MOS

348 26 5
                                    

BUKAN AJANG BALAS DENDAM

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

BUKAN AJANG BALAS DENDAM

.
.

"Apaan teriak what-what?" tanya Kenzo membuat semua orang terdiam.

"Bunny... aku haus" keluh Ceyco.

"Bentar ta ambilin minum" Kenzo berjalan menuju mobil meninggalkan mereka.

Kepergian Kenzo membuat suasana menjadi hening. Bastian mengacak-acak rambutnya. Mau ditaruh mana mukannya??

Alana menyobek kardus air mineral yang sudah kosong. Digambarnya dua bola mata dan mulutnya digambar dengan tanda xxxx. Setelah itu ia melubangi bagian mata dan langsung menyerahkannya kepada Kakak.

"Nggak ada tutup panci topeng kardus pun jadi" ucap Alana pelan.

"Cey gue percaya lu itu bijak!" Kode Farel supaya Ceyco tidak membeberkan hal tersebut pada Kenzo. Tanpa dimintapun Ceyco jelas tidak akan memberitahukan hal itu.

Tak lama kemudian Kenzopun kembali membawa sedus air mineral. Lalu membukakan tutup botol tersebut dan diberikannya pada Ceyco.

"Emangnya tadi apaan sih teriak what-what? seru banget kayaknya!"

"Oh.. itu si Bastian cerita kalau kita jadi panitia MOS dan Alana bakal kita MOS.in" dusta Farel.

"Haha... siap-siap lu Al"

"Mampus" Alana menjiwit lengan Kenzo.

"Tiga hari lagi loh MOSnya" Kenzo memberi peringatan.
***

Bagi Alana MOS kali ini akan menjadi senang-sennag susah. Ia sangat hafal bahwa Kakak beserta CSnya akan menjahili dia.

Farel menjadi pembawa acara sedangkan Kenzo, Ceyco, dan Bastian menjadi TATIB, tugas mereka adalah menertibkan dan memberi hukuman pada murid yang melanggar aturan, namun tugas utamanya adalah mencari kesalahan.

Benar saja mereka selalu muncul dihadapan Alana dan merealisasikan prasangka Alana.

"Kak dia kembali" bisik Alana pada Ceyco yang tengah berdiri disebelahnya saat pemberian materi.

Manik Ceyco menatap Alana tajam seolah memberi peringatan, membuat nyali Alana menciut. Akhirnya Alana pun hanya bisa membalas isyarat mata yang menyorot pada seorang gadis, ALISA.

Ceyco sempat kaget, tak disangka dia akan bertemu dengan gadis itu lagi. Ternyata gadis itu belum jera. Kenzo sudah mengetahuinya begitupula Farel dan Bastian. Kenzo meminta mereka untuk merahasiakannya dari Ceyco supaya Ceyco tidak berfikir yang aneh, tapi Alana malah memberitahunya.
Kenzo berusaha melapangkan dadanya, ia tahu bahwa lambat laun Ceyco akan mengetahuinya.

Saat Ceyco melintas melewati Alisa, dilihatnya Alisa melakukan banyak pelanggaran, ia memakai parfum, memakai liptint setipis mungkin, belum lagi tidak ada goresan pena satupun di buku catatannya yang berisikan materi tapi yang ada malah gambar wajah Kenzo.

Cappucino Girl (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang