-Happy Reading-
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Hari ini termasuk salah satu hari yang membahagiakan bagi Jaehyun setelah ia menikah dan memiliki Jeno, karena hari ini ia hanya akan berdua dengan Doyoung hingga esok tanpa Jeno, tolong dicatat 'Tanpa Jeno'.
Senyuman Jaehyun mengembang setelah ia menerima telfon dari Yuta yang meminta izin untuk membawa Jeno pergi ke waterpark di kota sebelah.
Otomatis Jaehyun sangat setuju dengan usulan tersebut, lagi pula mereka akan berangkat bersama Taeil jadi tidak masalah.
Siang ini Doyoung menonton beberapa film dengan Doyoung yang memilih filmnya. Karena Jaehyun merupakan tipikal pasangan yang akan meng-iyakan apapun kemauan sang pasangan jadi berakhirlah mereka menonton film kisah romansa klasik, yang menurut Jaehyun biasa saja.
"Jae! Bisakah kau diam sebentar saja?" ujar Doyoung yang sebal karena Jaehyun yang tidak bisa diam semenjak film diputar.
Doyoung membulatkan matanya dengan memasang ekapresi garang, namun bukan Jaehyun namanya jika ia tidak menyebalkan.
Mengabaikan perintah Doyoung, Jaehyun mulai merasa sedikit lapar. Padahal dari tadi pekerjaannya hanya mengunyah makanan yang ia boyong semua ke hadapan mereka dari lemari pendingin.
"Ck, apa bagusnya dia. Masih lebih tampan aku daripada dia." gerutu Jaehyun saat Doyoung terus menerus memuji aktor yang mereka lihat.
Memangnya kurang apa dirinya, ketampanan yang tak perlu diragukan lagi, penyayang dan juga romantis, pikir Jaehyun. Lantas mengapa pasangannya masih saja memuji aktor dihadapannya itu.
"Tidakkah kau bisa diam Jung? Kau sangat mengganggu." protes Doyoung membuat Jaehyun merenggut dan diam, memakan camilannya kembali.
Belum juga genap lima belas menit, Jaehyun merengek kembali. Mengeluhakan semuanya, perihal ia lapar, ia haus, bahakan ia mau ke kamar kecil pun tak luput dia ucapkan kepada Doyoung.
"Kau sudah besar Jung! Berhenti merengek seperti itu." kesal Doyoung.
Jaehyun merenggut tidak terima, ia juga butuh perhatian Doyoung!
"Bagaimana jika kita jalan-jalan?"
"Tidak, di luar panas Jae."
"Aku tidak mengajakmu ke pantai Doy. Ayo kita pergi ke Mall."
"Kau ingin membeli sesuatu?"
"Tidak, hanya ingin saja."
"Kau tidak memiliki tempat lain?"
"Kebun binatang?"
"Memangnya kau ingin melihat apa?"
"Waterpark?"
"Tidakkah ini terlalu siang?"
"Dreampark?"
"Kita sudah tua Jae."
"Hotel saja kalau begitu. Kita buat adik untuk Jeno, persiapkan dirimu sayang."
"JUNG JAEHYUN!"
...
Doyoung menghela nafas-nya lelah melihat kelakuan suaminya yang sungguh membuat ia ingin mengelus dada berkali-kali.
Jaehyun benar-benar seperti anak-anak yang berlarian kesana kemari. Jaehyun mengajak-nya berjalan-jalan disekitaran pusat kota.
Mau bagaimanapun Doyoung pasti akan mengikuti permintaan pasangannya itu, dan berakhirlah mereka kini menyusuri jalanan tempat dimana mereka berdua sering menghabiskan waktu dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Jung Family
FanfictionBerisikan kehidupan sehari-hari keluarga kecil seorang Jung Jaehyun dan Jung Doyoung yang diwarnai dengan tingkah seorang Jung Jeno. Dan jangan lupakan kehebohan teman-teman mereka. Warning! This is BxB content switch age M-preg DLDR