*lanjutan

724 50 0
                                    

Seharian yura hanya menangis dengan melihat lihat kenangan nya bersama win win lewat foto foto nya di galeri.

Yunho dan Sam pun kebingungan karna saat pagi itu yura pulang sendiri ke villa, raut wajah nya sudah sangat kesal..

"Sudah yura... Jangan menangis terus" Ucap yunho saat di kamar yura

"Sampai tengah malam seperti ini kau menangis terus.. Tidak lelah? Sudah tidur ya"

Yunho memberikan perhatian nya pada yura. Bahkan lelaki itu tidak istirahat Sama sekali karna seharian menemani yura menangis.

"Kau juga belum makan, aku sudah bawakan makanan ini dari tadi. Di makan ya"

Yura masih terus menangis. Ia tak menanggapi yunho sama sekali. Telpon yang masuk ke handphone nya pun di biarkan begitu saja.

"Aku akan pergi. Ya.. Aku akan melihat jadwal penerbangan ke Jakarta"

Yura berdiri dan mengambil handphone nya di atas meja.
"Astaga yura... Jam 1 malam seperti ini? Besok saja pulang nya."

"Tidak... Aku akan pulang sekarang."

Saat di cek, Ada penerbangan pada pukul 2 malam.

"Aku akan pergi jam setengah 2. Jadi kalau nanti Sam bertanya jawab saja aku pulang duluan"

"Kau gila? Bagaimana tanggung jawab mu dengan pak taeyong?"

"Kau yang gila! Tanggung jawab yang mana lagi?! Pernikahan sudah gagal! Semua kacau! "Ucap yura dengan emosi yang begitu dahsyat.

Yunho hanya bisa terdiam saat yura emosi di hadapan nya. Ia mengerti pasti Ada suatu masalah yang membuat Ia tidak nyaman lagi disini.

"Aku akan antarkan ke bandara"

"Aku akan memesan taxi online."

Yura mulai merapikan semua baju yang Ada di lemari. Matanya masih terus mengeluarkan air mata yang begitu deras.

"Berhentilah menangis. Makan dulu.. Nanti sakit"ucap yunho dan Ia pun keluar dari kamar itu

Saat sedang merapikan baju, ia teringat danis yang di tinggal dengan art di aula itu. Perasaan nya tidak nyaman karna Ia fikir pasti taeyong juga melupakan danis saat ini.

" Yunho...."

Yunho memberhentikan langkah nya, Ia pun menoleh ke arah yura "Ada apa? Tidak jadi pergi?"

"Tolong antarkan aku ke tempat danis. Dia tidur di hotel mana? Kau tahu kan?"

Yunho mengangguk..... Mereka pun bersiap untuk bertemu dengan danis.

---

Hotel nya begitu luas, yura sampai bingung sendiri saat mencari kamar vvip milik danis. Untung saja Ada yunho yang menemani nya malam itu.. Jadi Ia tak perlu pusing mencari Jalan.

"Disini... Bentar.. Ini kartu nya"

Yura mengambil kartu itu untuk membuka pintu kamar nya. Saat Ia masuk,hanya Ada danis yang sedang melamun di ranjang king size Dan art yang sibuk menelpon.

"Non yura?"ucap art itu sambil menghampiri yura

" Dimana pak taeyong? Apa dia tidak menemani danis tidur?"

"Tuan taeyong tidak bisa di hubungi non dari tadi pagi. Danis juga tidak bisa tidur kalau tuan taeyong tidak menemani nya.. Makanya non saya bingung"

Yura melirik ke arah danis yang terus melamun sambil memeluk boneka bear berwarna coklat di ranjang itu.

"Yunho..Bisa kah kau hubungi pak taeyong?"

Cool Man //-Lee Taeyong Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang