Keluarga Nakamoto

3K 253 62
                                    

-Happy reading-

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Jaehyun kini sedang duduk ditepian ranjang dengan mengerucutkan bibirnya dan menampakan wajah marahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaehyun kini sedang duduk ditepian ranjang dengan mengerucutkan bibirnya dan menampakan wajah marahnya.

Doyoung yang sedang bercermin pun berdiri dari duduknya dan menghela nafasnya berkali-kali melihat kelakuan suaminya saat merajuk.

Ya, Jung Jaehyun kini sedang merajuk seperti Jeno jika tidak diberi es krim. Sebenarnya Doyoung sangatlah gemas (re: ingin memukul) dengan kelakuan suaminya itu, namun mau bagaimana lagi.

Doyoung duduk disebelah Jaehyun dan memeluk Jaehyun. "Sudahlah jangan merajuk terus. Besok pagi aku janji sudah ada dirumah, aku janji."

Jaehyun tampak berusaha mengacuhkan Doyoung dihadapannya itu. "Ck, oh ayolah. Aku hanya pergi untuk meghadiri acara seminar dan besok aku sudah ada disini lagi."

Bukannya tersenyum, Jaehyun makin menurunkan garis mulutnya "Jung Yoonoh, aku serius. Saat aku pulang kau bisa meminta apapun itu, aku tidak akan pergi ke restoran."

"Benarkah?" akhirnya Jaehyun membuka suaranya dan Doyoung mengangguk.

Senyum Jaehyun mengembang kemudian memeluk Doyoung dan menenggelamkan wajahnya ke pundak Doyoung.

"Kenapa harus pergi? Ini hari Sabtu. Tidak bisakah acaranya dilaksanakan kapan-kapan?" rengek Jaehyun, Doyoung hanya bisa menipiskan bibirnya dan mengangkat kedua bahunya.

"Sudahlah ayo turun, sepertinya Jeno sudah bangun." ajak Doyoung sambil menarik Jaehyun untuk berdiri dan melepaskan pelukannya.

Mereka berdua akhirnya turun keruang makan dengan Jaehyun menenteng tas kecil berisikan baju dan keperluan Doyoung.

Saat mereka sudah sampai di ruang makan terdapat Jeno sudah duduk disana dengan segelas susu vanila didepannya.

Doyoung menghampiri Jeno dan mencium pipinya. Kemudian dilanjut oleh Jaehyun mencium pipi Jeno juga lalu menyimpas tas baju Doyoung di salah satu kursi disana.

"Bunda mau kemana udah rapih?" tanya Jeno penasaran karena tidak biasanya Doyoung berpakaian rapih seperti sekarang.

"Bunda mau kemana udah rapih?" tanya Jeno penasaran karena tidak biasanya Doyoung berpakaian rapih seperti sekarang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Jung FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang