Bab 14 = Kisah Kasih di Sekolah

235 49 16
                                    

Hari ini merupakan hari H-nya pentas seni diadakan. Semua murid yang nampil juga udah pakai baju yang mereka siapkan untuk nampil nantinya.

Chaewon sama Soobin pake baju casual aja. Ga perlu pake makeup berlebihan atau yang lain. Yang penting warna baju mereka sama.

Chaewon ga lupa sama gitarnya yang menjadi pengiring utama di lagu mereka.

Padahal Chaewon cuma bawa gitar dan pake baju kasual. Tapi waktu dia ketemu sama Soobin, menurutnya ada sesuatu yang berbeda dari Chaewon. Sesuatu yang buat dia makin bersinar karena kebedaan dalam diri dia.

"Kenapa Bin?" tanya Chaewon.

Apa potongan rambut Chaewon begitu jelek sehingga Soobin ga bisa berkata-kata? Chaewon seakan menyesal sama potongan rambutnya.

"Lu cantik," jawab Soobin. Begitu Chaewon bingung, Soobin udah pergi ninggalin Chaewon aja.

Chaewon itu bingung jadinya. Bukannya Soobin yang suka sama dia. Kok sikapnya jadi cold ke Chaewon. Apa yang terjadi sama Soobin sebenarnya.

Karena lama melamun, Chaewon ga sadar sama Sunwoo yang mau nyapa Chaewon. Merasa dapat kesempatan, Sunwoo nutupin mata Chaewon pake kedua tangannya.

Chaewon langsung terkejut. Dia juga raba tangan siapa yang nutupin matanya. Ternyata tangan cowo, mau bilang Soobin tapi ga mungkin. Jadi jawaban kedua adalah...

"Sunwoo?"

Sunwoo kemudian ngelepas tangannya di mata Chaewon. Sunwoo pun menghadap ke arah Chaewon sehingga dia bisa liat cewe itu dengan jelas. Dan Sunwoo suka banget sama rambut baru Chaewon. Jadi kelihatan lebih ayu Chaewonnya.

"Potong rambut ga bilang-bilang, tapi aku suka kok," kata Sunwoo sambil menyisir rambut Chaewon dengan jemarinya lagi. Sweet banget memang.

"Eh iya, makasih ya Woo. Lo gak liat yang lagi nampil?" tanya Chaewon.

Sunwoo gelengin kepalanya. "Kalau aku mau liat kamu aja gimana?"

Diwaktu Chaewon mau jawab, malah datang Han sama Felix yang lagi beli makanan. Mereka semangat banget kalau liat pentas seni. Mau liat yang malu-maluin alasan kenapa mereka senang.

Dan mereka teriak-teriak ga jelas waktu nyapa Sunwoo dan Chaewon.

"Anjir jangan mesra-mesraan lah di sini," kata Han. Sunwoo cuma ketawa ganteng aja.

"Eh Chae, lu nampil ga sih?" tanya Felix. Chaewon mengangguk sebagai jawaban pertanyaan dari Felix.

"Ga siap-siap lu?" tanya Felix. Chaewon melihat jam yang ada di hpnya. Mereka masih punya waktu dua jam lagi. Memang bagusnya latihan dulu biar lebih mantap waktu nampil.

"Iya juga ya Lix, makasih banget sarannya. Sunwoo, gue cari Soobin dulu ya," Chaewon langsung pergi gitu aja tanpa persetujuan Sunwoo. Han yang liat kejadian itu rangkul pundak Sunwoo.

"Yang sabar ma friend,"



📓📓📓



Kenapa Soobin lagi cuek sama semua orang? Karena moodnya lagi buruk. Bisa-bisanya Hwall telfon orang tua Soobin biar datang ke acara pentas seni.

Malah orang tua Soobin kosongin jadwal
mereka demi nonton Soobin nyanyi. Kan makin turun image Soobin di depan orang tuanya. Yang mau jadi cool malah balek jadi comel lagi. Soobin ga mau dibilang kaya gitu sama orang tuanya.

Dia bahkan minta bantuan Sanha buat gagalin rencana orang tua mereka. Tapi Ibu mereka juga penasaran sama cewe yang sering diceritain Sanha. Habis sudahlah kesempatan Soobin.

Buku Untukmu, Soobin 🔚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang