-Happy Reading-
3 hari kemudian qilla di perbolehkan pulang oleh dokternya karena kakinya yang sudah mulai pulih namun jalannya masih pincang.
"De ke apartemen Abang aja ya pulangnya jangan ke rumah" ucap Rey khawatir
"Gaya abang, emang Abang punya apartemen" ucap qilla sambil tertawa
"Punya kan Abang beli diem diem dan ga ngomong sama papa" bisik Rey kepada qilla
"Yaudh bang yuu tapi bi Ina ajak ya bang soalnya qilla nanti sendiri dong di apartemen kalau Abang kerja"ucap qilla
"Iya de kita ke rumah dulu aja sekalian kita ijin dulu sama papa lah de masa iya langsung kabur" ucap Rey
"Okey kaa"
🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻
Setelah sampai di rumah Rey mengantar qilla ke kamar nya untuk mempersiapkan barangnya memang terkadang keadaan rumah tidak kondusif dan sebenarnya papa qilla juga ingin keluar dari zona merah tersebut dan ingin mengubah diri dan memperbaiki semuanya namun papa qilla atau pak hakim ini tidak bisa langsung berubah dan dia memulai nya dengan sedikit demi sedikit setelah melihat tragedi qilla kemarin.
"Yaudah qilla siapin baju ya Abang kebawah dulu nemuin papa sama bi Ina,siap?" Ucap Rey
"Siap bang" ucap Rey
Setelah itu Rey segera turun kebawah dan mencari papa nya dan dia tau tempat kesukaan papanya di rumah ini untuk merenung,karena Rey lihat sejak kemarin qilla masuk rumah sakit papanya ini seperti memikirkan suatu hal.
Dan Rey mencari ke kebun samping rumah dan benar saja,Rey langsung duduk di kursi sebelah yang kebetulan kosong.
"Pah"
"Ehh Rey qilla udh gapapa kan?"
"Iya paa qilla udah gapapa ko,papa kenapa ngelamun mikirin apa pah? Papah jangan pikirin sendiri pah coba cerita ke Rey siapa tau Rey bisa bantu kalau papa Pendem sendiri nanti bisa jadi penyakit pa" basa basi Rey
"Papa bingung Rey mau bawa qilla kemana supaya aman dulu dan papa mau cari cara bagaimana mengubah sikap mama kamu tapi kalau qilla dan kamu di rumah papa khawatir terjadi seperti qilla lagi Rey rencana nya papa mau beli apartemen sih buat qilla tapi menurut kamu gimana?"
"Ehh pahh jangan beli dulu" pekik rey
" Kenapa Rey?"
"Sebenernya Rey punya apartemen lah yang lumayan Deket sama sekolah dan kantor Rey pa"
"Rey kapan kamu beli itu nak?ko kamu ga bilang sama papa"
"Belum lama si pah ya 6 bulan lah mungkin soal Rey ga bilang ke papa itu Rey takut khawatir papa nanti mengira Rey akan pindah ke Apartemen"
"Ya ampun nak kamu papa bener bener bangga sama kamu kamu udah sejauh ini dan sukses maaf kan papa yang dulu kasar dan emosional ya Rey papa mau berubah sekarang demi merubah Dina"
"Ya lah,juga Rey ada rencana buat ngajak qilla nginep disana,Tapi---" ucap Rey gugup Rey masih takut jika papa nya ini nanti nya tidak setuju akan hal dia membawa bi Ina.
"Tapi apa Rey gapapa ko kamu bawa qilla aja dulu kesana biar dia tenang juga kamu sama qilla jangan khawatir kan papa disini ya" ucap papa nya sambil menepuk bahu Rey
"Tapi pah boleh ga Rey bawa bi Ina juga?" Ucap Rey
"Boleh ko nak kamu jangan takut lagi ngomong sama papa papa sekarang ga akan marah ko kamu kalau butuh apa apa juga bilang aja ya"
![](https://img.wattpad.com/cover/218296405-288-k334418.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Syaqilla Alina
RomansaSpiritual-Romance #2 jalani (18/06/20) #1 ceritaromance (02/08/21) ----------------------------------------------------------------- Ini kisahnya tentang seorang wanita yang rukun dengan abangnya kebanyakan Abang dan adik itu bertengkar tetapi disin...