"Lihat anak baru tapi udah telat" celetuk eunbi pada seorang siswa yang baru aja melewati gerbang dengan alasan murid baru.
"Bicara sama gue" tanya siswa yang ber name tag christopher bang sambil menujuk dirinya sendiri.
"Menurut lo siapa lagi yang telat selain lo" ucap eunbi sambil jalan mendahului chan namun baru berapa langkah ia kembali berbalik.
"Ikut gue" chan yang tidak tau apa yang akan di lakukan gadis di hadapannya hanya menuruti kemana gadis itu melangkah.
Keduanya sudah sampai di tujuan. Yaitu ruang osis. Sebelum memberi hukuman eunbi sebagai pemilik ruangan mempersilahkan chan duduk di hadapannya yang di batasi sebuah meja.
"Ngpain lo bawa gue kesini?" Tanya chan saat ia baru duduk.
"Menurut lo?" Chan hanya mengedikan bahu tanda tidak tau.
"Gue bakalan kasih lo hukuman karena datang telat" lanjutnya, chan melotot tidak terima ini bahkan baru hari pertama ia masuk sekolah tapi sudah di hukum saja mau di tarok di mana wajah tampannya ini.
"Gue gak terima, gue ini anak baru kalau telat biasa kan"
Eunbi tersenyum kecil "iya lo anak baru tapi peraturan tetap peraturan yang harus di taati"
"Jadi?" Tanya chan .
"Karena lo anak baru jadi gue kasih keringanan jarang-jarang lo gue baik. Lo cukup cuci toilet aja" ujar eunbi di akhir dengan senyum manis.
"Ringan kata lo? Wah cukup sekali gue berurusan dengan lo" ucap chan berdiri dari duduknya dan berjalan keluar ruangan.
"Tunggu" chan menghentikan langkahnya tapi tidak berbalik.
"Pas lo keluar dari ruangan ini belok kiri jalan aja sampai ketemu tangga dan toiletnya tepat di samping tangga" setelahnya chan benar-benar keluar dari ruangan terkutuk itu sedangkan eunbi hanya tersenyum puas.
Sementara itu di dalam kelas 11Ips 2 hening seketika ketiga kim saem masuk dan semua atensi tertuju kedepan.
"Selama pagi semuanya"
"Pagi saem"
"Saya tidak ingin berbasa basi hari ini kita kedatangan siswa pindahan dan kalian silahkan masuk" ujar kim saem mempersilahkan 3 siswa itu masuk.
Saat ketiga siswa itu masuk kelas menjadi tidak terkontrol teriakan dimana-mana. Namun semuanya diam saat kim saem menatap tajam tempat ke mata mereka.
"Silahkan perkenalkan diri kalian"
"Selamat pagi perkenalkan nama saya Na jaemin"
"Perkenalkan nama saya seo changbin"
"Per—-" "saem saya izin ke uks tiba-tiba perut saja sakit" ucap chaeyeon memotong pembicaraan siswa didepan.
Lantas semua menatap chaeyeon marah karena sudah menghalangi perkenalan siswa yang mereka tunggu.
"Silahkan" setelah kim saem mempersilahkan, chaeyeon langsung keluar tidak peduli dengan salah satu siswa pindahan itu menatapnya.
Kim saem sebenarnya tau chaeyeon bukan sakit beneran tapi ingin bolos. Kim saem juga tidak peduli lagi dengan kelakuan chaeyeon setidaknya tidak menganggu pelajarannya dimana nilai chaeyeon selalu konsisten.
"Baiklah silahkan lanjutkan"
"Perkenalkan saya hwang hyunjin" semua murid kembali gaduh menanyai hal-hal pribadi sampai kim saem harus turun tangan sekali lagi untuk menghentikannya.
"Kalian boleh duduk di belakang choi yena"
"Yena angkat tangan kami" Yena yang sedang tertidur terlojak kaget saat kim saem meneriakinya.
Dengan malas yena menunjuk tangannya.
🍁🍁🍁
Kantin sekarang di penuhi oleh siswa siswi yang berebut makanan maupun tempat duduk. Sementara itu di meja yang terletak sedikit di pojokan terdapat 5 orang siswa yang sedang menunggu makanannya.
"Lo kenapa chan? Baru masuk aja udah masam tu muka" ujar jaemin.
Chan memandang malas ke arah jaemin lalu beralih ke arah felix yang masih menyereput minumannya "kok lo gak bilang osisnya galak?"
Felix yang menyadari ucapan itu tertuju padanya juga membalas tatapan chan"lo gak nanya dan lagian siapa suruh telat di hari pertama sekolah ingat ini bukan sekolah lama kalian yang sesuka hati kalian mau telat"
"Udah lah ngpain di bahas juga dan jin kok lo dari tadi diam aja tumben" timpal changbin sambil menepuk bahu hyunjin.
Hyunjin tersentak lalu menoreh kearah temannya secara bergiliran, sepertinya dia sedang melamun.
"Gue gak apa-apa" ucap hyunjin tidak lama makanan mereka datang.
"Ya beb boleh gabung disini gak?" Tanya yuna pada felix sedangkan yang di tanya hanya menatap malas.
"Beb beb udah putus" jawab ngegas.
"Eh kak hyunjin" sapa seorang gadis bername tag lee chaeryeong.
"Hai ryeong" balas hyunjin.
"Udah lah gue ke tempat lain aja malas disini" seketika mereka semua mengalihkan tatapannya pada hwang yeji kecuali hyunjin yang malas memandangi kembarannya itu.
🍁🍁🍁
Selamat membaca🤗
