25

396 50 2
                                    

Hi readers
Perfect bad boy update
Jangan lupa vote & comment

Happy reading..

~~•~~

Sewaktu pulang sekolah, Iqbaal, Aldi, Bastian, dan juga Kiki sengaja tidak langsung pulang ke rumah masing-masing. Mereka sengaja nongkrong di Warping ( warung pinggir) sekolah.

"Gue bakal deketin Zidny! Ya, gue harus bikin Zidny jatuh cinta sama gue!" Ucap Iqbaal yakin dengan keputusan nya.

Ucapan Iqbaal yang tiba-tiba tersebut sontak membuat sahabat - sahabatnya tercengang dan tidak percaya apa yang baru saja cowok itu bicarakan.

"Baal lo gila?! Buat apa lo deketin Zidny?!" Kaget Aldi.

"Iya Baal lo gainget apa yang udah Zidny lakuin ke lo dulu?! " Ucap Bastian, terlihat dia juga tidak setuju apa yang dikatakan sahabatnya tersebut.

"Inget. Bahkan SANGAT inget!" Ucap Iqbaal dengan menekan kata 'sangat'.

"Lah yaterus kenapa lo mau deketin dia lagi Baal? Atau dengan Zidny kembali, dia bikin lo jatuh cinta lagi ke dia?" Heran Aldi.

"Bukan dia yang bikin gue jatuh cinta lagi.  Tapi gue yang bakalan bikin dia jatuh cinta sama gue." Jelas Iqbaal, namun para sahabatnya itu masih tidak mengerti apa yang dibicarakan dan yang akan dilakukan oleh Iqbaal.

"Hah?  Gue masih ga paham apa yang lo maksud Baal. Lo tuh sebenernya benci tuh cewek atau malah lo masih ada rasa sama dia makannya lo mau ngedeketin Zidny?" Tanya Bastian.

Iqbaal tidak menjawab apa yang ditanyakan sahabatnya itu, dia hanya menaikkan salah satu sudut bibirnya tersenyum miring.

"Baal.. Lo yakin? Bukannya lo benci sama cewek itu?" Bang Kiki yang daritadi hanya diam saja pun ikut berkomentar dengan nada santainya.

"Iya Bang, gue yakin." Ucap Iqbaal sambil menganggukkan kepalanya dan tersenyum miring.

"Hih astaga!! Serem gue liat senyum lo Iqbaal. " Aldi bergidik ngeri melihat tingkah Iqbaal yang aneh.

"Kesurupan kali tuh si Iqbaal! Udah ngomong gajelas pengen ngedeketin si Zidny segala terus senyum - senyum sendiri lagi!" Tuduh Bastian asal. "

"Saha maneh?! Kaluar siah!" Ucap Aldi sambil memegang ubun-ubun Iqbaal ditambah dengan mulut yang komat kamit layaknya sedang meruqiyah Iqbaal.

"Aing ucing garong!!! " Jawab Iqbaal iseng meladeni candaan Aldi.

"Maung kali Baal, kok jdi kucing garong?" Heran Bang Kiki.

"Oh jadi lo Baal si kucing garong yang ngegondol ikan mas mak gue?!" Tuduh Aldi.

"Lo masih mending Al, nih ya jangan - jangan lo Baal kucing garong yang udah hamilin si Kucil?!" Sarkas Bastian.

"Hah Kucil?"

"Iya Kucil alias (Kucing Centil) punnya gue. Lo kan yang hamilin? Tanggung jawab lo Baal! Dasar kucing garong!" Jawab Bantian semakin ngaco.

"Sinting lo Bass!! Sembarangan! Gue masih cowok tulen yang suka cewek, bukan kucing garong!!! " Kesal Iqbaal.

"Lo sendiri yang bilang bego!!" Teriak Aldi, Bastian dan Kiki kompak.

"Kampret!!!"Umpat Iqbaal.

"Hahahahahah." Tawa semuanya.

"Gue balik duluan!" Pamit Iqbaal.

"Ehhh kenapa aa Iqbaal teh?  Marah?  Meni cepet cepet pulangnya." Goda Bastian.

"Laper gue!" Bohong Iqbaal.

"Alahh ngeles aja lo! Kita kan lagi di warping Baal, lo bisa pesen makanan sama Bu gendut." Sarkas Aldi.

"Gamau, gue mau makan masakan Bunda.  Bye!" Pamit Iqbaal langsung beranjak pergi.

"Hahaha, ambekan tuh anak." Ucap Bang Kiki.

'Tunggu tanggal mainnya!' batin Iqbaal.

Perfect Badboy ❌ IDRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang