5. Hari Pertama Sekolah 🦋 (REVISI)

8.3K 393 8
                                    

HAI KESAYANGAN AUTHOR, APA KABAR?

SEBELUM BACA LEBIH BAIK KALIAN FOLLOW DULU AKUN AUTHOR.

JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT DI SETIAP PARAGRAF 💬

_HAPPY READING_

🦋🦋

Jam sekarang menunjukkan pukul 06.15.

Rafa keluar dari kamarnya sudah rapih memakai seragam beserta sepatu. Tidak lama kemudian Zico juga keluar dari kamarnya sambil memakai jam tangan di pergelangan tangannya.

Setelah memakai jam tangannya kini Zico berjalan menuju rak sepatu kecil yang berada di dekat pintu masuk lalu memakainya.

"Abang ayo buruan lama banget sih, cowok ko lelet banget kaya siput" Teriak Rafa sambil berkacak pinggang.

Zico terkekeh melihat Rafa yang sedang kesal kepadanya. "Iya-iya ini abang dah siap".

Mereka berdua pun langsung pergi ke sekolah menggunakan mobil milik Zico.

**

Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 10 menit dari apartemen ke SMA Garuda kini mobil milik Zico telah terparkir di parkiran SMA Garuda. Banyak pasang mata melihat kearah mobil Zico yang baru saja parkir.

"Eh mobil siapa tuh bagus banget?"

"Orang kaya tuh pasti"

"Wih mobil keluaran terbaru, punya siapa ya itu?"

"Mobilnya salah satu anak Neptus ya?"

Zico dan Rafa turun dari mobil yang langsung menjadi pusat perhatian.

"Ih itu siapa ya ko ganteng banget?"

"Iya yah ganteng banget, yang cewenya juga cantik"

"Cantikan juga gw kemana-mana"

"Ahh sekolah kita jadi nambah nih cogannya"

"Wahh asik dong"

"Ituh yang cewek cantik dan bodynya nya uhh mantap"

"Ih apaan sih orang-orang gantengnya juga ka Reiyhan, ka Refga sama ka Arya"

Dan masih banyak lagi perkataan orang-orang yang berdiri di dekat mobil Zico sambil menatap Zico dan Rafa.

Zico dan Rafa yang mendengar semua perkataan orang-orang hanya diam saja karena mereka sudah terbiasa mendengar perkataan orang-orang ini sebelumnya.

Rafa menatap Zico yang berdiri di sampingnya. "Masuk yuk bang" Zico mengangguk.

Mereka melangkah memasuki gedung sekolah. Di koridor ternyata mereka kembali menjadi pusat perhatian.

Nasib jadi orang cantik ya gini selalu jadi pusat perhatian. Batin Rafa percaya diri.

Rafa memandang sekitarnya yang penuh dengan siswa-siswi. Lalu kini pandangan berganti menatap Zico. "Bang ruang kepala sekolah dimana ya?".

REIYRAFA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang