HAI KESAYANGAN AUTHOR, APA KABAR?
SEBELUM BACA LEBIH BAIK KALIAN FOLLOW DULU AKUN AUTHOR.
JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT DI SETIAP PARAGRAF 💬
_HAPPY READING_
🦋🦋🦋
Tak terasa sekarang sudah lima hari saja anggota Neptus dan Williams berada di Bogor dan hari ini mereka akan kembali pulang lagi ke Bandung.
Rencananya hari ini Williams akan pulang ke Bandung bareng bersama anggota-anggota Neptus. Sedangkan Rafa dia sedang sibuk menyiapkan kue kering lagi untuk Williams bawa ke Bandung nanti.
"WILLIAMS NANTI KAMU BERANGKAT JAM BERAPA?" Rafa berteriak dari arah dapur.
Williams yang awalnya sedang fokus menonton acara TV menjadi kaget dengan teriakan Rafa, sampai-sampai snack yang ada di tangannya beberapa ada yang jatuh ke lantai.
"Astaghfirullahalazim. Ya Allah dosa apa gue punya cewek yang hobinya teriak-teriak kaya orang utan" Williams mengelus dadanya sambil menatap ke arah dapur.
Williams bangkit dari duduknya berjalan menuju dapur, saat sudah sampai di dapur Williams di buat kaget dengan keadaan dapur yang sudah seperti kapal pecah. Semua barang barang berantakan berada dimana-mana.
"Astaghfirullahalazim. Fafa lo lagi apa sih sampe dapur udah kaya kapal pecah gini?".
Rafa melirik Williams sekilas. "Perang dunia ke dua. Ya apa lagi coba kalo bukan buat kue buat kamu!".
Williams mengernyitkan dahinya. "Lah kok marah sih? Yaudah sana lanjutin lagi buat kuenya. Btw gue berangkat jam sembilan nanti dan tolong jangan teriak-teriak, Lama-lama gendang telinga gue bisa pecah gara-gara teriakan lo" Williams kembali pergi menuju ruang TV.
Rafa menatap Williams dengan expresi kaget. "What jam 9?! Heh bukannya sekarang udah setengah 9 ya?" Tanya Rafa pada dirinya sendiri dan...
"BERARTI SEBENTAR LAGI DONG WILLIAMS BERANGKATNYA. Aduh kue keringnya baru setengah jadi lagi, harus cepet nih buatnya" Dengan cepat Rafa langsung melanjutkan membuat kue kering yang tertunda tadi.
Setengah jam kemudian akhirnya kue kering yang di buat Rafa telah jadi semua bersamaan dengan Williams yang akan berangkat ke Bandung.
Rafa berjalan menuju nenek Putri dan Williams yang sedang duduk di ruang tamu sambil menali sepatunya. "Ini Will kuenya, jangan lupa di habisin ya" Rafa memberikan kotak kue di tangannya kepada Williams.
Williams menerima kotak kue itu. "Makasih Fa, iya pasti gue habisin kok tenang aja" Jawab Williams lalu menaruh kotak kuenya didalam ranselnya.
Mereka bertiga keluar dari rumah dan Williams langsung mengambil motornya yang di parkiran di bagasi samping rumah.
Williams memarkirkan motornya di depan nenek Putri dan Rafa. Williams turun lalu menghampiri nenek Putri dan Rafa.
"Nek, Fafa, Williams berangkat dulu ya, Assalamu'alaikum" Setelah memeluk nenek Putri Williams langsung menaiki motornya.
Nenek Putri dan Rafa menganguk. "Waalaikumsalam" Jawab Rafa dan nenek Putri.
Sebelum berangkat Williams menatap Rafa. "Gue berangkat ya, kalo ada apa-apa langsung telpon gue aja".
Rafa tersenyum mengangguk. "Iya. Hati-hati di jalan ya, jangan ngebut-ngebut".
Williams mengangguk di balik helm full facenya. Lalu setelah itu Williams langsung menjalankan motornya pergi dari pekarangan rumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
REIYRAFA [END]
Teen Fiction"Kak.. Gue ha-hamil" "Kalo bener itu anak gue yaudah tinggal lo gugurin, beres kan?" Karna datang ke perta ulang tahun sahabat abangnya hidup seorang gadis SMA berubah total. -- ⚠ MENGANDUNG BANYAK KATA-KATA KASAR YANG TIDAK BAIK UNTUK DITIRU!! S...