. Suasana mobil sangat berisik karena Adel yang bercerita dengan suara kencang dengan nada yang greget.

Sudah sampai di sekolah Keysha turun dari mobil dengan Adel, mengucapkan terima kasih pada Al lalu berpamitan pada Al namun saat Keysha hendak pergi tangan Keysha di tarik oleh Al hingga dirinya hampir menubruk tubuh Al.

"Semangat,"bisik Al. Keysha tersenyum mendengarnya kenapa Al jadi sangat manis. Keysha langsung saja pergi meninggalkan Al setelah tangannya terlepas.

Al pergi kebelakang sekolah sebelum bel untuk makan gorengan saja dan untuk merokok, Al melihat di sana ada gevan yang sedang memakan gorengan bersama Teman teman yang lain.

Al membeli satu batang rokok saja lalu duduk di samping gevan yang sibuk makan gorengan lalu di cocol dengan saus. Tak lama teman temannya yang lain ikut bergabung.

Al memang memiliki teman yang banyak bukan hanya Gevan saja Gevan hanya teman dekat saja. Cuma Al jarang ikut nimbrung karena malas. Ke warung belakang sekolahpun hanya ingin saja.

"Eh bang Al tumben ke sini," sapa adik kelas Al namanya Fahri.

"Lagi pingin," Fahri hanya mengangguk lalu memakan gorengan panas yang ada di depannya.

"Eh Al gimana kabar lo bro," Al menerima tos dari reno teman seangkatan nya.

"Baek."

"Oh iya Al gue denger Lo lagi dekat sama adik kelas ya anak teater kalo gak salah, gue juga sering liat lo nyamperin tuh cewe," Al hanya melirik Reno malas menjawab.

"Oh Keysha ya di teman sekelas gue," sahut seseorang di samping Reno, Rangga.

"Oh namanya Keysha, gue jarang denger yang namanya Keysha," kata Reno.

"Al lo kok bisa deket sama cewek," tanya Reno, Al hanya mengangkat bahunya acuh lalu mengisap rokoknya, kenapa sekarang malah membahas Keysha sih, Al jadi malas.

"Bang Gevan ngapain?" Tanya Fahri melihat gevan hanya sibuk memainkan ponsel.

"Gak, cuma liat Ig aja," Al melirik isi ponsel gevan dari samping, ternyata Gevan sedang menerima pesan dari kakak perempuan nya Al tau pasti Gevan sedang di marahi terlihat chat dari kakak Gevan yang panjang hampir tiga paragraf.

ALKEYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang