03: Happy Birthday

112 16 2
                                    

CHAPTER 3

"Hah?" Tanya Rose yang masih heran.

"Ah sudahlah toh itu udah lama juga" jawab Clara yang kembali melanjutkan makannya yang sempat terhenti tadi.

Rose hanya terdiam dan ikut melanjutkan makannya.

{}{}{}{}

Rumah 19:00

"Aing pulang" ucap Rose seraya membuka pintu rumah.

"Naik apa lu?" Tanya Jevellyn heran.

"Ojek"

"Lama bener angji"

"Maklum mogok tadi"

"Lu sih keberatan badan mogok kan jadinya kasian tu mang ojek"

"Tampol tida?"

"Hehe ini kakak lagi masak mak-"

*pats*

"LAH NJIR KOK MATI LAMPU" teriak Rose dari tangga.

"BENTAR INI TANGGAL BERAPA?" Balas Jevellyn.

"8 JUNI"

"OIYA LUPA BELI TOKEN LISTRIK"

"GOBLOK LU SUMPAH"

"LU NGATA NGATAI GOBLOK LU GA MAKAN YE INI KOMPOR IKUTAN MATI SOALNYA" teriak Jevellyn seraya membanting pelan spatula di tangannya.

"GOPUD DUNGS"

"PESAN YANG MURAH DOMPET KAKAK KRITIS"

Btw, tenggorokan keluarga ini lumayan kuat. Faktor gen? Entahlah.

"Besok ulang tahun Papa kan?" Tanya Jevellyn yang cukup membuat Rose terkejut.

"Iya..."

"Lo bisa besok?"

"Bisa"

{}{}{}{}

07:00

Cahaya matahari perlahan menyinari memasuki kamar Rose yang masih tertidur pulas dengan wajah polosnya.

*tiririririring*

"Ah sudah jam tujuh"

Rose perlahan menuruni tangga menuju ruang makan dan menemui Jevellyn yang masih sibuk menyiapkan sarapan. Ah ya, hanya roti dan selai.

"Gile nostalgia bat dah" ejek Rose dengan senyum mengejek.

"Diem lu" jawab Jevellyn ketus yang sukses membuat Rose tertawa terbahak bahak.

"Lo naik taksi?" Tanya Jevellyn yang masih sibuk membolak balik telur dadar.

"Ya"

Fate || ChanRoseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang