3(세)

27 6 0
                                    

"Annyeonghaseyo" salam Hana seraya membungkukkan badan.

"Annyeong Hana!" balas yang lainnya.

"Aigo.. Jangan seformal itu Hana." dari belakang Namjoon merangkul Hana dan mengajaknya duduk.

Hana tersenyum tipis dan ikut duduk di samping Appa dan Oppa nya.

"Kalian tidak ada jadwal? Ini masih siang." Jung-ho melirik jam tangannya.

"Sebentar lagi kami akan kembali. Kami ingin menyapa Ahjussi dan Hana saja. Nanti malam kami baru akan pulang lagi" ucap Seokjin yang di angguki oleh anggota lainnya.

"Apa barang-barang ku yang lain belum datang Oppa?" tanya Hana kepada Namjoon.

"Mungkin nanti sore baru sampai. Apa ada yang penting?" tanya Namjoon.

"Tidak ada. Hanya gitar dan perlengkapan lainnya." ucap Hana.

"Wuahh Hana bisa bermain gitar?" tanya Hoseok.

"Kau tidak tau? Coba kau buka youtube dan cari chanel Kim Hana." ucap Yoongi. Yoongi tau karna saat itu dia melihat Namjoon menonton coveran lagu Hana dan bertanya tentang chanel nya.

Ketika semua orang ingin membuka hp, Hana langsung berucap untuk tidak membuka sekarang. Dia tidak ingin jantung nya melompat begitu saja. Yang lain tersenyum melihat reaksi malu Hana.

"Sepertinya kita harus kembali?" Taehyung menyadarkan yang lainnya karna mereka sudah terlalu lama meninggalkan agensi.

"Ah iya sebaiknya kita pergi sekarang. Ahjussi ingin ikut?" tanya Seokjin.

"Ne. Ahjussi ingin berbicara dengan Si-hyuk hyung sebelum kembali ke Tokyo besok." Jung-ho dan Si-hyuk sudah mengenal sejak Namjoon mengikuti audisi di Big Hit. Dan Jung-ho menanamkan saham di perusahaan tersebut.

Setelah itu semua berangkat ketempat agensi. Selama perjalanan, Hana hanya melihat pemandangan dari jendela. Akhirnya, dia kembali melihat keramaian negara ini. Setelah ini ia harus berkeliling untuk menikmati sisa liburan yang ada. Ah! Dia juga harus bertemu dengan Halmeoni tercintanya.

Setelah sampai di area parkiran bawah gedung, semua langsung menuju lantai atas menggunakan lift.

BTS langsung menuju ruang latihan dance untuk membuat dance practice dan Jung-ho serta Hana berbicara dengan Si-hyuk. Setelah berbincang cukup lama, Si-hyuk memperkenalkan Hana kepada semua pegawai perusahaan dan memberitahukan bahwa Hana bebas masuk keluar dalam perusahaan.

Awalnya Hana menolak karna dia merasa hal tersebut sangat berlebihan. Tapi semua pegawai menerima Hana karna menurut mereka Hana gadis yang manis dan penurut, ada juga yang mengikuti chanel youtube Hana yang full dengan coveran lagu para artis langsung memuji bakat yang Hana miliki.

Hana dan Jung-ho berkeliling melihat-lihat gedung agensi bersama Si-hyuk. "Kau punya bakat Hana. Kudengar kau juga bisa membuat lagu. Mengapa tidak mencoba untuk jadi idol atau seorang produser cilik?" tanya Si-hyuk karna menurutnya sangat disayangkan jika hal tersebut menjadi sebuah hobi.

Kim Hana memiliki otak yang sama persis dengan Kim Jung-so yang merupakan Oppa kandung Hana. Tidak jauh berbeda juga dengan Kim Namjoon. Siapa yang tidak tau dengan IQ yang di miliki oleh leader BTS tersebut.

"Aku ingin menjadi dokter, Samchon. Aku tidak ingin menjadi idol, lagipula itu hanya ku lakukan jika ada waktu luang." Hana memang belajar dengan keras hingga ia meminta sang ayah untuk menyekolahkan nya di Seoul.

Jung-so sang Oppa ingin Hana bersekolah di Amerika agar bisa selalu mengawasi sang adik. Tapi Hana yang memiliki sifat keras kepala ingin melanjutkan pendidikan di ibu kota Korea Selatan tersebut tidak ingin keputusannya di ganggu. Ia beralasan ingin dekat dengan rumah dan rindu Halmeoni.

Setelah berkeliling, ketiga orang tersebut memasuki sebuah ruangan yang di ketahui adalah tempat latihan para Bangtan. Semua orang yang berada di tempat tersebut langsung membungkukkan kepada pemimpin agensi tersebut.

"Apa kalian sudah selesai mengambil video nya?" tanya Si-hyuk. Yang lain mengangguk karna mereka sudah selesai dengan pekerjaan mereka. Si-hyuk kembali memperkenalkan Hana kepada semua orang yang berada di ruangan tersebut.

Setelah selesai, Namjoon mengajak Hana untuk berbincang sebentar. Dan disinilah Hana, di depan sebuah pintu dengan tanda "Rkive RM". Hana tersentak karna pintu itu terbuka dan menampakkan wajah Namjoon.

"Kenapa diam saja? Ayo masuk!" Namjoon menarik tangan Hana kedalam studio pribadinya.

Butterfly and Stay GoldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang