18 tahun sudah kebencian dan permusuhan diantara kedua klan ini masih belum terhentikan. Adakalanya, kedua klan ini membuat onar di gerbang perbatasan, hingga para pemimpin mereka mulai jengkel dengan anggota yang memberontak dari peraturan yang ada.
Azzura dan Aldevaro terkadang mengunjungi keluarganya namun tidak dengan waktu yang lama. Seorang putri lahir di kehidupan keduanya, mereka memberinya nama Allena Varozzura.
Allena telah tumbuh menjadi seorang gadis remaja yang sangat cantik dan juga pandai. Setiap harinya, sang Ayah ataupun Bundanya mengajarinya beberapa mantra dan kekuatan padanya, dan Allena sangat tekun mempelajari apa yang telah diajarkan oleh kedua orangtuanya.
Allena tengah menatap sebuah gerbang yang sangat jauh darinya, namun dia bisa melihatnya dengan sangat jelas melalui penglihatan supernya.
"Bunda, kenapa diujung sana ada gerbang? Apakah itu sebuah gerbang menuju dunia lain?" tanya Allena sang Ibunda yang tiba-tiba berdiri disampingnya.
Selama 18 tahun ini, Azzura maupun Aldevaro tidak pernah memberitahu apa yang terjadi ketika Allena masih dalam kandungan Ibundanya, oleh karena itu mereka menutupi semuanya. Mereka akan menceritakan semuanya ketika waktunya sudah tiba. Dan mungkin inilah waktunya.
Azzura menoleh kearahnya, menatap putrinya penuh arti.
"Apakah kamu ingin tahu kisah dibalik gerbang itu?"Allena yang sangat penasaran pun meresponnya dengan anggukan cepat. Azzura lantas meraih tangan putrinya lalu membawanya ke taman yang tidak jauh dari tempat tinggal mereka. Keduanya duduk disebuah bangku yang usianya mungkin sudah puluhan tahun.
"Mungkin ini akan membuatmu terkejut, tapi kenyataannya memanglah seperti ini." ujar Azzura dengan ucapannya yang membuat Allena bingung untuk mengartikannya.
"Ayahmu dan Bunda bukanlah seseorang yang sama dalam satu klan. Maka dari itu, dalam dirimu terdapat sebuah kekuatan yang tidak dimiliki oleh orang lain."
Allena bertambah bingung dengan ucapan Ibundanya.
Azzura kembali menjelaskan.
"Ayahmu berasal dari klan vampire, jadi tidak heran jika kamu merasa sangat menyukai darah dan bahkan kamu bisa saja akan merasakan rasa sakit yang sangat menyakitkan jika tidak meminum setetes darah pun."Ketika Allena tengah termenung mencerna ucapannya, Azzura melanjutkannya lagi.
"Dan gerbang yang ada disana pada saat kamu masih belum ada di dunia ini, gerbang itu hanya sebuah perbatasan antara klan witches dan klan vampire. Namun semuanya berubah ketika bunda tengah mengandungmu, kedua klan ini tidak terima dengan hubungan Bunda dan Ayahmu, oleh sebab itu beberapa kelompok memberontak dan menyebabkan peperangan di kedua klan ini. Untuk menjaga sesuatu yang lebih besar lagi, kakaknya Bunda dan juga Queen vampire menyegel gerbang itu dengan sebuah portal melalui kekutannya, jika ada yang berani mencoba menyentuh gerbang itu sedikit saja, maka nyawa orang itu melayang begitu saja." ungkapnya dengan penjelasan panjangnya.Allena terheran dengan sesuatu yang menjanggal di dalam pikirannya, dia pun bertanya pada Bundanya.
"Lalu bagaimana Bunda dan Ayah bisa melewatinya? Bukankah Bunda pernah bilang kalau Bunda harus menemui seseorang dan itu tempatnya tidak disekitar sini?""Ada sebuah jalan lain yang hanya bisa dilewati oleh Bunda dan Ayah."
Allena mengangguk mengerti, setelah merasa dirinya telah menceritakan semuanya Azzura pergi masuk ke rumahnya meninggalkan sang putrinya sendirian. Allena kembali menatap gerbang itu dari kejauhan.
"Mungkinkah aku bisa melewati gerbang itu? Tapi jika pemikiranku ternyata salah, nyawaku akan terbuang sia-sia." gumamnya padahal dia sangat ingin tahu apa yang ada di klan witches dan juga klan vampire.
KAMU SEDANG MEMBACA
WITCHES & VAMPIRES: SAVING SOUL
FantasySebuah ikatan yang sepatutnya tidak terjadi membuat kedua klan berseteru. Tidak hanya itu, dari ikatan tersebut melahirkan seorang putri cantik bernama Allena Varozzura. Karena perbuatan terlarang dari kedua orangtuanya. Allena yang tidak mampu meng...