Bab 18 = Lomba Debat

218 47 15
                                    

"KIM CHAEWON!!!" Teriak Junkyu. Chaewon melihat Junkyu beserta Mashiho datang kearahnya sambil bawa kertas. Dengan kecepatan kilat Junkyu narik tangan Chaewon.

"Lomba debatnya hari ini, dimana Soobin?" tanya Junkyu. Chaewon menunjuk ke arah kelasnya. "Di kelas kali,"

Junkyu dengan langkah yang cepat masuk ke kelas Soobin. "Choi Soobin, lu punya waktu lima menit buat kemasin barang-barang lu, kita ntar lagi lomba," jelas Junkyu.

Semuanya melihat ke arah Soobin. Ada yang percaya ada juga yang ga percaya. Ada yang percaya tapi memutuskan untuk pura-pura percaya. Contohnya Hwall. Dan ada juga yang ga percaya tapi setengah dia merasa percaya, orangnya Sunwoo.

"Chaewon ikutan juga?" tanya Sunwoo. Junkyu anggukin kepalanya. Chaewon gelengin kepalanya bersamaan dengan Junkyu. Mashiho yang ga tau apa-apa anggukin dan gelengin kepalanya.

"Lu anggota cadangan, mana tau Mashiho sakit perut," ujar Junkyu.

"Bentar dulu," Sunwoo berdiri menghampiri Chaewon. Soobin udah siapin semuanya dan dia juga jalan lebih cepat dari Sunwoo.

Soobin narik tangan Chaewon diwaktu Sunwoo mau nyamperin Chaewon.

"Ga ada waktu lagi," kata Soobin ketus tanpa liat ke arah Sunwoo. Junkyu dan Mashiho juga ikutan Soobin. Karena Junkyu adik kelas, jadi dia minta maaf sama Sunwoo. Padahal bukan dia yang salah.

"Apa perlu gua ikutin mereka ya Hwall?" Tanya Sunwoo kepada Hwall yang lagi baca Wattpad.

"Ya teserah lu sih. Kan udah hobi bolos, kenapa harus mikir lagi," usul Hwall. Denger ide Hwall itu buat Sunwoo mau bolos dari kelas.

Dia beresin tasnya dan ngikutin kemana Junkyu, Soobin, dan Chaewon pergi. Sunwoo nitip surat ke Chaeyeon dan dia akhirnya pergi keluar kelas ngejar Chaewon.

Sunwoo ga liat kemana Chaewon pergi. Tapi dia tau siapa anak debat yang ga ikut lomba. Jadi Sunwoo pergi jumpain orangnya biar cepet sampai ke tujuan.

"Oy, Jihoon!" panggil Sunwoo. Jihoon yang lagi dihukum dikelasnya itu menoleh kepada Sunwoo. Bisa-bisanya Sunwoo manggil dia disaat keadaan lagi buruk.

"Maaf Pak Dean, saya mau manggil Jihoon," kata Sunwoo. Dikarenakan Sunwoo itu anak muridnya, jadilah Pak Dean membolehkan Jihoon berbicara kepada Sunwoo.

Jihoon keluar dari kelasnya. Tumben banget Sunwoo manggil dia di kelas. Biasa ketemunya di kantin kalau ga di tiang bendera karena sama-sama sering telat.

"Apaan Woo?"

"Chaewon lomba dimana?" tanya Sunwoo. Chaewon memang bilang kalau eskulnya bakal ikut lomba. Tapi Chaewon ga bilang dia bakal ikut partisipasi lomba. Padahal kenyataannya Chaewon baru diajak oleh Junkyu. Berarti Chaewon ga bohong, cuma salah timing aja.

Jihoon menggaruk tengkuknya yang ga gatal sama sekali. "Ga salah ya Woo, mereka lomba di sekolahnya Chenle. Lu tau kan dimana sekolah Chenle?"

Tanpa berpikir panjang, Sunwoo langsung bergegas ngejar mereka tanpa pamit kepada Jihoon.

📓📓📓

Chaewon, Junkyu, dan Soobin udah berada di sekolah Chenle yang berbasis swasta. Memang banyak banget perbedaan sekolah mereka dan sekolah swasta lainnya.

Tapi kayanya kenangan di sekolah ini ga seseru sekolah swasta. Menurut pandagan Junkyu aja sih.

Mereka udah pakai almamater debat mereka. Chaewon juga pakai tapi dia kemudian duduk di kursi penonton. Chaewon liat mereka mulai latihan dengan menghafal argumen yang diberi oleh juri.

Buku Untukmu, Soobin 🔚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang