Halaman 59

104 9 2
                                    

Jam menunjukkan pukul sepuluh malam, Namjoon masih sibuk dengan pekerjaannya sedangkan Hyossang sudah duduk bersandar di atas ranjang dengan sebagian tubuh yang tertutup selimut. Disela-sela kesibukannya dengan ponselnya, perempuan itu sesekali melirik suaminya yang tampak serius dengan pekerjaannya, walau ia masih marah karena ketidak jujurannya tadi, namun melihat laki-laki itu sesekali menggigit pipi bagian dalam atau mengerutkan keningnya sungguh menyenangkan.

Hyossang menyingkirkan selimut yang menutupi kakinya, ia turun dari tempat tidur dan menghampiri suaminya yang tengah fokus dengan pekerjaanya. Hyossang menunduk dan mengalungkan tangannya di leher suaminya, "Pekerjaanmu masih banyak?" Bisiknya sembari turut memperhatikan kertas-kertas yang berserakan di meja.
Namjoon menoleh dan menemukan wajah istrinya tepat di sebelahnya, laki-laki berdimple itu mencium pipi istrinya, "Lumayan, kalau kau lelah tidurlah dulu sayang, tidak perlu menungguku."

Hyossang kembali berdiri tegak, kali ini kedua tangannya memijat pundak suaminya, "Katamu tadi mau menjelaskan sesuatu dan mengijinkanku bertanya apapun, tapi sekarang kau menyuruhku tidur." Ucapnya.
Namjoon tersenyum, ia lantas bangkit dari duduknya, "Baik baiklah."

Sebelum meninggalkan meja kerjanya, laki-laki tinggi itu membereskan kertas-kertas yang berserakan dan mematikan lampu mejanya. Kini mereka berdua sama-sama telah ada di atas ranjang dengan selimut yang menutup sebagian tubuh mereka.
"Jadi apa yang ingin kau tau?" Ucap Namjoon membuka percakapan.
"Sejak kapan kakak tau kalau V adalah saudara kembar Youra dan mengapa Jungkook ada bersama V tadi?"

Namjoon berpikir sebentar, "Aku tidak terlalu ingat, pokoknya aku tau jauh setelah aku dan Youra putus hubungan, untuk masalah Jungkook akupun tidak tau." Jawabnya.
"Lalu kenapa tidak bilang dari awal kalau V itu saudara kandung Youra?" Cecar Hyossang.
"Aku tidak memberitahumu karena aku takut ini akan mempengaruhi semuanya baik hubunganku denganmu maupun hubunganmu dengan V, jadi kupikir diam adalah jalan terbaik, toh semua tetap baik kecuali Youra yang selalu berulah."

Keduanya mengobrol sampai tengah malam sampai keduanya ketiduran dan lupa mematikan lampu kamar. Pagi menjelang, sinar matahari mengusik Hyossang yang terpejam dengan damai dipelukan suaminya, perempuan itu mengulat membuat Namjoon juga terbangun.
"Good morning." Sapa Namjoon yang tampak masih sangat mengantuk.
"Morning, maaf membangunkanmu." Balas Hyossang.
"Tidak apa-apa, lagipula memang sudah waktunya bangun dan berangkat bekerja." Kata Namjoon.

Kedua orang itu lantas beranjak dari tempat tidur, Hyossang pergi ke kamar mandi untuk menyikat gigi dan mencuci muka sementara Namjoon tengah sibuk merapikan kertas-kertas yang semalam ia tumpuk menjadi satu. Setelah rapi Hyossang lantas turun untuk menyiapkan sarapan sementara Namjoon membersihkan dirinya.

Mereka menyantap sarapan bersama segera setelah Namjoon turun dengan tas ranselnya. Mereka semua tampak sumringah dan senyum kebahagiaan menghiasai wajah mereka pagi itu. Setelah menyelesaikan sarapan, Hyossang dan Namjoon lantas pamit dan keluar dari apartemen, seperti biasa sebelum ke kantor, Namjoon mengantar istrinya ke kafe terlebih dahulu, untuk alasan keselamatan.

Setibanya di kafe, Hyossang melihat Jiho, Jimin dan V tengah mengobrol bertiga, sangat seru sepertinya karena sesekali mereka tertawa bahkan V tak jarang menepuk pundak Jimin sambil tertawa. Mereka mendadak diam ketika menyadari Hyossang dan Namjoon berdiri dari kejauhan menatap mereka,
"Boleh kami bergabung? Sepertinya seru." Ucap Hyossang.
V tersenyum, "Kemarilah!" Katanya.

Namjoon dan Hyossang lantas berjalan mendekat ke arah kafe, mereka berbincang sebentar sampai Namjoon sadar kalau ia hampir terlambat untuk bekerja. Laki-laki tinggi itu segera berpamitan dan dengan langkah kakinya yang lebar, ia segera hilang ditelan belokan. Seperginya Namjoon, Hyossang mengajak Jimin, V dan Jiho masuk ke kafe, namun Jimin menolak karena katanya ia harus mengurus hal penting sebentar.

ALL ABOUT YOU [BTS RM] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang