*lanjutan

716 36 0
                                    

"Sudah ikut dengan ku!"

"Kau memaksa? Lepas!"

Jelas lah jaehyun memaksa. Bagaimana kalau nanti di Jalan taeyong malah mencari ribut dengan win win karna hadirnya yura? Ia tidak tahu saja taeyong mencintai nya. Kalau nanti yura dan win win menjadi sok romantis di depan nya bisa bisa taeyong malah mencari ribut dan melupakan lisa. Sudah tau seorang win win, di keadaan bagaimana pun Ia masih ingin membuat taeyong panas.

"Lepas? Sudah ikut aku! Biarkan mereka berdua berada di 1 mobil"

Jaehyun menarik paksa tangan yura sampai tangan nya kemerahan. Yura masih belum juga peka mengapa jaehyun berbuat seperti ini.

***

Saat sudah sampai rumah sakit, semua orang berada di luar dengan rasa kecemasan yang dahsyat. Taeyong terus melihat ke arah jendela kamar sambil memastikan apa yang terjadi dengan lisa.

Diam diam yura mencuri pandangan ke arah taeyong, Ia memperhatikan bos nya yang begitu cemas. Hati nya sedikit merasa iri, tapi yura buru buru sadar bahwa tak sepantasnya merasa iri di keadaan yang seperti ini.

Yura yang melihat taeyong terus merasa cemas berniat untuk memberinya semangat. Melihat win win yang duduk berada di samping nya membuat Ia merasa tidak enak juga untuk pergi ke arah taeyong.

"Win win..."

Win win menoleh "ya sayang?"

Yura mengigit bibir bawahnya. Ia tak yakin untuk meminta izin di hadapan win win

"Hm... Boleh tidak? Ehm... Boleh tidak aku pergi ke pak taeyong? Aku kasihan melihat nya begitu cemas disana"

Win win mendatarkan ekspresi nya. Rahangnya mengeras dan menatap yura dengan tatapan tajam
"Diam lah disini. Tidak usah peduli dengan nya. Nanti jaehyun dan yang lainnya malah memikirkan hal aneh aneh antara kau dan taeyong"

Tatapan tajam win win membuat yura cukup takut. Ia hanya mengangguk dan meng-iyakan Perintah nya.

Sekitar 15 menit dokter tidak keluar dari dalam kamar itu. Taeyong yang teringat bahwa danis masih berada di aula itu membuat ia menyuruh Sam dan yunho untuk kembali kesana.

"Sam.. Yunho.."

Kedua lelaki itu yang tadinya sedang duduk di samping jaehyun pun langsung berdiri.

"Iya pak?"

"Kembali lah ke aula. Tolong kalian jaga danis disana sampai aku kembali"

"Baik pak.."

Sam dan yunho membungkuk ke arah taeyong dan meninggalkan tempat itu.

Setelah beberapa lama, akhirnya dokter pun keluar. Taeyong langsung menghampiri dokter itu dan bertanya tentang lisa

"Bagaimana dengan nya?"

Dokter masih membuka kan sarung tangan dan masker nya itu.

"Lee.. Sabar dulu" Ucap jaehyun

"Maaf... Adakah disini yang bernama Lee taeyong dan win win?"

Win win dan taeyong saling menatap terkejut. Taeyong jelas saja terkejut, mengapa win win bersangkut paut dalam masalah ini.

"Iya saya taeyong. Dan itu.." Taeyong menatap win win dan yura

"Itu win win"

Dokter itu mengangguk dan menatap kedua lelaki itu.

"Baik, kalian ikut saya ke dalam... Ibu lisa yang meminta"

Semua orang semakin dibuat bingung. Yura dan jaehyun hanya bisa mengerutkan keningnya sambil melihat win win dan taeyong masuk ke dalam ruangan.

Cool Man //-Lee Taeyong Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang