BAB 07 : Pernikahan Putra Mahkota

630 43 0
                                    

Azzalea, Azzalea, engkau laksana kapas dan hatimu sehalus sutera.

Kenapa aku bisa bernasib semalang ini? Dengan takdir sepilu ini?  Bertahanlah Azzalea, ini hanya enam bulan saja. Ucap Azzalea dalam hati ketika melihat paras pucatnya di cermin. Saat membersihkan kedua tangannya dari lumuran darah si wartawan.

Azzalea, si gadis malang. Di bawah tekanan dan ancaman tuan muda Ellen. Akhirnya ia memilih untuk mengikuti skenario yang telah dibuat oleh sang tuan muda. Menikah demi mengakhiri berita skandal yang menjerat dirinya dan tuan muda Sanders Group.

Hah, lihatlah wanita menyedihkan itu. Bahkan penampilannya lebih mirip disebut tunawisma daripada seorang wanita. Raegan benar - benar telah mempermainkan aku, memaksaku memungut serpihan sampah dan menyimpan serpihan sampah itu di peti emasku. Ucap Ellen dalam hati. Ia gusar setengah mati dengan akibat hasil jebakan sepupunya Raegan.

Rencana pernikahan putra mahkota Sanders Group akan dilaksanakan bulan depan. Sementara menunggu waktunya tiba, Azzalea ditahan agar tidak melarikan diri di sebuah mansion milik keluarga pemilik Sanders Group. Mansion tersebut berada di kaki bukit Prospect Mountain. Selama ditahan di sana, Azzalea tidak diperbolehkan keluar mansion. Tidak diizinkan berbicara dengan siapapun meskipun dengan pelayan yang sehari - hari mengantar makanan ke dalam kamarnya. Juga tidak diizinkan bertemu dengan siapapun. Kehidupan Azzalea sudah menyerupai Rapunzel, gadis yang terkurung di dalam menara.

Azzalea mengalami tekanan emosional dan depresi. Pernah ia mencoba untuk kabur dari mansion itu. Berpura - pura ingin berjalan di sekitar taman mansion dan akhirnya berhasil keluar gerbang mansion. Tak lama menghirup udara kebebasan, rencananya gagal karena penjaga mansion berhasil menangkapnya. Masih tak mau menyerah, ia pun mencoba kabur untuk yang kedua kalinya. Tapi sayang sungguh sayang. Nasib Azzalea seperti sudah digariskan berada dalam genggaman seorang pria kejam. Usaha pelariannya untuk yang kedua kali pun gagal. Ia berhasil ditangkap dan malahan sekarang kamarnya dijaga 24 jam oleh pengawal sewaan tuan muda Ellen.

Sebulan kemudian...

Tepatnya di pertengahan bulan Agustus, pernikahan putra mahkota Sanders Group dengan si gadis pencuci piring pun berlangsung. Acara resepsi pernikahan itu mengusung tema yang mewah tapi hanya dihadiri oleh segelintir orang dan tertutup. Meskipun begitu, pernikahan itu tetap diketahui dan menjadi konsumsi publik. Saat pesta pernikahan digelar, ada lima Wajah yang paling mencolok diantara semua orang yang hadir disana.

Wajah pertama adalah paras cantik seorang wanita muda dengan riasan natural. Memakai gaun pengantin putih lengkap dengan tiara dan kerudung putihnya. Ditangannya memegang sebuket mawar merah muda. Ia berdiri disamping mempelai pria sembari menyalami satu persatu tamu undangan. Memasang senyum pelik dan mengangguk singkat. Berkali - kali ia harus melakukan itu.

Kapan sandiwaraku akan berakhir? Harus memperlihatkan wajah kebahagiaan karena menikah dengan putra mahkota Sanders Group. Sedang di dalam hati aku berkali - kali mengiris perasaanku sendiri. Azzalea.

Wajah kedua adalah paras tampan mempelai pria. Memgenakan setelan jas yang memamerkan kegagahannya, ia berdiri tegak disamping wanita yang baru saja ia nikahi. Ikut menyalami setiap tamu yang hadir seraya tersenyum, mengangguk singkat dan terkadang sesekali berbicara pada tamu undangan.

Cih, ku pikir kewarasanku sudah kadaluwarsa. Bisa menikahi gadis rendahan seperti dia? Harus memperlihatkan wajah merona sebagai pengantin baru adalah kutukan bagiku saat ini. Ellen Sanders.

"Selamat atas pernikahannya, kakak ipar." Ucapan bahagia meluncur dari bibir merah muda Raegan saat menyalami Azzalea di pesta pernikahan.

Tak lupa ia juga melirik sepupunya sekali, balasan yang ia dapatkan dari sepupunya adalah sorot mata tajam yang menahan segala luapan emosi. Hal tersirat itu justru membuat Raegan bahagia. Ia pun tersenyum simpul saat melihat Azzalea lagi.

Umpan Sang Penguasa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang