Al & El - Chapter 18

2K 92 10
                                    


Happy Reading🐻

Seorang gadis tengah menatap dirinya pada pantulan cermin

Menyisir rambut panjang nya, ia akan segera ke kampus hari ini tentunya pergi bersama dengan sang kekasih

Gadis itu hampir selesai menata rambut nya,rambut tergerai indah dengan hiasan rambut warna gray membuatnya semakin cantik

Dengan dress gray selutut membuatnya semakin cantik

Ia segera turun untuk berpamitan pada bunda nya, Ayahnya sudah pergi melanjutkan pekerjaannya

Ia melihat bunda nya sedang menyiapkan sarapan untuk nya

"Selamat pagi bunda" Sapa Ellin yang berjalan mendekati meja makan, melihat sarapan yang ada di atas meja

Sandwich, ia akhir akhir ini hanya sarapan dengan sandwich dan ia juga jarang memakan makanan kesukaan nya

"Siapa yang akan menjemput putri raja ini? " Tanya Ellen menggoda sang anak
"Tentu saja bunda pangeran berkuda putih" Jawab Ellin membuat Ellen terkekeh

Tok... Tok... Tok...

Ketukan pintu membuat mereka berhenti tertawa

"Siapa yang datang? " Tanya Ellen yang sudah duduk di salah satu kursi meja makan

"Tentu saja pangeran berkuda bunda" Setelah itu Ellin berjalan untuk membuka kan pintu untuk pangeran

Ellen hanya tersenyum penuh arti, ia berharap senyum Ellin tidak akan pernah hilang dan hatinya tidak akan pernah sakit

Ellin berjalan ke arah pintu, ia tau yang datang pastikan pangeran nya

Pintu terbuka terlihat seorang pria tampan dengan baju hitam ppolos membuat nya sangat tampan

"Selamat pagi putri" Sapa pria itu
"Selamat pagi pangeran" Keduanya terkekeh geli

"Ayo masuk, aku baru aja mau sarapan" Keduanya masuk ke daalam rumah dan menuju ruang makan

"Bunda, pangeran nya udah datang" Ucap Ellin membuat Ellen menghentikan sarapan nya sebentar dan menatap ke kedua remaja itu

"Alva, tambah ganteng aja duduk sarapan bareng" Ajak Ellen, lalu Ellin dan Alva duduk

Ellin mulai memakan sarapan nya, Alva hanya melihat wajah Ellin intens, Alva tidak pernah bosan memandang wajah cantik kekasih nya ini

Ia bersyukur jika Tuhan membuat Ellin sembuh dari penyakit nya,ia bersyukur Tuhan belum mengambil cinta nya lagi

"Kami tidak mau makan? " Tanya Ellin pada Alva namun Alva hanya menggeleng kan kepala

"Aku udah tadi" Jawab Alva lembut tampa mengalihkan pandangan nya

Sekarang Ellen merasa dirinya seperti nyamuk di sini

"Ellin udah selesai, bunda El sama Al berangkat duluan ya" Ucap Ellin lalu menyalimi tangan Ellen dan diikuti oleh Alva

"Duluan tante"
"Iya hati-hati ya" Ucap Ellen lembut

Mereka berjalan ke luar rumah dan sampai tepat di depan mobil milik Alva

"Tumben" Ucap Ellin saat Alva membuka pintu mobil untuk nya
"Karena pangeran tidak mau, princess kepanasan" Ucap Alva membuat Ellin terkekeh geli

Setelah Ellin masuk lalu Alva masuk ke dalam mobil dan segera menyalakan mesin mobil

Setelah itu keduanya telah pergi dari pekarangan rumah

Didalam mobil tak ada yang membuka suara, hanya ditemani dengan lagu yang diputar melalui radio yang berada di mobil

Al & El  [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang