13

363 50 2
                                    

Tiba-tiba beberapa motor sport masuk ke arena balapan, membuat semuanya menaruh perhatian pada orang yang baru datang tak terkecuali eunbi dan yang lainnya.

Kalau melihat dari gaya berpakaian, postur badan bisa di simpulkan itu segerombolan pria. Dan benar saja saat mereka membuka helmnya membuat sorakan terdengar dimana-mana, bagaimana tidak yang datang adalah orang-orang yang terkenal di jalanan seperti balapan liar contohnya.

"Kok lo ketawa sih yeon?" Tanya chaewon sambil menyengol lengan temannya itu.

"Lo juga" tunjuknya pada yena.

Chaeyeon hanya mengedikan bahunya acuh lalu kembali fokus kehadapannya. Sedangkan yena hanya tersenyum penuh arti dia sekarang mengetih maksud chaeyeon dari acara yang sebenarnya.

Bugh

Terjadi perkelahian di arena dimana salah satu pria yang baru datang jalan ke sekumpulan pria yang bersama gadis yang mereka bonceng.

"Apa apa lo baru datang main pukul" teriak pria yang terbaring di aspal sambil menyeka darah yang keluar dari sudut bibirnya.

Sedangkan sang pelaku bahkan tidak peduli mengalihkan tatapannya pada gadis di hadapannya, yang sudah menunduk takut. "Siapa suruh kamu ke arena begini dan jalan sama pria gak jelas kayak mereka" ujarnya dengan nada dingin.

"Maaf oppa" cuma itu yang bisa di ucapkan gadis itu sudah memainkan jarinya.

"Pulang sekarang " tegasnya, gadis itu segera mengangguk lalu menarik keempat tempatnya.

"Pergi dari hadapan gue sekarang atau gue hajar lagi sekalian teman lo" pemuda itu hanya menatap tajam lalu mengajak temannya pergi dari sana.

Seorang menepuk bahu pemuda tersebut "dia siapa lo? Sampai marah kayak gitu?" Tanya salah satu pemuda tinggi.

"Dia sepupu gue" setelah mengatakan itu dia mengarahkan tatapannya kesekitar mencari keberadaan orang yang mengirimkannya pesan.

"Nyariin gue?" Tanya chaeyeon yang tiba-tiba muncul di antara mereka.

"Ngpain lo disini?" Tanyanya sambil menatap tajam chaeyeon, gadis itu tidak peduli sama sekali.

"Balapan lah, apa lagi gak mungkin kan gue ngabisin waktu cuma buat duduk-duduk"

Setelah mengatakan itu chaeyeon dan teman-temannya pergi dari sana tanpa ada yang membuka pembicaraan lagi.

"Siapa itu? Mana cantik-cantk lagi"

Plak

Satu pukulan mendarat di kepala pria tinggi di sampingnya itu siapa lagi pelakunya kalau bukan lee hangyul. Dia sepupu dari lee bersaudara, dia tau kenapa sifat chaeyeon berubah jadi nakal. Dia tidak pernah menyalahkan kelakuan chaeyeon yang berubah total memang itu semua karena masalah keluarga jadi dia maklumin. Bahkan hangyul pernah menawari chaeyeon untuk membiayai spp sekolahnya tapi di tolak mentah-mentah sama gadis bermarga lee itu.

———————————

"Jadi kita mau kemana lagi?" Tanya minju yang sedari tadi hanya diam.

"Anterin lo pulang" ujar chaewon, yang lainnya hanya mengangguk setuju. Apalagi sekarang sudah tengah malam bisa-bisa mereka ketahuan lagi bawa minju keluar.

Satu persatu melajukan motornya membelah jalan raya kota seoul yang masih saja ramai padahal sudah jam 1 malam. Selama perjalanan hanya minju dan chaewon yang ada pembicaraan karena mereka mengunakan motornya yang sama.

"Eonnie lain kali aku ikut lagi ya" ucap minju sedikit teriak.

"Lihat keadaan" balas chaewon tidak kalah teriak juga. Minju hanya mengangguk dia juga tidak bisa memaksa kehendaknya nanti eonnienya dan yang lainnya yang dapat masalah.

Setelah menempuh waktu kurang lebih 1 jam mereka tiba di kediaman keluarga kim. Mereka memasukan motornya ke garansi keluarga kim chaewon. Setelah selesai eunbi, yena dan chaeyeon nunggu di depan rumah chaewon sedangkan yang punya rumah nganter minju.

Keduanya mengendap-endap lewat pintu belakang. Tenang saja penjaganya sudah di sogok sama chaewon buat tutup mulut.

"Kalian mau pulang sekarang?" Tanya chaewon saat sudah tiba di rumahnya.

"Pulang lah, gak mungkin kan tidur di jalan" celetuk chaeyeon.

"Kalian nginep disini aja, bokap nyokap gue lagi keluar" ucap chaewon sambil mempersilakan temannya masuk dan di sambut beberapa maid.

"Non chaewon mau di siapkan apa?" Tanya seorang maid.

Chaewon mengeleng "gak perlu bi, chaewon mau langsung tidur aja"

"Yok ikut gue" chaewon narik ketiga temannya sampai ke lantai 3 di mana letak kamarnya.

Ketiganya duduk di kasur empu sambil menunggu chaewon merogoh semua isi lemarinya dan kembali dengan empat piyama di tangannya.

"Ini kalian ganti baju aja dulu" ujarnya, chaewon memberikan piyama satu persatu pada temannya.

Won_K

❤️💬⤴️ liked by felixx and 4

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❤️💬⤴️ liked by felixx and 4.301 others
Won_K bersama kalian gue bisa rasain kebahagian yang jarang gue dapat.

View all comments

Kwon.eunbi9 Kami juga❤️
↪️ l.cy ^2
↪️C_yena ^3

Felixx udah jam segini masih update
↪️Won_K bukan urusan lo

Won_k trun off comments

Rumor unit🍃Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang