Extra-part III

9.9K 702 122
                                    

"Capek?"

Angela mengerucutkan bibirnya. "Banget, mata Lala perih banget.. Ketemu mami, nangis.. Ketemu papi, nangis.. Ketemu om Dodo sama tante Anya juga nangis"

Victor menjentikan jarinya diatas kening gadis itu. "Daddy sama mommy dong"

Angela diam lalu menyengir. "Lupaa"

Victor melebarkan tangannya. "Peluk ga? Biar capenya hilang"

Angela menggeleng. "Gamau ah, Vitol bau"

Victor mendelik. "Dari dulu ngomong gitu tapi ujung-ujungnya meluk juga"

Angela terkekeh lalu memeluk tubuh besar suaminya. Ah? Suami?

"Tadi ada Rai, gimana perasaan kamu?"

Angela mengernyit. "Maksudnya?"

"Yaa,, perasaan kamu gimana pas liat dia dateng? Masih degdegan?"

"Masih"

Victor tersenyum kecut, setelah empat tahun berpacaran bahkan kini menikah, Angela masih mempunyai perasaan pada lelaki itu.

"Soalnya aku hidup, kalo mati baru deh ga degdegan" Sambung Angela.

"Maksudnya?"

Angela melepas pelukannya lalu menatap lekat mata pria dihadapannya. "Kamutuh yang apa maksudnya nanya kayak gitu, kayak ga percaya kalo aku udah move on.. Susah banget ya percaya sama aku? Kita udah sama-sama dari empat tahun lalu, aku pun udah bilang kalo aku cinta sama kamu.. Tapi kamu malah ngomong kayak gitu"

Victor gelagapan, sepertinya ia salah bicara.

"Bukan.. Bukan gitu, sayang. Aku cuma tanya.. Bukan maksudnya ga peecaya sama perasaan kamu-"

"Gapapa"

Victor menghela nafasnya, sial.. Ia salah bicara.

"Yang.. Aku bener-bener ga bermaksud ga percaya, sumpah bukan gitu maksudnya"

"Iya, gapapa"

"Kamu marah sama aku"

Angela menggeleng. "Engga"

"Yang.. Ayolahh kita baru aja nikah, masa udah marahan.. Ga enak sama orang-orang"

Angela menajamkan matanya. "Aku ga marah"

"Cium"

"Haa??"

"Cium aku kalo kamu emang ga marah" Pinta Victor.

Angela mendelik. Modus-batinnya.

***

Arsel memekik saat tangannya menangkap bucket bunga yang baru saja dilempar oleh Angela dan Victor.

"Gue kawinn" Teriak Arsel.

"NIKAH"

Seketika Arsel terdiam lalu menyengir gaje saat para kerabat meneriakinya Barusan.

Victor dan Angela ikut tertawa.

"Malu-maluin" Bisik Aluna.

Arsel mengerucutkan bibirnya. "Yanggg"

Semua kembali tertawa, Arsel memang lebih muda satu tahun daripada Aluna. Tapi biasanya pria itu tak pernah menunjukan sisi manjanya, kecuali sekarang.

Acara berjalan lancar, kini saatnya para tamu dan kedua mempelai berdansa, lampu berkerlap-kerlip diiringi alunan musik romantis.

"Sayangggg banget sama Lala" Ucap Victor saat mereka tengah berdansa.

ANGELA (Completed)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang