Uchiha's : Kurakute akarui

Bab 20

Bab ini sangat tidak jelas

Happy reading.

*Aku eror lol*

oOo

Naruto dan nenek ochi masih berkeliling pasar, setelah berkeliling dan tidak ada yang ditemukan oleh naruto, kini ia ada dilapak nenek ochi.

" Ini bawalah beberapa tomat ini, makan dengan saudaramu. " Tangan keriput nenek ochi menepuk punggung kecil naruto.

" terimakasih nenek. Naru pulang dulu sampai jumpa kembali " naruto melambaikan tangan kanan nya kearah nenek ochi. Bagaimanapun juga naruto masih mempunyai sedikit kasih sayang seperti yang diajarkan oleh mikoto. Meski dalam hati kecilnya ia sudah muak dengan berpura - pura bodoh dan menjadi lemah seperti ini. Tapi ini lebih baik dari pada semua orang tahu aslinya naruto seperti apa.

Jika dilihat kondisi sekarang ini, memang bisa saja naruto kembali kesifat awalnya yang dingin dan tak tersentuh tapi kembali lagi pada misinya. Ia tidak mau repot menjelaskan semua yang ia punya, semua yang ia ketahui. Dunia kana gempar terutama sasuke. Naruto akan terus berpura - pura didepan sasuke sampai tujuanya tercapai sampai ia tidak bergantung dengan cakra sasuke.

Pernah dengar bukan, jika naruto terus menyerap cakra kyuubi yang ada ditubuhnya? Kyuubi akan melemah setelah itu maka naruto harus mencari pasokan cakra YANG untuk tetap menstabilkan inti cakra dengan mata terkutuk miliknya. Lalu apa hubunganya dengan sasuke? Ada hubunganya tentu saja karena ia akan berada sedekat mungkin untuk mencuri sedikit inti YANG milik sasuke saat kyuubi melemah, setidaknya segel yang menutupi aliran cakra stabil supaya tetap seolah - olah tidak mempunyai cakra. Dan hal ini yang membuat naruto harus terus berpura - pura didekat sasuke.

Tapi kendalanya sekarang adalah ketika sasuke pergi keluar desa nanti, ia mungkin akan ketahuan karena tidak stabilnya cakranya.

Sedikit demi sedikit naruto mencoba mencari cara agar hal itu tidak sampai terjadi. Cakranya harus stabil meski jauh dari sasuke tapi bagaimana? Itu yg ada dipikiran naruto sekarang ini.

•••

Dengan sebuah kantong plastik berisi tomat dan ikan ia kembali pulang, kali ini naruto harus mandiri ia yang akan memasak makan jika tidak ia akan berikan pada sasuke saja. Saat ditengah - tengah perjalanan ia terhenti.

Didepan sana, sama seperti para pedagang yang ada dipasar orang - orang yang ia lewati menatap tajam kearahnya.

Ekspresi menyenangkan diwajah naruto tadi kini tergantikan oleh ekspresi dingin bahkan untuk sekedar senyum saja ia tidak akan keluarkan. Kali ini apa lagi yang akan terjadi.

Pemandangan didepan adalah pemandangan yang pastinya membuat naru geram.

•••

' aahhhhhh muak sekali aku mendengar mereka semua! ' seru naruto
Lalu ia berjalan kearah rubah yang kini sedang meringkuk.

' kapan aku akan keluar dari tubuh kecil ini! " Tanya nya pada sang rubah.

" Jika kau tanya aku aku tanya pada siapa? " Jawab sang rubah. Wadosnya.

•••

" Lihat dia bukannya si uchiha terakhir itukan? "

" Iya kenapa tidak orang lain saja yang disisahkan? Kudengar anak itu bahkan tidak memiliki cakra. "

" Mungkin itachi benar - benar ingin uchiha lenyap dari dunia ini jadi ia membiarkan  orang lemah yang dia disisahkan. "

" Mungkin dia juga tidak tega. " Cibiran itu membuat naruto menoleh kearahnya, salahkan kepekaanya dalam mendengar, mereka berbisik atau sedang berteriak. Naruto heran mereka ini seperti sekumpulan lalat yang sedang bergerombol semakin banyak lalatnya maka suaranya semakin ramai.