PART INI DIKETIK OLEH SALAH SATU MEMBER EXTRAORDINARY WRITERS :
Fajar_Otshuki1905DICOPY SECARA KESELURUHAN OLEH author_project
KE DALAM PROJECT 3 KELOMPOK 6
TURN BACK TIME
•
•
•
•
•
*╔═══❖•ೋ° °ೋ•❖═══╗*
~HAPPY READING~
*╚═══❖•ೋ° °ೋ•❖═══╝*✧════•❁❀❁•═════✧════•❁❀❁•═════✧
Ia melihat rumah tua di dekat pohon yang sangat besar. Dilihat dari desainnya rumah itu sudah sangat kuno.
"Hmm ... rumah siapa itu? Jarang-jarang ada rumah di tengah hutan lebat ini." Gumam Putri Sharen yang terheran-heran.
"Apalagi sepertinya sudah amat lama dan kuno! Ahh ... sudahlah, daripada aku kehujanan lebih baik aku menginap di sana untuk sementara." Gumam Putri Sharen sembari menuju ke rumah tersebut.
Setibanya di sana, ia segera masuk ke dalam rumah tua tersebut.
'Nggiiirrrrkk!'
Suara pintu yang susah untuk dibuka. Mungkin karena sudah bertahun-tahun rumah ini ditinggalkan oleh pemiliknya dan tidak ada yang merawatnya. Wajar saja, jika rumah ini rapuh. Lantainya yang kotor dan berdebu membuat kesan rumah ini sangat kuno.
"Hahhhh ...!"
Putri Sharen terkejut saat mengetahui isi di dalam rumah tua ini. Tampak banyak sekali perabotan dan barang-barang yang sangat kuno. Namun, barang-barang serta perabotan di dalam rumah tua ini sangat rapi dan terjaga kebersihannya.
"Anehh ... diluar, rumah ini terlihat tua, kuno, rapuh. Sedangkan di dalam, sangat bersih." Ucap Putri Sharen yang sedang melihat barang-barang di sekelilingnya.
"Mungkin ada seseorang disini yang merawat dan membersihkan barang barang ini?" Gumam Putri Sharen.
"Halloo ...? Ada orang disini?" tanya Putri Sharen yang sedang melihat perabotan dan mencari seorang penjaga rumah tua ini.
Setelah beberapa lama kemudian, ia tak kunjung menemukan seorang penjaga di rumah ini. Kecuali, ia sendiri. Ia pun melanjutkan melihat-lihat isi rumah tua ini. Terlihat ada sebuah pintu di samping lemari kayu. Ia pun segera menuju ke depan pintu tersebut.
'Crikkkrrr'
Pintu itu pun terbuka, ia segera masuk kedalam ruangan tersebut. Ia pun pergi untuk melihat isi ruangan khusus ini. Tetapi, ia tidak menemukan apapun. Di dalam ruangan sebesar ini tidak ada barang melainkan kosong. Kecuali, hanya ada sebuah guci tua yang sangat kuno di tengah-tengah ruangan.
"Hahh! Ruangan sebesar ini tidak terdapat apapun melainkan hanya guci tua dan kuno ini?" ujar Putri Sharen sambil menuju ke arah guci tersebut.
Sesampainya di sana, terlihat guci setinggi manusia yang sederhana dan kuno. Ia pun berdiri dan berpikir sebentar.
"Guci yang sudah kuno terletak di tengah ruangan tersendiri? Hmm ... mungkin terdapat sesuatu di dalamnya?" ujar Putri Sharen yang sedang mencari sesuatu di dalam guci tersebut.
Beberapa menit kemudian setelah Putri Sharen memeriksa guci tersebut, ia tak menemukan apapun di dalamnya. Sementara di guci itu terdapat larangan untuk menyentuhnya. Namun, keingintahuan Putri Sharen membuatnya semakin gigih untuk mencari tahu ada apa dengan guci tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Turn Back Time [TAMAT]
FantastikPenderitaan, tahta, dimensi, terperangkap, cinta. 5 kata itu sudah mewakili hidup seorang putri kerajaan Phantera. Kepedihan hidup harus ia jalani. Peristiwa itu mengharuskannya meninggalkan istana. Takdir menuntunnya melintasi dimensi lain lalu ter...