Bab 22

39 7 0
                                    


"Ingat yang pacaran itu tak semua nya berakhir pada hubungan yang halal"

Jangan lupa vote ya guys,sayang kalian yang udah vote saranggheyo ❤️

Sesampainya di lift Zafran hanya memikirkan hubungan apa yang terjadi antara syaqilla dan Zaidan sementara itu Hasan hanya terbingung melihat Zafran yang mimik wajahnya tidak terlihat biasa saja.

"Frann?" Tanya Hasan

Namun Zafran tetap diam dan termerenung

"Fran?" Ucap hasan kembali

Tetap diam

"Zafran" ucap hasan sambil menepuk bahu Zafran

"Astagfirullahal'azim apa sih dan jangan ngagetin gitu napa" ucap Zafran

"Apaan sih fran lagian dari tadi gue panggilin Lo ga nyaut giliran sama gue di teluk pundaknya disangka ngagetin makannya Lo jangan ngelamun mikirin apa sih?" Ucap hasan

"Ngga san ga mikirin apa apa" ucap Zafran namun Hasan merasa ada yang berbeda karena mereka ber tiga sobat dari lama jadi ga mungkin wajahnya kaya gitu tapi ga bilang apa apa namun Hasan hendak bertanya kembali tak sempat keburu lift nya terbuka.

Kemudian mereka langsung saja masuk ke apartemen tanpa melanjutkan percakapannya

Setelah sampai di dalam apartemen Devan melihat mimik wajah Zafran berbeda namun Devan memilih untuk bungkam dan terdiam sebab dia tak berani bertanya ketika salah atu sahabatnya sedang bad mood, tau kan kalau seseorang sedang tidak baik hatinya ketika di tanya baik baik dia pasti menjawab layaknya aungan harimau(marah marah).

"Gue mau ke kamar dulu kalau lama boleh Lo ber dua makan duluan kok" ucap Zafran

"Lah fran ga rame lah kalau kaya gitu Lo kenapa sihh??" Ucap devan

Kemudian Hasan menepuk bahu Devan seolah olah memberikan isyarat bahwa izin kan saja apa yang Zafran inginkan.

"Yaudah Lo tenangin diri Lo dulu nanti kalau udh tenang ko makan juga cerita sama kita kita sebenernya ada apa" ucap hasan

Hasan sebenarnya tau tapi dia tak mau berprasangka sebab dia takut salah mengira dan akhirnya menjadi fitnah.

Sementara di cafe ada syaqilla dan Zaidan hanya ber 2 mereka menunggu pesanan mereka datang sembari mengobrol ngobrol asik

" Ohh iya qil kamu mau ngelanjut kemana?" Ucap Idan

" Baru rencana sih dan ngambil kedokteran tapi gatau tuh nanti,soalnya hati gampang terbolak balik" ucap qilla

"Ouhh iyaa juga sihh,kaya Abang dulu juga gitu kok tadinya ingin sekali sama fakultas kedokteran tapi tiba tiba pas mau daftar Idan pindah ke fakultas lain" ucap Idan

"Iya dan ya gitu deh" ucap qilla

"Dari aku pergi pindahan itu kamu gimana qil?" Ucap Zaidan

" Awalnya aku kaget dan nyari keberadaan kamu tapi yaa seiring berjalannya waktu aku lupa"

"Ohh jadi ngelupain aku nih ceritanya" ucap Zaidan

Syaqilla Alina Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang