Uchiha's : Kurakute akarui

Bab 6

Oke happy reading semua

.
.
.
****
.
.
.

Author pov

" Kau yakin sudah pulih sasuke -kun " tanya sakura yang sedari pagi tidak mau pulang sedang yang ditanya pun tidak memperdulikanya.

" Sudahlah sakura, kita pergi dari sini teme ini memang lemah! " ujar memma sarkasme.

" Mendokusai aku mengantuk na. " Setelah mengatakan itu shikamaru berjalan keluar dari ruang rawat sasuke, ia pergi meninggalkan sakura, menma dan chouji yang masih terus menjaga sasuke.

Neji tidak ikut menjenguk karena harus melatih hinata.

" Hei shika aku ikut, yo sasuke aku pergi ya " suara chouji melirih diakhir kalimatnya karena berlari menyusul shikamaru yang telah jauh.

Menma masih melirik sasuke untuk melihat reaksi yang akan diberikan tapi tidak ada tanda - tanda sasuke akan menjawab menma langsung menarik tangan sakura dan berkata " ayo sakura jangan ganggu teme "

Mereka semua telah pergi dan kini tersisalah sakuke yang sedari tadi hanya menundukan kepalanya kebawah.

' Naru-chan ' batin nya.

Setiap ia mengingat outotonya itu hanya ada rasa bersalah didirinya, lagi - lagi ia gagal melindungi sang adik ia malu pada keluarganya terutama pada anikinya itu.

' sial lemah sekali aku '

3 hari sempat tak sadarkan diri membuat tubuhnya lumayan pulih tapi apalah daya ketika bangun hanya ada sang kaasan yang menemaninya, tousan nya sibuk mencari keberadaan outotonya serta mengurusi akibat dari masalah yang terjadi itu, sedangkan anikinya diberi misi khusus oleh hokage untuk mencari tau dalang sekalian menelusuri jejak adik bungsunya.

Ketika semua orang sibuk apa yang ia lakukan disini, hanya duduk sampai tubuhnya benar - benar pulih.

Ceklek

" Sasuke -kun, itachi-kun sudah menemukan persembunyian mereka. " Dengan senyuman sendu nya ia mengelus rambut putranya itu, ia yakin sebagai kakaknya ia pasti sangat merasa bersalah ingin menyelamatkan tapi kondisi dirinya sendiri bahkan tidak bisa dikatakan baik selain anak keduanya ini mikoto juga sangat mengkhawatirkan semua anaknya. Rasanya sebagai seorang ibu ia ingin mengatakan tenang saja, apapun yang terjadi itu bukan salahmu dan kita bisa mencarinya dengan cara apapun.

Tapi ketika mendengar sisi terpuruk putra nya ini semua kata yang ia persiapkan menghilangkan semuanya.

" kaasan gomen, . . . " suara sasuke bergetar

" Sasuke -kun tidak perlu merasa bersalah sasuke sudah berjuang. " terus mengelus sasuke.

Mencoba menenangkan nya.

" Istirahatlah " setelah mendengar suara itu ia tertidur lelah.

_________________

" Fugaku -sama bagaimana bisa kamu tetap mempertahankan putra bungsumu itu, ia pasti sudah dihabisi oleh mereka dan mungkin saja telah tew-- "

" Dia putraku aku percaya itu, kalian orang luar yang tidak tau apapun diamlah! Jaga ucapanmu aku masih salah satu tetua disini " dengan aura tegasnya fugaku yang sedari tadi hanya terdiam saat mereka mulai membahas insiden yang sama setelah 3 hari putra bungsunya menghilang kini mulai membuka suaranya.

" Tenanglah fugaku kau tidak perlu mengeluarkan aura membunuhmu disini, dan kalian selama anak itu masih hidup ia masih menjadi warga konoha yang harus dilindungi. " Suara minato mengetrupsi

Mata biru shaprine nya mengelilingi ruang council, setelah melihat keadaan sudah terkendali ia kembali berbicara " menurut salah satu anbuku mereka sengaja membuat kerusuhan agar mengalihkan perhatian kita semua, sekaligus melihat seberapa ketat pengamanan desa. "

" Padahal ada 4 kage sebagai tamu tapi bisa - bisanya mereka malah mengambil resiko seperti ini. " gerutu minato yang masih bisa didengar para anggota

" Apa spesialnya bocah itu sampai harus repot mengalihkan perhatian kita minato. "

Iya semua yang ada dirapat itu mulai mencerna kemungkinan itu, dibanding menculik bocah cilik yang bisa mati ketika disentuh saja lebih baik menculik satu kage kan. Tapi si penculik malah bertindak diluar tindakan.

" Kalian tidak akan pernah mengerti! Uchiha tetap uchiha. " Danzo mulai mengambil alih topik yang sedari tadi ia sudah ditunggu - tunggunya.

" Apa maksutmu danzo - sama " minato memandang heran, sementara fugaku mulai merasa terpancing emosi.

Ada yang tidak diketahui siapapun kecuali anggota clan nya saja yang berhubungan dengan naruto putra bungsunya itu.

Rahasia

Yang selalu ia tutup - tutupi dan alasan kenapa semua orang mengincar sang anak.

" Gomen youndaime sama, saya membawa kabar bahwa putri hyuga diculik dan putra anda menma namikaze terlibat pertarungan untuk menyelamatkanya. " Seorang anbu tiba - tiba berada dibelakang sang hokage itu.

Semua anggota terkejut.

" Apa!! "

" Cepat kirim anbu, bawa penculik itu hidup atau pun mati. "

Setelah mendengar itu anbu pun pergi.

" Arghh kenapa banyak anak diculik! Daun - daun muda kita sedang diincar spertinya? " Minato berteriak frustasi sedangkan tetua lainya malah sibuk berbisik - bisik

" Kita akhiri sampai disini pertemuanya, aku akan menunggu jiraya - sensei siapa tau informasi yang didapat kan nya berhubungan dengan semua ini, kalian boleh keluar. "

Ruangan itu kini hanya ada minato fugaku dan hiruzen - sama.

" Putraku bukan mainan, jika desa tidak berniat membatu menemukanya jangan salah kan aku ketika unchiha berniat memisahkan diri dari kalian. " ujar fugaku sebelum menyusul yang lain pergi

" Arhhhhh " minato semakin frustasi

" Kau harus tau minato tidak boleh ada kudeta lagi didesa ini entah dari clan uchiha ataupun clan lainya. " Tambah hiruzen yang semakin membuat minato berteriak frustasi

Tidak taukah semua dia juga sedang mencemas akan anaknya, rasanya minato ingin cepat - cepat pensiun setiap hari dipojokan seperti ini rasanya ia semakin menjadi tua saja dia tau jika anaknya kuat tapi ia masihlah rookie.

Dan sikapnya tadi jelas menunjukan bahwa jika terjadi sesuatu dengan menma tidak atas nama anak nya menma akan membuat kekacauan bila sampai terjadi sesuatu.

' semoga jiraya - sensei menerima suratku ini '

Minato yang baru saja mengirim surat yang dia letakan diburung pengantar itu menatap sendu warganya yang ada disekitaran gedung hokage ada tawa banyak tawa disana, yang tentunya orang - orang dengan kebahagianya masing - masing.

Minato sangat ingin menjaga senyuman semua warganya.

' apapun yang terjadi selama aku masih hidup akan kulindungi semua orang '

Tebece.

Jangan lupa vote komenya 🍃