Bab 18

486 54 6
                                    

•••

" Apa yang itachi tanamkan pada tubuhku. Sial!! "  teriakan naruto dikegelapan lorong

Harusnya mata dengan mata bisa dengan mudah ia atasi, peringatan keras bagi seseorang yang menatap sharinggan langsung sudah sangat jelas dilarang. Dan seharusnya naruto yang seorang uchiha juga tidak bisa dengan mudah digenjutsu oleh sesama uchiha.

" Argghhhh ini bukan jutsu biasa, aku bisa merasakan kedua mataku terasa terbakar. "

Seandainya, seandainya cakranya tidak disegel dan diserap terus menerus oleh kyubi  YANG pasti ia tidak akan bisa digenjutsu dengan mudah seperti ini, setidaknya walaupun itachi menggunkaan mangekyounya ia masih bisa menahan efek dari genjutsu itu tapi entah apa yang membuat dirinya semakin lemah setiap harinya.

" . . . "

Naruto masih kesakitan, tubuhnya ia bawa untuk berguling ditanah.

" Jika aku mati maka kau juga mati bodoh!! " Naruto berteriak pada rubah besar yang sedari tadi tidak mau membantu sama sekali.

" Apa yang bisa aku lakukan, terkurung disini sangat sesak. Kau bahkan tidak sudi melewati penjara ini. " Rubah itu kembali berdecih

" ARGHHHHHH MATAKU! " 

•••





Naruto kini sedang ada dirumah sakit tubuhnya berangsur - angsur pulih tapi kesadarannya masih juga belum kembali.

Orang yang ada diranjang sampingnya juga sama, tidak ada yang berubah dari kedua kakak beradik itu. Sama - sama belum sadar.

Padahal semua orang terus menerus menjenguk mereka berdua tanpa henti tapi seakan abadi dalam tidur keduanya sama sekali tidak terbangun.

Orang - orang yang menjenguk terus menatap prihatin pada keduanya, setelah ditemukan pada malam itu semua orang terus membicarakan nasib tragis dari keduanya.

" Semua uchiha dibantai hanya menyisahkan 2 orang kakak beradik. "

" Pelakunya adalah itachi uchiha, anak tertua sekaligus prodigi clan uchiha. "

" Aku dengar atas dasar penghianatan pada clan nya sendiri itachi dijatuhi sebagai missining SS dan masuk dalam daftar buku bingo sebagai penjahat  dengan kepala termahal. "

" Hokage kita minato juga ketar - ketir ketika salah satu clan tertuwa kini tidak  ada dalam desa. "  Kekehannya

" Iya kudengar juga kedua kakak beradik itu belum sadar. "

Ya seperti itulah topik hangat yang terjadi akhir - akhir ini dimasyarakat.

Orang yang tidak tahu dua orang itu pasti akan terus menggunjing.

Sedangkan orang - orang yang mengenalnya menunjukan sikap prihatin.

Lalu sekarang bagaimana jika mereka sudah sadar, mungkin akan ada babak drama yang lebih parah.

oOo

" Hiduplah dengan kebencian, " suara itachi terus mengusik sasuke.

" Hiduplah dengan rasa sakit "

" Kebencian "

" Balas dendam "

" Lalu buktikan seberapa benci mu padaku. "

Datang ketika kau sudah memiliki mata yang sama sepertiku~ lirih itachi.

DAP!

Sssuke terbangun dari tidurnya, nafasnya masih terengah - engah ia tidak sanggup jika harus lebih lama lagi mendengar suara itachi.

Uchiha's : Kurakute akaruiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang