ANGELA 23

6.1K 652 220
                                    

Angela mendudukan dirinya tepat dihadapan seorang lelaki yang sudah menunggunya sedari tadi.

"Maaf telat" ucapnya.

Rain mengangguk. "Gapapa, Santai aja"

"Jadi, ada apa, kak?"

Rain berdrham pelan seraya menakutkan kedua jemarinya.

"Aku... Aku mau bicarain soal ucapan aku tempo hari ke kamu, soal perasaan aku sama kamu dan Aluna"

Angela memgangguk. "Terus?"

"Ternyata harapan aku terkabul.. Saat aku lihat Aluna lagi, hati aku biasa-biasa aja. Penjelasan Aluna emang menyesakkan, tapi rasanya lebih sesak lihat kamu berduaan sama Victor seharian kemarin"

Angela tersenyum tangannya terulur memegang tangan Rain yang bertaut.

"Kak Ai udah gaada rasa sama kak Aluna?"

Rain menggeleng seraya menaruh tangannya diatas tabgan Angela.

"Aluna udah milik Arsel sekarang, aku udah ga peduli soal itu, semua udah jelas. Yang aku pengen perjelas sekarang itu soal hubungan kita" Rain terdiam sebentar. "Aku pengen kita bareng-bareng terus, kaliini bukan untuk mastiin hati aku untuk siapa lagi, tapi karna aku udah bener-bener sayang sama kamu.. Aku mau kamu jadi pacar aku"

Angela membulatkan matanya kaget. Rain menembaknya.

"Kamu mau kan?"

***

Victor mencengkram kemudinya dengan erat, rahangnya mengetat dan wajahnya memerah menahan amarah.

"PELANIN LAJU MOBILNYA, KITA BISA CELAKA"

Victor tak menghiraukan teriakan Kiara, ia hanya ingin melampiaskan amarahnya.

Ia marah, benar-benar marah saat ini, terlebih ia kecewa pada Angela.

Bagaimana tidak? Saat menjemput sepupunya-Kiara, ia melihat sosok gadis yang begitu ia kenal tengah duduk berhadapan dengan seorang lelaki, siapa? Tentu saja Rain.

Ia meminta Kiara untuk duduk terlebih dahulu agar bisa mendengarkan pembicaran mereka, tak biasanya Angela pergi menemui Rain tanpa memberitahunya.

Sekian lama mendengarkan ia mencoba menahan emosinya saat Rain mengungkapkan perasaanya pada Angela, namun kalimat selanjutnya yang Rain katakan benar-benar membuatnya marah.

Rain menembak Angela, gadis yang amat dicintainya.

Victor keluar dari Cafe itu, melihat sebentar kedalam cafe dan menampakan dua orang anak adam itu tengah berpelukan.

Hatinya sakit, sangat sakit.

Ia kira ungakapan cinta Angela tempo hari itu akan berlanjut hingga kini, tapi Ternyata tidak. Angela memang tidak bisa mencintainya.

"VICTOR LO GILA?"

CKITTT

Vuctor mengerem mobilnya membuat dirinya dan Kiara sesikit terlempar dari tempat duduknya.

Pria itu menoleh menatap Kiara yang juga menatapnya dengan wajah shock. Ia mendekat lalu menjatuhkan kepalanya diatas paha Kiara.

Kiara menunduk lalu tangannya mengusap rambut Victor dimana kini sedikit isakan terdengar dari sepupunya itu.

Victor, menangis.

***

"Makasih kak Ai" Angela tersenyum setelah membuka seatbeltnya.

ANGELA (Completed)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang