Oke, karena pada semangat banget jadi aku up hari ini~
***
Lelah sehabis lari-larian di pantai membuat Jeongin langsung terlelap setibanya di kamar mereka, sebenernya bukan masalah jika Jeongin langsung terlelap begitu saja, tapi yang jadi masalah adalah Jeongin tidur di ranjangnya Minho. Padahal tadi siang mereka sudah membagi tempat, Jeongin bersama Chan akan tidur di double bed, sedangkan Minho di single bed dekat jendela.
Lalu kalo sudah begini Minho harus bagaimana?
"Kamu tidur satu ranjang dengan saya gapapa kan?"
"Eh? Aku tidur di sofa aja kak."
"Tidur disini aja, saya memaksa!"
"Tapi—"
"Udahlah cuma tidur doang kan, ga perlu sungkan sama saya."
Padahal tadi Chan yang bilang hanya tidur saja, tapi sekarang malah dia yang masih terjaga, sedangkan jam sudah menunjukan tengah malam. Chan terus memandang punggung sempit Minho, bertanya-tanya apakah pemuda itu masih terjaga atau sudah terlelap.
Hingga Minho tiba-tiba membalikan tubuhnya, membuat Chan menahan nafas dan berpura-pura terpejam. Dirasa tidak ada pergerakan lagi, perlahan Chan membuka matanya kembali.
Dia terkekeh sendiri karena sikapnya, "kenapa aku malah takut ketauan gini ya haha" Chan pandangi wajah terlelap Minho, ternyata bulu mata Minho sangat panjang jika dilihat dari dekat, hidungnya juga sangat mancung, dan bibir tipisnya yang merah merekah.
(Kira-kira beginilah Chan ngeliatnya, anggap aja di kasur lah ya)
"Cantik." tanpa sadar Chan mengusap lembut pipi Minho yang sedikit berisi, tapi langsung dia tarik lagi, "astaga aku mikir apa sih, Minho itu mahasiswa kamu Chan." setelah menghilangkan pikirannya tentang Minho, Chan memutuskan untuk tidur mengingat hari semakin pagi.
*
Besoknya Jeongin langsung meminta berenang di kolam renang yang ada di resort tempat mereka menginap, anak itu langsung lari ke kolam renang setelah Minho melepas kaosnya dan memakaikannya ban renang.
Untung kolam renang untuk anak-anak berada tepat di depan paviliun mereka, sehingga Minho mudah mengawasi Jeongin yang sekarang sudah berbaur dengan anak-anak lain.
Minho masuk ke kamar dan mendapati Chan yang masih tertidur pulas, wajahnya langsung memerah saat mengingat semalam mereka tidur di ranjang yang sama.
"Bangunin ga ya? Kalo engga pasti kak Chan—" Minho terkekeh kecil saat menyebut dosennya itu dengan panggilan baru.
"Entar aja deh."
Minho lebih memilih menyiapkan baju ganti untuk Jeongin, bibirnya pun menyungingkan senyum kala ia menyebut panggilan baru sang dosen, "kak Chan... kak Chan... kak Chan..." ulangnya terus menerus.
KAMU SEDANG MEMBACA
GOVERNESS || Banginho ft. Jeongin
FanficLee Minho, mahasiswa semester atas yang harus menerima kenyataan pahit kalau dirinya diberi nilai kecil oleh sang dosen, dan berkemungkinan akan lulus tidak tepat waktu. Tapi, bagaimana jika dosennya memberikan sebuah pilihan untuk memperbaiki nilai...