Niatnya Chanyeol akan menyakiti Sehun dengan menggandeng seorang gadis baru yang dikatakan Mark akan menjadi taruhan malam ini. Namun saat kembali ia malah melihat Sehun yang bergetar ketakutan dalam intimidasi seorang Galaxy.
Ia melepaskan rangkulan mesrahnya dan bergegas menghampiri Galaxy cs.
Ini adegan keren!
Chanyeol langsung menepis tangan Galaxy yang liar membelai pipi gembul kesayangannya. Tentu saja dibalas ketidak sukaan dari pria keturunan Kanada itu, mereka beradu tatap emosi.
Sehun terkejut dengan kehadiran Chanyeol, tapi dia tahu Chanyeol lebih baik dari pada pemuda itu. Tanpa sadar ia mendekat dan meremat ujung jaket Chanyeol, meminta perlindungan.
Chanyeol sadar, lengannya pun langsung merangkul Sehun. "Dia pacar gue, ngapain lo gangguin?"
"Pacar? Bukannya lu anti belok?" Lalu pemuda itu tertawa keras mengundang tawa teman-temannya.
Sehun mendongak menatap Chanyeol, ada bagian dirinya yang tak terima dengan ucapan si bule abal-abal itu, tapi faktanya memang mungkin begitu. Ia pun balik menunduk, tapi Sehun udah cinta loh:(
"Nyatanya sekarang dia emang pacar gue, dan gue ga suka milik gue diganggu!"
"Omong kosong! Lucas bilang, Mark ngajak dateng karena ada bahan taruhan baru. Pasti dia kan?"
"Bukan dia!"
Galaxy tertawa, dia benar-benar merasa benci melihat Chanyeol yang posesif pada cowok manis yang mencuri perhatiannya. Galaxy benar-benar menginginkan cowok itu berada dalam kungkungannya.
"Gue ga peduli! Cowok itu bahan taruhan kita malam ini, kalau nggak gue bakal bawa dia paksa. Kebetulan anggota gue lengkap malam ini, cukup buat nyulik si manis itu." Tangannya berniat menyentuh Sehun, tapi kuat ditepis Chanyeol. Mengundang kekehan sinis dari Galaxy.
"Gue ga mau, Sehun bukan buat taruhan!"
Lantang, tapi Sehun rasa ada yang salah. Apa gitu?
Diyo dan Kai merasa seperti deja vu, tapi apa?
Authornya juga ngerasa kata-kata Chanyeol itu kayak pernah diucap tapi bukan gitu, hmmm
"Namanya Sehun, okay, lu tau gue bakal ngelakuin segala hal buat dapatin apa yang gue mau. Lu ga mau balapan sama gue, berarti lu mau gue rebut Sehun pake cara gue."
Chanyeol gentar, dia melihat Sehun yang keknya makin takut. Chanyeol kenal Galaxy cs, mereka itu bener-bener ngelakuin apa aja buat dapetin apa maunya. Walopun Sehun cuma taruhannya, tapi Chanyeol ga rela kalau cowok sebangsat Galaxy yang setelahnya milikin Sehun.
Ga ada pilihan lain.
"Ok gue mau lawan lo!"
"Chan!" Sehun menatap cowok telinga peri itu.
Galaxy senyum menang, dia senyum licik. "Bagus, 5 menit lagi gue tunggu di arena. Kali aja lo mau ngucapin pesan-pesan terakhir buat pacar lo." Selanjutnya Galaxy cs meninggalkan tempat itu menuju arena balap.
"Chan kamu-"
"Ga usah khawatir, aku bakal pertahanin kamu apapun yang terjadi. Kamu tu kesayangan aku." Chanyeol menangkup kedua pipi Sehun.
"Tapi-"
"Aku udah biasa balap, si tongos itu juga udah biasa kalah dari aku," potongnya sombong.
Sehun khawatir, walopun Chanyeol itu pleboi tapi ya namanya balap liar resikonya tu tinggi. Modus Chanyeol ga bakal mempan ngebujuk kecelakaan biar ga terjadi.
Tapi ni yah, kok Sehun ngerasa senang dipertahanin gini sama Chanyeol. Jadi berharap, serius Sehun ga papa jadi bahan taruhan Chanyeol sama temannya, setidaknya bisa sama Chanyeol buat dia ngerasain banyak hal baru.
Cup
Sehun tersentak saat tiba-tiba pipinya dikecup, rasanya kek ada kupu-kupu hinggap terus terbang menghilang. Dia melihat ke Chanyeol yang tersenyum tampan.
"Do'ain aku menang ya." Ia mencubit ringan hidung Sehun. "Love you."
Avv, gimana Sehun ga leleh gitu.
"Bang, itu bang Chanyeol beneran?" Mark bertanya pada Kai.
"Ya kali. Iya lah itu si Chanyeol, emang bucin dia tapi ga mau ngaku kalau suka beneran sama Sehun." Malah Diyo yang ngejawab, btw cewenya udah pergi pas situasi mulai panas tadi.
"Ga mungkin! Si Chanyeol bilang sama gue dia ga homo, dia suka cewek."
"Gue kok setuju sama bang Diyo, lagian untuk kak Sehun yang manis dan ga macem-macem gitu gue sih juga mau. Gue gebet deh kalau dia mau sama gue-AKH!" Mark mengusap kepalanya yang ditampar oleh Kai.
"Belum juga lulus SMP lu, Bocah." Kai merasa gemas saja melihat tingkah adik sepupunya yang ajaib banget.
"Taun depan juga udah SMA kok!"
"Heh manusia!" Chanyeol memanggil tiga temannya yang asyik ngerumpi. "Jagain pacar gue, awasin jangan kek tadi."
"Ya maap."
"Napsuan banget jadi cowok."
Diyo merasa kesal. "Ya karena gue normal wajar dong, mumpung gratis."
"Ga main di sini juga, Bego!" Kai yang merasa gemas kembali menampar kepala Diyo.
"Ngapain lu nampar kepala gue? Ngajak ribut lu?"
Chanyeol lelah melihat kelakuan tamannya yang ga punya akhlak. Jadi kecewa terbang Chanyeol liatnya.
Sekarang Chanyeol udah di arena balap, tanyannya terus memutar pedal gas menimbulkan bunyi yang kelewat memakakkan telinga, Galaxy pun tak ingin kalah. Di balik helm fullface-nya dia senyum sinis, dia licik dan tentu udah punya rencana bikin Chanyeol kalah malam ini.
Teriakkan anak-anak yang berada di sana bersahutan meneriakkan nama jagoan mereka. Seorang gadis berjalan ke tengah, berhenti lalu mengangkat bendera yang bakal jadi simbol balapan di mulai.
Sehun melihat Chanyeol menoleh ke arahnya dan menunjukan jempolnya pertanda semua bakal baik-baik aja, tapi rasanya kok Sehun makin khawatir.
Bendera di jatuhkan setelah hitungan ke satu, dan keduanya langsung memacu kuda besinya. Chanyeol memimpin, dan Galaxy tertinggal. Posisi mereka bergantian saling salip-menyalip.
Ketegangan terjadi kala garis finis semakin dekat, semua tahu Chanyeol akan menang.
Tapi hati Sehun semakin cemas dar risau, tanpa sadar sedari tadi meremas jemari Kai dengan erat. Sehun itu cowok, remasannya mampu buat Kai menderita meringis kesakitan.
Benar Chanyeol memimpin dengan Galaxy di sebelahnya mencoba menyalip.
Chanyeol tersenyum, ia akan menang dan mempertahankan Sehun. Tidak hanya untuk malam ini, tapi untuk selamanya. Dia bakal ngakuin semuanya ke Sehun dan dia bakal mulai semuanya dari awal. Dia lanjut memutar pedal gas,
Tapi galaxy tidak akan membiarkan Chanyeol menang malam ini. Apapun yang terjadi.
Termasuk ia yang dengan curangnya menendang bodi motor Chanyeol hingga oleng. Chanyeol berusaha mengendalikan motornya, tapi itu membuat pandangannya tak fokus ke depan.
Tak sadar motornya melaju mendekati pembatas jalan, Galaxy yang belum puas kembali melakukan aksinya ia kembali menendang bodi motor Chanyeol dan kali ini mau tak mau motor itu roboh dan menarik Chanyeol mengingat kecepatannya tadi, hingga menabrak sebatang pohon.
Kecelakaan, Sehun bergeming, telinganya mendengar ledakkan dan api yang terlihat dari bawah batang pohon tempat seorang yang tadi ia khawatirkan.
tbc
🌌🌌🌌Hai,
Zee💚
KAMU SEDANG MEMBACA
Coba Cintaku [ChanHun]✔
FanfictionOrang kembar itu beda, seidentik apapun mereka ya namanya manusia tetap aja punya beda. Sederhananya, ada yang pendiam ada yang hiperaktif. Contohnya; Chanyeol Playboy, Loey Koboi. CHANHUN TIDAK BAKU, LOKAL FANFICTION BOYSLOVE ROMANCE, COMEDY ____ 2...