ALL ABOUT YOU [BTS RM] ✔

Halaman 19

Segelas ice americano dan semangkuk jjajangmyeon telah berada di atas nampan, siap untuk diantarkan kepada sang pemesan. Hyossang mengangkat nampan itu dan berjalan keluar dari dapur, ia menghampiri laki-laki yang tengah duduk di meja nomer 23, sesampainya di sana, ia meletakkan makanan dan minumannya di meja kemudian duduk di kursi lain di meja itu.

"Thank you." Ucap Namjoon disertai senyum yang manis.
"My pleasure." Balas Hyossang disertai senyum yang tak kalah manis.
"Mengapa menatapku begitu?" Tanya Namjoon.
"Oh, I've something to tell you kak, aku akan ke pulau Jeju dalam waktu dekat untuk menghadiri pembukaan kantor cabang baru milik kakak iparku, would you like to join us?" Tawar Hyossang.
"Hmm, I'm not sure, sepertinya beberapa hari kedepan aku akan super sibuk, pagi ini saja aku mendapat begitu banyak pekerjaan, so sorry." Ucapnya lirih sembari memegang kedua tangan Hyossang.
"Ahh, I see, it's ok no need to apologize, hanya berjanjilah untuk makan dan tidur tepat waktu walaupun pekerjaan sangat menumpuk, I don't want you to get sick." Ucap Hyossang.
"Ofcourse." Jawab Namjoon sambil mencubit hidung Hyossang.

"Jangan lama-lama disana, I'll miss you." Kata Namjoon.
"Baik tuan, begitu semua selesai aku pasti akan segera pulang." Balas Hyossang.
"Yasudah kak, nikmati hidangannya aku akan melanjutkan pekerjaanku, kalau butuh apa-apa panggil saja." Hyossang lantas beranjak dari duduknya, Namjoon tak menjawab dan hanya memberi isyarat dengan jarinya membentuk ok, dan laki-laki itu kini sudah mulai sibuk dengan buku dihadapannya.

Seperginya Namjoon dari kafe, tak ada hal istimewa yang terjadi hari itu dan hari-hari selanjutnya, hingga hari keberangkatan mereka ke pulau Jeju tiba, akhirnya hanya Hyossang dan Jiho yang berangkat karena V harus menghadiri pertemuan penting khusus para florist seluruh Korea.

☆☆☆

Pagi-pagi sekali, Hyossang dan Jiho sudah berada di bandara Gimpo, meski perjalanan dari bandara Gimpo sampai ke pulau Jeju hanya memakan waktu sekitar 1 jam lebih, mereka memilih penerbangan pagi agar mereka punya cukup waktu untuk menikmati panorama pulau Jeju, sementara acara pembukaan cabang kantor baru milik Seokjin akan dilaksanakan mulai pukul 6 sore hingga pukul 9 malam.

Menurut rencana, Hyossang dan Jiho akan berada di pulau Jeju selama tiga hari, mereka sengaja tak mengambil cuti lebih lama karena tak ingin para pengunjung setia kafe memunggu lebih lama untuk alasan umum, dan Hyossang tak mau Namjoon menunggunya untuk alasan pribadi.

Pesawat landing di bandara Jeju pukul 10 pagi, sedangkan Hyossang dan Jiho baru keluar dari area bandara sekitar pukul 10.30 karena selain menunggu koper, mereka juga sempat mampir ke toko buah tangan di area bandara. Mereka lantas berjalan menuju area parkir bandara karena Seokjin bilang ia telah mengirim mobil beserta supir untuk menjemput adik iparnya itu.

Sebuah mobil Hyundai warna hitam dengan plat nomor 1306 terparkir tak jauh dari tempat mereka berdiri. Hyossang dan Jiho langsung berjalan mendekati mobil itu, seorang laki-laki paruh baya tampak duduk di kursi kemudi sedangkan kaca jendela sebelahnya di turunkan.
"Pak, permisi, mobil dari Kim Seokjin?" Tanta Hyossang.
Laki-laki itu lantas turun dari mobil, "Iya betul, nona berdua ini Hyossang dan Jiho?" Tanya laki-laki itu.
Hyossang mengangguk, matanya melirik ke arah name tag yang ada di kemeja yang dikenakan laki-laki itu, 'Park Dae Ho' batin Hyossang.

Sepanjang perjalanan tak ada percakapan apapun kecuali Hyossang dan Jiho yang sesekali ribut perihal komentar-komentar lucu yang mereka temukan di akun sosial media masing-masing. 20 menit perjalanan dan mereka sampai di sebuah vila berukuran lumayan besar, yang bisa dipastikan adalah milik kakak iparnya yang kaya raya. Mereka berdua lantas turun dari mobil ketika mobil berhenti di depan bangunan besar itu, pak Dae Ho kemudian membantu mereka menurunkan koper dari bagasi mobil.
"Yasudah saya pamit nona, terima kasih." Ucap pak Dae Ho.
"Baiklah, terima kasih kembali pak." Balas Hyossang.