3

6.6K 1K 606
                                    

Sudah 1 bulan ini, Beomgyu dan Taehyun dekat. Bahkan Taehyun jadi semakin manis setiap harinya.

Hari ini contohnya, dia menjemput Beomgyu dirumahnya, dan memberi sebungkus coklat. Katanya penyemangat karena yang ngajar hari ini Dosen galak.

"Kenapa kamu senyam senyum begitu? Kesurupan?" tanya Soobin saat mereka berdua ada dikantin.

"Engga, hehe. Kenapa kak Soobin hari ini gakeliatan bareng bang Yeonjun?" tanya Beomgyu mengalihkan perhatian.

"Dia lagi sibuk sama skripsinya, mampus, biarin aja. Siapa suruh di delay mulu" Soobin pasti kesal sekali sekarang, Beomgyu sudah hafal kalau dia sudah menggembungkan pipi seperti ini. Pasti ada masalah.

"Kak Soobin gacemburu sama skripsi kan?" tanya Beomgyu membuat Soobin ingin melemparnya dengan botol kecap.

"Engga lah!"

"Oouh, engga"

"Apa?!"

"ngga kak, astaga galak amat. Lagi PMS ya?" Beomgyu dilempar menggunakan tissue akhirnya oleh Soobin, oke, Beomgyu diam.

.

"Choi Beomgyu" yak, sudah bisa kalian duga sendiri pemilik suara ini.

"Taehyun? Kenapa?"

"Ngga, cuma mau ngsmperin" ucapnya sambil duduk disamping Beomgyu.

"Bucin" ucap Soobin sambil terus memakan ice creamnya.

"Bang Yeonjun baru kelar skripsi noh, samperin gih. Nanti gila kalo ga liat lo kak" ucap Taehyun pada Soobin.

"Oke, otw" Soobin pergi meninggalkan mereka berdua.

"Jadi yang bucin siapa?"

"Gue" jawab Taehyun membuat Beomgyu merona, maksudnya bucin dia gitu?.

"Nanti malem ada dirumah?" tanya Taehyun dijawab anggukan oleh Beomgyu.

"Temenin"

"Kemana?"

"Makan" Beomgyu mengangguk mendengarnya ucapan Taehyun.

"Dandan yang cantik ya nanti, gue balik ke kelas dulu. Bye" sambungnya sambil mengusak rambut Beomgyu.

"Ih Taehyun! Berantakan tau!"

"Gapapa, biar makin gemes" ucapnys lalu berlalu menuju kelas.

***

"Lo sama Beomgyu gimana?" tanya Hyunjin saat mereka berkumpul ditempat biasa.

"Tinggal tembak juga dia mau, terus putusin. Kelar" jawabnya membuat Yeonjun semakin merasa bersalah pada Beomgyu.

"Nanti kalo pacaran jangan diputusin gitu aja" ucap Yeonjun membuat yang lain menoleh.

"Tumben lo bener?" ucap Jeno membuat Yeonjun mendelik.

"Mati gue kalo Beomgyu nangis, kan adeknya sepupunya si Soobin. Lo juga Jeno, mati lo sama Renjun kalo dia tau ini game dari kita. Renjun sama Soobin kan sahabatan, ya otomatis Beomgyu juga" jelas Yeonjun membuat Jeno bergidik ngeri, bener juga. Jeno tau kalo Renjun dekat sama mereka berdua.

"Lo juga kena bang Mark" sambung Jeno.

"Lah kok gue?"

"Lo pikir temen kumpulnya Haechan siapa?" celetuk Hyunjin.

"Anjir! Bener juga. Mati gue, kalo Haechan ngambek. bujuknya musti satu RT"

Regret |TaeGyu| ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang