02

3.3K 266 20
                                    

Yoongi memarkirkan mobilnya di garasi rumahnya yang seluas lapangan golf.

Suara obrolan yang penuh canda tawa memenuhi indra pendengarannya saat ia memasuki rumahnya dengan kedua tangan di saku.

"Ah... Ini dia anakku yang tampan, Yoongi. Sini nak... Ini kenalan sama tante Chae dan putrinya" Nyonya Min menyambut anaknya yang baru datang dan menarik tangannya.

"Halo... Nama saya Min Yoongi" Sapa Yoongi sambil membungkuk sopan pada tamu ibunya.

"Aduh tampannya anakmu Rin... Cocok nih jadi mantu... Ah ya kenalin tante Chae, dan ini putri sulungku, Dawon" Yoongi tersenyum sopan walau dalam hati agak tercengang melihat penampilan tante Chae. Wanita paruh baya seumuran mommy nya dengan rambut pirang itu tampak trendy dan enerjik.

"Jung Dawon"

"Min Yoongi"

Dawon dan Yoongi bersalaman sambil menyebut nama masing-masing. Benar kata mommy, Dawon wanita yang anggun dan elegan, batin Yoongi. Ah, seandainya saja Min Yoongi itu straight...

"Jeng, aku kemarin baru nambah koleksi berlianku lho" Nyonya Min mengedipkan mata pada Nyonya Jung memberi isyarat.

"Oh ya? Mau dong lihat" Sambut tante Chae sigap menerima kode dari ibu Yoongi.

"Ayo kita lihat!" Ajak ibu Yoongi. Keduanya lantas berdiri dan meninggalkan ruang tamu, memberi Yoongi dan Dawon kesempatan untuk mengobrol.

.
.

"Jeng, lihat noh" Bisik Nyonya Min senang sambil menarik tangan Nyonya Jung. Di ruang tamu tampak Dawon dan Yoongi mengobrol dengan akrab. Mungkin karena pembawaan gadis itu yang supel dan hangat membuat Yoongi langsung merasa nyaman.

"Sip! Mantab!" Kedua Nyonya itu ber-high five senang melihat kedua anaknya nampak cocok satu sama lain.

Sudah kuduga, walau sempat belok, Yoongi itu bisa lurus kembali... Batin Nyonya Min terharu saat melihat Yoongi tampak nyaman mengobrol dengan Dawon.

.
.

"Ya... Tahan... 1 2 3 bagus... !"

"Perfect! Cukup untuk hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Perfect! Cukup untuk hari ini. Terima kasih atas kerjasamanya"

Jung Hoseok mengangguk dan bangkit dari property photoshoot-nya hari itu diikuti Jimin.

"Dinner?" Tawar Jimin sambil menaikkan alisnya pada seniornya di dunia modelling itu.

"Ayo. Aku yang traktir" jawab Hoseok sambil memakai kembali jaketnya.

Jimin tersenyum riang dan mengikuti Hoseok ke parkiran.

"Woahh hyung apa yang terjadi dengan motormu?" Jimin bertanya heran melihat baret di motor mulus kesayangan Hoseok.

✔️ Honey, I Sleep With Your BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang