"hal aneh dan baru yang akan menuntun ku pada kenyataan yang sebenarnya"
.
.
.
.
.
.
.
.
vote dulu ^o^
.
.
.
.
.
Happy reading
Author pov
Kini panas matahari mulai terasa pertanda hari makin siang, bel istirahat yang selalu para murid tunggu pun mulai berbunyi dan dengan suara yang terlampau bahagia mereka berlari menuju ke arah kantin bersama rasa lapar di perut mereka. Begitu pula dengan eunha dan yerin yang mulai merasakan lapar di perut mereka.
Tetapi sesuatu membuat yerin merasa sedikit tidak nyaman dan mengharuskannya untuk meninggalkan eunha sendirian di lorong kelas yang tampak ramai dengan canda tawa para murid itu. Eunha menunggu yerin didekat salah satu jendela yang ada di lorong itu, angin yang berhembus sedikit menggoyangkan rambut pendeknya lalu sesaat ia mendengar sebuah suara yang aneh.
"hei...apa kau bisa mendengarku?" bisik sebuah suara
Eunha yang mendengar suara bisikan itu mulai memperhatikan sekitar yang ada di lorong itu. Saat melihat sekitar ia merasa tampak biasa namun suara itu kembali memanggilnya.
"kau bisa mendengarku kan jung eunha?" bisik suara itu lagi
Eunha sedikit merasa aneh dengan bisikan suara itu lalu ia kembali memperhatikan sekitar, dan suara canda tawa murid itu masih terdengar sama di pendengarannya bahkan untuk sesaat ia merasa tidak ada hal yang mengganjal. Lalu suara itu kembali lagi terdengar olehnya.
"apa kau mencariku eunha-ya? hanya kau yang bisa mendengar suaraku" bisik suara yeoja itu lagi
"kau dimana?" tanya eunha sembari melihat ke arah sekitarnya yang tampak ramai dengan para murid yang berlalu lalang.
"aku selalu berada disampingmu" kata suara itu
"disampingku?" tanya eunha dengan bingungnya menatap ke arah sekitar tetapi ia tidak menemukan asal suara itu.
"kau siapa? kenapa aku tidak bisa menemukanmu?" tanya eunha lagi dengan menatap sekitar sedangkan suara itu kembali menjawabnya.
"dengan keadaanmu yang sekarang kau tidak akan bisa melihatku" kata suara yeoja itu
"apa maksudmu?" tanya eunha dengan bingungnya sembari melihat sekitarnya yang tampak lebih ramai. Lalu sesaat ia melihat para murid yang sibuk bergerombol dengan teriakan yang memekakkan telinga, mereka menatap ke belakang eunha dengan pandangan kagum dan mata berbinar. Eunha pun berbalik dan melihat ke arah pusat objek yang mereka pandang.
KAMU SEDANG MEMBACA
wonderful you (eunkook)
FanfictionBagaimana jika kau masuk ke dalam sebuah novel? Dan kau harus merubahnya atau kau akan disana selamanya Terkurung dalam imajinasi penulis.. Dengan takdir yang ditulis penulis... Akankah kau menyerahkan hidupmu pada sang penulis? Atau melawan sang p...