Delapan belas

12 2 0
                                    

Drtt! Drttt!

"Siapa sih jadi gak fokus kan belajarnya," Keysha mengambil ponsel nya yang tadi ia letakkan di kasur nya. Ia sedang fokus mengerjakan tugas dan harus segera menyelesaikan nya, karena jika sudah memegang ponsel ia tak yakin akan kembali fokus.

Alvaro

Keysha langsung saja menggeser tombol hijau dan menempelkan ponselnya pada telinga nya.

"Hallo?"

"Hallo, sorry kalo gue ganggu. Gue ada di depan rumah lo," setelah nya panggilan terputus. Keysha menatap ponselnya binggung.

Di depan rumah?

Keysha berjalan ke arah jendela, ternyata benar ada Al sedang duduk di motornya. Langsung saja Keysha keluar dari kamarnya dan turun ke bawah untuk menemui Al. Entah kenapa rasanya ia senang.

"Al!" Panggil Keysha lalu membuka pagar rumahnya.

"Gue ganggu Lo?"

"Nggak kok," jelas jelas tadi ia merasa terganggu karena dirinya sedang belajar "kenapa malam malam gini tiba tiba datang, terus kenapa masih pake seragam?"

"Gak gue cuman mau liat lo doang," ucap Alvaro yang masih duduk di atas motor nya. Keysha menyuruh Al masuk ke dalam karena udara sangat dingin.

"Gak usah gue cuman sebentar," Keysha melihat Al sedang mengeluarkan sesuatu dari sakunya.

"Ini gue ada coklat lo mau? gue beli banyak," Al memberikan satu batang coklat pada keysha.

"Makasih tumben banget beli coklat," tanya Keysha dan menerima coklat pemberian Al.

"Gak papa. Gue mau pulang lo masuk gih anginya kenceng banget," Al memakaikan helm nya.

"Yaudah hati hati ya," Al masih belum menjalankan motor nya Keysha juga masih belum beranjak dari tempatnya.

"Kok belum berangkat sih,"tanya Keysha.

"Lo duluan yang masuk gih,"suruh Al.

Kenapa gak jelas gini sih

"Yaudah gue masuk lo pergi," Keysha masuk kedalam dan mengunci pagarnya ia melangkah masuk kedalam rumah baru ia mendengar motor Al yang sudah pergi.

"Ada apasih sama dia gak jelas banget," Keysha menatap coklat nya lalu tersenyum.

****

Hari Jum'at hari yang di tunggu tunggu Adel dan siswa lainya, di mana hari ini semua siswa kelas X dan XI Nusantara jaya akan pergi camping. Semua siswa sudah berkumpul di lapangan jam tujuh pagi.

Sedangkan kelas XII mereka hanya melihat dari kelas ada juga yang keluar dan melihat dari atas, sayang sekali tidak ikut karena harus mempersiapkan ujian. Hal ini pun di gunakan kelas sebelas untuk mengejek kelas duabelas karena tidak ikut. Seperti yang di lakukan kelas Keysha.

"Kacian gak ikut makan tuh kertas!" Teriak Fahri teman sekelas Keysha pada kakak kelas perempuan yang sedang menonton di atas.

"Heh Lo! Tahun depan juga Lo bakal kaya gini!" Balas kakak kelas itu tak mau kalah.

"Seruan sekarang ye! Banyak Adik kelas cakep cakep hahaha!"

"Kurang ajar lo," pertinggkain masih terjadi hingga suara pak Herman menghentikan mereka dan kelas duabelas di suruh masuk kedalam.

Sekarang semuanya berjajar sesuai kelas masing masing. Keysha berdiri di belakang Adel yang paling depan dan jangan lupa Devina ia telah di beri izin oleh kedua orangtuanya.

Pak Herman menyebutkan apa saja yang akan di lakukan nanti dan apa saja yang tidak boleh di lakukan nanti. Sekarang waktunya pembagian bis. Satu bis terdapat dua kelas.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 15, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ALKEYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang